Untuk kamu yang saat ini memiliki Usaha Kecil Menengah (UKM) yang baru dibangun dan ingin dikembangkan, kabar baik ini harus kamu tindaklanjuti.
Telkomsel kembali menggelar program Digital Creative Entrepreneurs (DCE), yang merupakan bagian dari corporate social responsibility (CSR) Telkomsel.
"Kegiatan ini menunjukkan peran Telkomsel, yang ingin memberikan platform akselerasi untuk meningkatkan kapabilitas, kompetensi, dan kreativitas digital para pelaku UKM di Indonesia," ungkap pihak Telkomsel, seperti dikutip Kamis (7/12/2023).
Program DCE dirancang secara khusus, untuk mendukung UKM lokal agar dapat mencapai potensi maksimalnya, menciptakan dampak melalui inovasi yang inspiratif. Serta memperkuat daya saing mereka di era ekonomi digital, baik di tingkat nasional maupun global.
Nah! Bagi kamu yang bersemangat untuk melihat bisnis kecilmu bertumbuh, Telkomsel membuka pendaftaran program DCE hingga 27 Februari 2024. Ada empat kategori UKM Accelerate SME Tracks yang diundang untuk mengikuti Digital Creative Entrepreneurs tahun ini, yaitu F&B, Fashion, Craft, dan Personal Care.
Baca Juga: 10 Tahun Lagi, Semua Bank Bakal Bertransformasi Jadi Bank Digital
Sudah mengawalinya dengan kick-off pada 6 Desember 2023, DCE ke-3 ini mengusung tema 'Upgrade to Accelerate.'
Tema ini menggambarkan komitmen Telkomsel, terhadap peningkatan kapasitas dan kapabilitas digital UKM yang dapat memaksimalkan potensi ekonomi digital Indonesia.
"Sebagai Small Medium Enterprise (SME) impact accelerator, program DCE merupakan upaya penciptaan dampak sosial dalam proses bisnis berkelanjutan Telkomsel, yang mengimplementasikan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG)," tulis perusahaan dalam keterangan mereka.
Baca Juga: Gabung Bersama Inchape Indonesia, Mercedes Benz Luncurkan 7 Kendaraan Sekaligus
Mengedepankan semangat kolaborasi, Telkomsel meningkatkan program DCE ke-3 dengan kurikulum yang dikembangkan khusus untuk akselerasi pertumbuhan skala usaha UKM.
Telkomsel juga membuka peluang proposal kolaborasi dengan ekosistem digital Telkomsel, penyelenggaraan kelas intensif bersama mentor dan ahli secara offline.
Ada juga keterlibatan komunitas-komunitas pendukung UKM seperti Rumah BUMN, inkubator bisnis kampus, dan komunitas kreatif lokal, serta peningkatan peran alumni sebagai pendamping mentor.
Vice President Corporate Communications & Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono, mengatakan bahwa Telkomsel berharap program DCE dapat terus secara relevan mengakselerasi perkembangan bisnis UKM, agar dapat bergerak dan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia secara inklusif dan berkelanjutan.
Saki kemudian mengutip studi BCG dan Telkom Indonesia pada 2022, yang menyebut 77% UKM Indonesia aktif mempekerjakan masyarakat setempat, dan 67.5% di antaranya percaya bahwa mereka berdampak positif.
Dengan digitalisasi, pemberdayaan masyarakat akan berlipat ganda hingga 1,4x lipat, meningkatkan jangkauan pasar secara nasional hingga 2,1x lipat dan kemungkinan ekspor hingga 4,6x lipat.
Menurut dia, hal itulah yang enginspirasi semangat Telkomsel untuk terus berupaya menciptakan dampak sosial dalam proses bisnis berkelanjutan, yang mengimplementasikan prinsip ESG.
"Program Digital Creative Entrepreneurs selaras dengan semangat Indonesia untuk berbagi harapan akan kemajuan negeri," lanjut dia.
Baca Juga: Hanya 2 Pekan, Wuling BinguoEV Sudah Dipesan 2.000 Unit
Upaya akselerasi pertumbuhan bisnis UKM dalam program DCE ke-3, akan dilakukan melalui kegiatan Onboarding bagi 300 peserta terseleksi dari seluruh pendaftar. Bertujuan untuk mengenal lebih jauh ekosistem digital Telkomsel dan pemanfaatannya dalam pengembangan usaha.
Selain itu, ada kegiatan Pitching Tracks bagi 32 peserta terpilih untuk penilaian business plan dan pemanfaatan digital dalam usahanya; kegiatan Academy bagi 12 peserta unggulan untuk membangun kapasitas bersama mentor dan ahli serta interaksi secara offline; serta pemberian penghargaan untuk final pitch dari 5 peserta terbaik.