Ernie Bot Buatan Baidu Kini Punya 100 Juta Pengguna

Uli Febriarni
Jumat 29 Desember 2023, 20:20 WIB
kantor Baidu (Sumber: Getty Images via Asia News)

kantor Baidu (Sumber: Getty Images via Asia News)

Ernie Bot, chatbot milik perusahaan teknologi China, Baidu, kini telah mengumpulkan lebih dari 100 juta pengguna.

Hal itu dikemukakan oleh Chief Technology Officer Baidu, Wang Haifeng, seperti kami lansir dari Reuters, Jumat (29/12/2023).

Jumlah itu meningkat signifikan ketimbang pengumuman yang ia sampaikan pada Oktober 2023, bahwa Ernie Bot memiliki basis pengguna sebanyak 45 juta dan 54.000 pengembang.

Baidu kali pertama meluncurkan uji coba ErnieBot pada Maret 2023. Lima bulan kemudian, usai mendapat persetujuan pemerintah China atas penggunaan perangkat dan aplikasi berbasis kecerdasan buatan, Baidu membuka penggunaan ErnieBot kepada publik pada Agustus 2023.

Baca Juga: iPhone Milik Jurnalis di India Terinfeksi Spyware Pegasus, Apple Menghadapi Tekanan Pemerintah

Baca Juga: Sinopsis Film Baru Adam Sandler Berjudul Spaceman, Tayang Kapan?

Baca Juga: 5 Teknologi yang Diperkirakan Bakal Jadi Tren Tahun 2024

Para analis mengatakan, meskipun peluncuran parsialnya kurang memuaskan, namun gebrakan Baidu itu memberikan perusahaan keuntungan sebagai penggerak pertama (first-mover advantage) di pasar teknologi China.

"Karena perusahaan-perusahaan teknologi China, baik besar maupun kecil, berupaya mengembangkan chatbot kecerdasan buatan generatif mereka sendiri," ungkap laporan Reuters yang sama.

Setelah Ernie Bot bisa digunakan publik, tak perlu menunggu waktu lama, ERNIE 4.0 diperkenalkan.

CEO Baidu, Robin Li (sumber: Time)

CEO Baidu Robin Li, tahun ini berulang kali memuji potensi Ernie Bot dan produk terkait. Karena telah membantu perusahaan mendapatkan pangsa pasar di bisnis utamanya; termasuk mesin pencari, cloud, dan mobil pintar.

Li merilis Ernie 4.0 di tengah konferensi yang digelar perusahaan. Saat itu, Li juga mendemonstrasikan Ernie 4.0 dapat menulis sebuah novel seni bela diri secara real-time, serta menciptakan poster dan video iklan.

Li juga menunjukkan bot tersebut dapat menghasilkan iklan mobil dalam hitungan menit dan menyelesaikan soal matematika yang rumit.

ERNIE 4.0, kata dia, memahami pertanyaan, mengumpulkan dan merangkum informasi yang diambil dari web yang lebih luas, dan disaring menjadi respons yang dihasilkan.

Baca Juga: Kulkas Samsung Bespoke 4-Door Flex: Pintunya Bisa Dipakai Cari Ide Resep, Nonton YouTube dan TikTok

Baca Juga: CES 2024: LG Akan Kenalkan Robot AI yang Lakukan Pekerjaan Rumah Tangga

Baca Juga: LG Hadirkan Antena Transparan untuk Mobil, Terintegrasi Kaca Mobil dan Sunroof

"Secara umum, dalam aspek apapun, kemampuannya tidak kalah dengan GPT-4," tegas Li, kami rangkum dari CNN.

Baidu juga meluncurkan Ernie Bot versi berbayar, yang memungkinkan pengguna mengajukan 100 pertanyaan setiap tiga jam melalui Ernie Bot 4.0. Sementara itu, Ernie Bot 3.5 yang lebih mendasar tetap gratis untuk umum.

Baca Juga: Pembaruan One UI 6.1 Samsung Hadirkan Battery Protection, Ada 3 Opsi Perlindungan

Sebuah sumber Reuters mengungkap, Baidu dikabarkan telah memesan chip kecerdasan buatan dari Huawei tahun ini untuk mendukung proses pengembangan teknologi mereka.

Baca Juga: Tips Buat yang Hobi Jajan Waktu Liburan, Tapi Ogah Naik Berat Badan

Baidu memesan 1.600 chip Ascend AI 910B milik Huawei Technologies untuk 200 server.

Sumber yang sama menyatakan, chip itu dikembangkan sebagai alternatif chip A100 milik NVIDIA. Sekaligus mempersiapkan masa depan, di mana mereka mungkin tidak lagi dapat membeli chip dari NVIDIA.

Pada Oktober, Huawei telah mengirimkan lebih dari 60% pesanan atau sekitar 1.000 chip ke Baidu.

Baidu, bersama Tencent, Alibaba dikenal sebagai klien lama NVIDIA. Baidu sebelumnya tidak diketahui sebagai pelanggan chip AI Huawei.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait
Techno

Baidu Luncurkan Ernie Bot Versi Berbayar

Minggu 05 November 2023, 12:41 WIB
Baidu Luncurkan Ernie Bot Versi Berbayar
Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)