Ubisoft Mengaku Mereka Diretas! Data 1 Terra Nyaris Dicuri

Uli Febriarni
Senin 25 Desember 2023, 20:06 WIB
game yang dikembangkan Ubisoft (Sumber: LinkedIn Ubisoft Stockholm)

game yang dikembangkan Ubisoft (Sumber: LinkedIn Ubisoft Stockholm)

Layanan internal perusahaan game developer (pengembang gim) asal Prancis, Ubisoft, mengungkap bahwa sistem keamanan mereka telah disusupi.

Menurut unggahan akun VX-Underground, peretasan sistem keamanan perusahaan itu terjadi pekan ini. Perusahaan menyebutkan jika pelaku peretasan telah mencuri sebanyak 900 GB data -atau mendekati 1 TB-, termasuk data pengguna Rainbow Six Siege.

VX-Underground juga memposting tangkapan layar yang telah diedit dan dibagikan oleh penyerang. Diduga itu menunjukkan bahwa peretas mengakses percakapan Microsoft Teams, server Ubisoft SharePoint, Confluence, dan MongoDB Atlas.

"Aktor Ancaman tidak akan membagikan bagaimana mereka mendapatkan akses awal," tulis akun X milik VX-Underground, dikutip Senin (25/12/2023).

"Saat masuk, mereka mengaudit hak akses pengguna dan menghabiskan waktu meninjau Microsoft Teams, Confluence, dan SharePoint secara menyeluruh," lanjut unggahan itu.

Upaya peretas untuk mendapatkan data pengguna Rainbow Six Siege tidak berhasil. Berdasarkan laporan Engadget, disebutkan kalau Ubisoft menyadari tindak pelanggaran tersebut 48 jam kemudian, dan mampu mencabut akses para peretas sebelum mereka berhasil mengekstrak datanya.

Saat ini belum jelas apakah mereka bisa mendapatkan informasi sensitif sebelum Ubisoft menutup semuanya.

Baca Juga: Satu Lagi Motor Karya Anak Bangsa, EVITS

Ubisoft mengatakan, mereka masih menyelidiki peretasan itu dan belum dapat memberikan pernyataan, ungkap perusahaan kepada BleepingComputer.

Baca Juga: Laporan Mastercard Economics Institute: Konsumen Punya Dana Lebih untuk Belanja Barang Opsional

Baca Juga: Game Paw Rumble Meraih Best Made In Indonesia dalam Ajang Google Play Best of 2023

Insider Gaming menjelaskan bahwa peretasan kepada Ubisoft ini terjadi hanya beberapa hari setelah adanya serangan ransomware yang menghancurkan terhadap Insomniac Games.

Tindakan peretas menyebabkan lebih dari satu terabyte data bocor secara online, termasuk versi Wolverine yang bisa diterapkan.

Baca Juga: Samsung Bermitra dengan Netflix Guna Menghadirkan Dunia Squid Game

Kabar mengenai adanya peretasan yang terjadi terhadap game atau perusahaannya, sebelum ini juga ramai dikabarkan oleh banyak media.

Misalnya saja, masih hangat berita mengenai seorang peretas berusia 18 tahun yang diketahui telah membocorkan klip game Grand Theft Auto (GTA) VI.

Ia telah dijatuhi hukuman rumah sakit tanpa batas waktu. Dia adalah Arion Kurtaj dari Oxford, Inggris, seorang autis, anggota kunci geng internasional Lapsus$.

Serangan geng tersebut terhadap raksasa teknologi termasuk Uber, NVIDIA dan Rockstar Games merugikan perusahaan hampir US$10 juta atau setara dengan Rp154,67 miliar.

Baca Juga: Waspada Kena Serangan Siber Waktu Ngegame

Baca Juga: Buat Para Gamer, 5 Tips dari Kaspersky Mencegah Serangan Siber Waktu Ngegame

Hakim mengatakan, keterampilan dan keinginan Kurtaj untuk melakukan kejahatan dunia maya membuat dia tetap berisiko tinggi bagi masyarakat. Dia akan tetap berada di rumah sakit yang aman seumur hidup, kecuali dokter menganggapnya tidak lagi berbahaya.

Pengadilan mendengar bahwa Kurtaj melakukan kekerasan saat ditahan dengan puluhan laporan cedera atau kerusakan properti.

Dokter menganggap Kurtaj tidak layak untuk diadili karena autisme parah yang dideritanya. Sehingga hakim diminta untuk menentukan apakah dia melakukan tindakan yang dituduhkan atau tidak; bukan dari dia melakukannya dengan niat kriminal.

Penilaian kesehatan mental yang digunakan sebagai bagian dari sidang hukuman mengatakan bahwa Kurtaj 'terus menyatakan niatnya untuk kembali melakukan kejahatan dunia maya sesegera mungkin. Dia sangat termotivasi.'

Hakim diberitahu, ketika dia mendapat jaminan karena meretas NVIDIA dan BT/EE dan dalam perlindungan polisi di sebuah hotel Travelodge, dia terus meretas dan melakukan peretasan yang paling terkenal.

Meski laptopnya disita, Kurtaj berhasil membobol Rockstar Games, perusahaan di balik GTA, menggunakan Amazon Firestick, TV hotelnya, dan ponsel. Alhasil, Kurtaj sukses mencuri 90 klip dari Grand Theft Auto VI yang belum dirilis dan sangat dinanti.

Dia membobol sistem pesan internal Slack perusahaan untuk menyatakan "Jika Rockstar tidak menghubungi saya di Telegram dalam waktu 24 jam, saya akan mulai merilis kode sumbernya".

Kurtaj kemudian memposting klip dan kode sumbernya di forum, dengan nama pengguna TeaPotUberHacker. Dia ditangkap kembali dan ditahan sampai diadili.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno07 April 2025, 19:48 WIB

Meta Perkenalkan Llama 4 dengan 2 Model AI Anyar yang Tersedia Sekarang

Meta mengklaim model barunya lebih unggul dibandingkan model dari OpenAI dan Google dalam ‘berbagai macam’ tolok ukur.
Meta Llama 4 terbaru.
Techno07 April 2025, 19:24 WIB

Youtube Shorts Menambahkan Alat Kreasi Baru dan Mengubah Cara Penghitungan Penayangan

Dua fitur baru ini sekarang sudah resmi hadir di Shorts.
Youtube Shorts.
Techno07 April 2025, 19:09 WIB

Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo: Mesin Cuci Sekaligus Pengering Listrik

Perangkat ini dapat mencuci dan mengeringkan satu muatan penuh hanya dalam 68 menit.
Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo. (Sumber: samsung)
Techno07 April 2025, 17:47 WIB

Donald Trump Tunda Kembali Pelarangan TikTok, Beri Batas Waktu Selama 75 Hari Lagi

Trump perpanjang batas waktu pelarangan TikTok selama 75 hari.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: Unsplash)
Techno07 April 2025, 16:47 WIB

Nikon Z5II: Kamera Full-frame Termurah dengan Video RAW Internal

Kamera mirrorless ini meningkatkan autofokus dan kecepatan pemotretan.
Nikon Z5II. (Sumber: Nikon)
Techno07 April 2025, 16:04 WIB

Spek Lengkap POCO F7 Ultra dan F7 Pro, Kekuatan Ekstrem dan Performa Andal

Kedua handset ini juga cocok untuk bermain gim kelas atas.
POCO F7 Series. (Sumber: POCO)
Techno07 April 2025, 15:26 WIB

Garmin Luncurkan Vivoactive 6, Begini Harga dan Spesifikasinya

Kenali tubuh lebih baik dengan fitur kebugaran, kesehatan, dan fitur pintar yang populer- semuanya dalam tampilan yang cerah dan penuh warna.
Garmin Vivoactive 6. (Sumber: Garmin)
Travel07 April 2025, 14:52 WIB

Jurassic World: The Experience Hadir di Cloud Forest Singapura, Buka Mulai 29 Mei 2025

Pengunjung dapat belajar tentang dinosaurus hingga tanaman purba.
Jurassic World: The Experience. (Sumber: istimewa)
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)