CES 2024: Bagai Ajang Battle, LG dan Samsung Sama-Sama Kenalkan Perangkat Layar Transparan

Uli Febriarni
Rabu 10 Januari 2024, 14:13 WIB
LG Signature OLED T (Sumber: LG)

LG Signature OLED T (Sumber: LG)

Dalam penyelenggaraan pameran CES 2024, dua perusahaan teknologi asal Korea Selatan, LG Electronics dan Samsung Electronics, sama-sama memperkenalkan perangkat layar transparan mereka.

LG dengan LG Signature OLED T sedangkan Samsung membawa Transparent MicroLED.

LG Signature OLED T, seperti yang nampak pada foto header, diperkenalkan dengan kualitas layar OLED beresolusi 4K. Layar tersebut juga dilengkapi dengan teknologi transmisi video dan audio nirkabel LG.

Perangkat LG Signature OLED T didukung oleh prosesor α (Alpha) 11 AI baru. Ini memberikan peningkatan kinerja grafis sebesar 70% dan kecepatan pemrosesan 30% lebih cepat dibandingkan pendahulunya.

"LG Signature OLED T menawarkan pengalaman layar transparan dan warna cerah terbaik hanya dengan satu klik tombol," klaim perusahaan, seperti dikutip Rabu (10/1/2024).

OLED T juga dilengkapi layar kontras yang dapat digulung menjadi kotak di bagian dasarnya, layar dapat dinaikkan atau diturunkan dengan menekan sebuah tombol.

Baca Juga: Meta Akan Sembunyikan Konten Self-Harm dan Gangguan Makan

LG Signature OLED T membawa layar berukuran 77 inci, OLED T dan layar transparan inovatifnya selaras dengan lingkungannya.

Layar tansparan OLED dari LG memungkinkan pemilik menemukan bentuk hiburan baru, dengan layar ini, mereka mendapatkan pengalaman ganda: layar transparan dan buram (tidak tembus pandang).

OLED T bisa dimanfaatkan sebagai kanvas digital transparan untuk menampilkan karya seni, video atau foto dengan fitur Always-On-Display (AOD).

Nantinya, konten yang ditampilkan pada layar transparan tampak melayang di udara, namun secara bersamaan menyatu dengan ruang di sekitarnya.

Ada fitur T-Bar yang menampilkan beragam informasi, misalnya peringatan berita, pembaruan cuaca, atau judul lagu yang sedang diputar. Sedangkan bagian layar lainnya menampilkan tampilan ruang di belakangnya dengan jelas dan tidak terhalang.

Baca Juga: ASUS ROG Mengumumkan Zephyrus G14 dan G16 yang Didesain Ulang Sepenuhnya

Baca Juga: Seorang Pelajar Selamat dari Keracunan, Berkat Fitur SOS Apple Watch

Samsung Transparent MicroLED (sumber: Engadget)

Sementara itu di jajaran produk tebaru Samsung, merek tersebut menghadirkan layar transparan MicroLED, diklaim sebagai yang pertama di dunia.

Samsung memamerkan layar MicroLED transparannya berdampingan dengan model OLED transparan dan LCD transparan, untuk benar-benar menyoroti perbedaan antara teknologi tersebut.

Menurut unggahan tim Engadget yang berkesempatan melihat langsung layar ini, dibandingkan dengan yang lain, panel MicroLED lebih terang secara signifikan. Selain itu, menampilkan desain tanpa bingkai dan panel kaca yang lebih transparan. Sehingga memudahkan untuk melihat objek di belakangnya.

Baca Juga: Yamaha WR 155 R Punya Desain dan Warna Baru, Biru dan Oranye

Baca Juga: CES 2024: Samsung Produksi Konsol Game, Kuat Dipakai 40 Jam dan Bisa Terhubung dengan Smart TV

Baca Juga: CES 2024: Debut Keyboard Gaming Portabel ASUS ROG Falchion RX Low Profile

"Efek layar mikro OLED transparan Samsung sulit untuk dijelaskan, karena kontennya hampir terlihat seperti hologram saat melayang di udara. Unit demo berdiri bebas dan tebalnya hanya sekitar satu sentimeter, itu semakin menambah ilusi layar mengambang. Selain itu, karena kepadatan piksel tinggi dari LED mikro, gambar juga tampak sangat tajam," ulas Engadget.

Baca Juga: Ponsel POCO Banting Harga, Sekarang Segini Harga M5 dan X5 5G

Menurut pernyataan Samsung, produk ini dilahirkan dengan menggabungkan keahlian unggul penelitian dan pengembangan tim di perusahaan itu, selama enam tahun.

Sementara itu sang juru bicara Samsung yang ada di pameran CES 2024, mengatakan bahwa layar tersebut juga tidak terlalu terpengaruh oleh cahaya sekitar. Karena layar MicroLED transparan ini memiliki kecerahan lebih tinggi dibandingkan panel OLED transparan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)