Influencer dan Model Sungguhan Kadang Bikin Ribet, Agensi Ini Pakai Model AI

Uli Febriarni
Minggu 26 November 2023, 15:46 WIB
Model AI ras Spanyol, Aitana (Sumber: The Clueless)

Model AI ras Spanyol, Aitana (Sumber: The Clueless)

Kalau ketakutanmu akan kecerdasan buatan menggantikanmu dalam pekerjaan, percayalah, itu bukan omong kosong belaka.

The Clueless, sebuah agensi yang didirikan oleh desainer Rubén Cruz, telah memperkenalkan model dan influencer baru mereka yang dikenalkan dengan nama Aitana.

Aitana adalah seorang model virtual yang dibuat dengan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI). Digambarkan sebagai perempuan Barcelona berusia 25 tahun, memiliki rambut merah muda yang lurus serta garis rahang dan otot yang cukup tegas.

Cruz mengatakan, menghadirkan Aitana dalam proses kerja agensinya bukanlah langkah tanpa alasan.

"Kami mulai menganalisis cara kami bekerja dan menyadari bahwa banyak proyek ditunda atau dibatalkan karena masalah di luar kendali kami. Seringkali ini adalah kesalahan influencer atau model, dan bukan karena masalah desain," kata Cruz kepada Euronews, dikutip Minggu (26/11/2023)

"Kami melakukannya agar kami bisa hidup lebih baik dan tidak bergantung pada orang lain yang punya ego, mania, atau hanya ingin menghasilkan banyak uang dengan berpose," lanjut dia.

Baca Juga: Wuling BinguoEV Sudah Laku 1.000 Unit Lebih

Aitana berpenghasilan lebih dari €1.000 (sekitar Rp17 juta) per iklan, dan baru-baru ini menjadi wajah Big, sebuah perusahaan suplemen olahraga.

Hanya dalam beberapa bulan, ia berhasil mendapatkan lebih dari 121.000 pengikut di Instagram, fotonya mendapat ribuan penayangan dan reaksi. Dia bahkan menerima pesan pribadi dari selebriti yang tidak menyadari bahwa dia bukanlah orang sungguhan.

Kini, agensi tersebut telah dibanjiri dengan permintaan dari merek yang menginginkan model personalisasi mereka sendiri.

Para merek, ingin produk mereka dicitrakaan oleh bukan manusia sungguhan tetapi tetap mewakili nilai merek mereka. Namun, mereka tidak ingin bersinggungan dengan masalah pemecatan atau drama 'agensi tidak dapat lagi mengandalkan si model.'

Baca Juga: Tips Menggunakan Google Bard untuk Remaja

Namun, inisiatif menggunakan Aitana sebagai modeldan influencer ini bukannya tanpa kritik. Banyak yang khawatir, kesempurnaan model yang tidak realistis dapat mempengaruhi generasi muda terobsesi untuk mencapai kesempurnaan tersebut.

Ada juga kritik terhadap citra model yang dibuat sangat seksual.

Agensi tersebut menjawab bahwa, mereka hanya mengikuti estetika yang telah diciptakan oleh influencer dan merek sebenarnya itu sendiri.

"Jika kami tidak mengikuti estetika ini, merek tidak akan tertarik. Untuk mengubah sistem ini, Anda harus mengubah visi merek. Dunia pada umumnya bersifat seksual," jawab Cruz.

Aitana bukan model dan influencer pertama di dunia fesyen atau merek. Sebelumnya ada Bernila, Lu Magalu, Lil Miquela, Rozy, Imma, Amara, Shudu bahkan Laverda. Siapa mereka?

Bernila adalah influencer virtual pertama yang dimiliki oleh negara Filipina. Model dan influencer yang memiliki akun Instagram @bernila.gram itu, muncul akhir 2022 dan mendapatkan tanggapan beragam dari masyarakat.

Sementara itu Miquela Sousa, yang dikenal sebagai Lil Miquela, debut pada 2016 dan dikenalkan sebagai model berusia 19 tahun. Meski dibuat dengan kecerdasan buatan, Lil Miquela dicitrakan sebagai bintang pop global, salah satu dari '25 Orang Paling Berpengaruh di Internet' versi Majalah TIME.

Korea Selatan juga punya sosok AI bernama Rozy, yang bisa kita perhatikan aktivitasnya di akun Instagram @rozy.gram. Dia sudah mempunyai banyak pengikut. Sebagai influencer virtual, ia sudah mendapat endorse.

All Kpop melaporkan, Rozy adalah influencer virtual AI buatan Sidus Studio X, muncul sejak 2010.

Baca Juga: Pemilu 2024 Rawan Kampanye Hitam, Ini Tips Agar Tidak Tertipu Konten Deepfake

Imma, menjadi influencer virtual pertama yang dihasilkan komputer perusahaan ModelingCafe Inc., yang berbasis di Tokyo. Imma berspesialisasi dalam pemodelan CG.

Bagaimana dengan Indonesia? Pada pertengahan 2022, seorang pedangdut Denny Caknan baru saja memperkenalkan virtual influencer pertama di Indonesia, bernama Laverda Salsabila.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.