Google Bakal Izinkan Real-money Games di Play Store, Apa Itu?

Rahmat Jiwandono
Jumat 12 Januari 2024, 14:19 WIB
Google Play Store. (Sumber: Google)

Google Play Store. (Sumber: Google)

Techverse.asia - Google pada hari ini resmi mengumumkan bahwa perusahaannya berencana untuk mendukung lebih banyak game uang riil alias Real-money Games (RMG) di Play Store pada tahun ini dengan mengizinkan lebih banyak jenis gim dalam kategori tersebut sesuai dengan undang-undang setempat.

Raksasa mesin pencarian tersebut menyebutkan bahwa program dengan dukungan luas untuk permainan uang sungguhan akan dimulai di India, Brasil, dan Meksiko pada Juni tahun ini dan direncanakan akan diluncurkan di lebih banyak negara di masa depan.

Baca Juga: Realme 12 Pro Plus, Ponsel Kelas Menengah Pertama dengan Lensa Periskop

Google juga mempertimbangkan model biaya layanan baru untuk langganan dan pembelian dalam aplikasi. Namun demikian, perusahaan tidak mengungkapkan banyak rincian tentang pemotongan yang akan diambil dari pengembang.

"Dengan pembaruan kebijakan ini, kami juga akan mengembangkan model tarif layanan RMG untuk mencerminkan nilai yang diberikan Google Play Store dan membantu mempertahankan ekosistem Android dan Play," kata Direktur Global Trust and Safety Partnerships Google Karan Gambhir dalam sebuah postingan blog kami sadur pada Jumat (12/1/2024).

Karan menyampaikan, Google akan berkolaborasi dengan sejumlah developer (pengembang) guna memastikan pendekatan baru yang mencerminkan ekonomi unik serta mengembangkan skema pendapatan baru untuk perusahaan yang didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin ini.

"Kami bekerja sama dengan (sejumlah) pengembang untuk memastikan pendekatan baru kami mencerminkan ekonomi unik dan berbagai model pendapatan pengembang di industri ini," ujarnya.

Baca Juga: Google Akan Hadirkan Bard Advanced yang Bertenaga Gemini Ultra?

Biasanya, Google akan mengizinkan aplikasi gim uang sungguhan yang diatur oleh kerangka peraturan lokal untuk jenis tertentu. Dengan perubahan kebijakan ini, perusahaan akan mengizinkan lebih banyak jenis aplikasi gim uang sungguhan, yang legal namun tidak diatur.

Google mulai berupaya memasukkan aplikasi gim uang sungguhan ke Google Play Store pada 2021. Pada 2022, Google memulai uji coba di India untuk mengizinkan aplikasi olahraga fantasi dan Remi di Play Store lokal.

Tahun lalu, Google memberikan perpanjangan untuk aplikasi yang sudah disetujui hingga 15 Januari 2024. Dan dengan pengumuman terbaru ini, maka aplikasi percontohan akan memiliki masa tenggang hingga 30 Juni 2024.

Baca Juga: Acer Rilis 2 Laptop Gaming Helios Neo, Ini Spesifikasi Lengkapnya

Pada 2020, Google telah menarik aplikasi Paytm dari Play Store karena aplikasi tersebut menyertakan elemen olahraga fantasi yang baru diperkenalkan.

Uji coba ini juga memiliki peraturan seputar verifikasi usia dan verifikasi identitas. Google memulai uji coba serupa di Meksiko pada November tahun lalu, yang mana juga akan diperpanjang hingga 30 Juni. Setelah itu, pengembang akan dapat mempublikasikan aplikasi game uang riil mereka di Play Store di luar kategori olahraga fantasi.

Google mengatakan bahwa akan mempublikasikan kebijakan rinci seputar perubahan tersebut dalam beberapa bulan ke depan, namun akan mencakup batasan seperti batasan usia dan pembatasan geografis.

Baca Juga: ES-PV6A-W: Alat Cukur dari Panasonic dengan 5 Mata Pisau, Cuma Segenggaman Tangan

Tarif layanan baru pada permainan uang sungguhan akan menjadi faktor kunci bagi pendapatan Google Play Store karena perusahaan tersebut menghadapi pengawasan di seluruh dunia untuk memungkinkan pengembang menggunakan metode pembayaran alternatif.

Biasanya perusahaan ini memberikan diskon sebesar empat persen untuk biaya layanan berdasarkan program penagihan pilihan pengguna, yang diujicobakan pada 2022 dan masih memiliki mitra terpilih.

Baca Juga: 3 Pembaruan Fitur Google, Bantu Kinerja dan Peningkatan Keamanan Saat Digunakan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)