OCA Indonesia Hadirkan 3 Program Partnership, Ada Apa Saja?

Uli Febriarni
Minggu 26 November 2023, 14:54 WIB
(ilustrasi) omnichannel (Sumber: freepik)

(ilustrasi) omnichannel (Sumber: freepik)

Platform omnichannel OCA Indonesia (OCA) dari PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menghadirkan program baru bertajuk 'Partnership'.

OCA merupakan salah satu platform omnichannel unggulan di Indonesia yang dimiliki oleh Telkom. Hingga saat ini, layanan omnichannel terbaik dari OCA sudah digunakan oleh lebih dari 16 ribu pengguna.

Direktur Digital Business Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid, Program Partnership ini bertujuan untuk menciptakan ekosistem kemitraan berbasis teknologi Communications Platform as a Service (CPaaS), dalam upaya mendorong kolaborasi guna meningkatkan daya saing dan keuntungan bisnis bagi partner lama maupun partner baru OCA.

"Telkom tidak mau tertinggal dengan peluang bisnis CPaaS. Program Partnership dari OCA menjadi solusi bagi berbagai perusahaan untuk berkolaborasi, sehingga mampu meraih pasar CPaaS yang sebesar-besarnya," ungkapnya, dikutip Minggu (26/11/2023).

OCA sebagai platform omnichannel yang mengusung teknologi CPaaS, memungkinkan pengembangan strategi komunikasi penggunanya agar dapat diprogram menjadi mudah.

Komunikasi omnichannel merupakan strategi bisnis terbaik saat ini, karena dapat menjangkau pelanggan lebih cepat dan tepat. Pasar CPaaS diproyeksikan tumbuh dari USD11,04 miliar pada 2022 menjadi USD62,54 miliar pada 2029.

Baca Juga: Elon Musk Sebut Chatbot Grok Akan Hadir untuk Pelanggan X Premium Plus

Terdapat tiga program utama yang dapat dipilih pada program Partnership OCA. Pertama, White Label, yaitu program yang memungkinkan mitra OCA memiliki lisensi untuk menjual kembali produk dan layanan OCA. Selain itu, para mitra juga dapat menyesuaikan produk dan layanan OCA dengan branding bisnis yang selama ini telah dibangun oleh setiap mitra.

"Program White Label OCA menjadi cara ampuh bagi mitra, untuk memiliki teknologi serupa yang digunakan OCA tanpa harus membangunnya dari awal. Melalui program ini, mitra berpotensi mendapatkan pelanggan baru dengan menawarkan teknologi terkini dan tetap menggunakan mereknya sendiri," tuturnya.

Kedua, bagi reseller, program ini memungkinkan mitra OCA untuk mendapatkan harga khusus sehingga mitra dapat menjual kembali produk OCA. Mitra akan memperoleh keuntungan dari selisih harga penjualan, serta mendapat dukungan khusus dari tim sales OCA yang membantu berjualan kepada client dari mitra.

Ketiga, Innovations Partners, yaitu program yang memperkaya kapabilitas layanan dan kemampuan teknologi yang dimiliki oleh mitra OCA. Program kolaborasi ini menjadi solusi untuk mempercepat pengembangan layanan dan menambah nilai jual kepada pelanggan.

"Program Partnership OCA yang tersedia dapat disesuaikan dengan kebutuhan bisnis mitra,' sebut Fajrin.

Untuk bergabung dengan program Partnership OCA, calon mitra cukup masuk ke halaman https://ocaindonesia.co.id/partnership/ dan mengisi data-data yang diperlukan. Setelah mendaftar, representatif OCA akan menghubungi calon mitra untuk mendiskusikan program Partnership mana yang diinginkan dan dibutuhkan.

Setelah bergabung dengan Program Partnership OCA, seluruh mitra juga akan mendapatkan keuntungan berupa pelatihan lengkap yang meliputi pembelajaran product knowledge, dukungan teknis melalui onboarding training, harga spesial, hingga menambahkan layanan komunikasi omnichannel guna memperkuat layanan bisnis mitra.

Melalui pelatihan ini, seluruh mitra akan semakin terbantu dalam menjalankan bisnisnya, memperluas pasar dengan menjangkau pasar baru, serta meningkatkan kualitas layanan yang diberikan kepada konsumen.

Tribe Leader Enterprise & Wholesale Digitalization Telkom, Ahmad Rosadi Djarkasih, menuturkan pihaknya optimistis program Partnership OCA dapat memberikan dampak positif bagi para mitra. Dengan begitu, mitra bisa lebih kompetitif di market, lebih banyak kolaborasi, dan mendapat peluang lebih melalui inovasi mereka bersama OCA.

Baca Juga: Tadinya Harus Berbayar, Fitur Voice Chat di ChatGPT Sekarang Bisa Dipakai Gratis

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno07 April 2025, 19:09 WIB

Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo: Mesin Cuci Sekaligus Pengering Listrik

Perangkat ini dapat mencuci dan mengeringkan satu muatan penuh hanya dalam 68 menit.
Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo. (Sumber: samsung)
Techno07 April 2025, 17:47 WIB

Donald Trump Tunda Kembali Pelarangan TikTok, Beri Batas Waktu Selama 75 Hari Lagi

Trump perpanjang batas waktu pelarangan TikTok selama 75 hari.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: Unsplash)
Techno07 April 2025, 16:47 WIB

Nikon Z5II: Kamera Full-frame Termurah dengan Video RAW Internal

Kamera mirrorless ini meningkatkan autofokus dan kecepatan pemotretan.
Nikon Z5II. (Sumber: Nikon)
Techno07 April 2025, 16:04 WIB

Spek Lengkap POCO F7 Ultra dan F7 Pro, Kekuatan Ekstrem dan Performa Andal

Kedua handset ini juga cocok untuk bermain gim kelas atas.
POCO F7 Series. (Sumber: POCO)
Techno07 April 2025, 15:26 WIB

Garmin Luncurkan Vivoactive 6, Begini Harga dan Spesifikasinya

Kenali tubuh lebih baik dengan fitur kebugaran, kesehatan, dan fitur pintar yang populer- semuanya dalam tampilan yang cerah dan penuh warna.
Garmin Vivoactive 6. (Sumber: Garmin)
Travel07 April 2025, 14:52 WIB

Jurassic World: The Experience Hadir di Cloud Forest Singapura, Buka Mulai 29 Mei 2025

Pengunjung dapat belajar tentang dinosaurus hingga tanaman purba.
Jurassic World: The Experience. (Sumber: istimewa)
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.