fdx: Platform E-Commerce Milik FedEx yang Bakal Rilis

Uli Febriarni
Senin 15 Januari 2024, 16:42 WIB
FedEx sedang mempersiapkan platform e-commerce mereka yang bernama fdx (Sumber: FedEx)

FedEx sedang mempersiapkan platform e-commerce mereka yang bernama fdx (Sumber: FedEx)

FedEx Corp. mengumumkan mereka akan merilis platform e-commerce bernama fdx. Platform ini bakal menghubungkan antara pedagang dan pelanggan.

Perusahaan mengatakan bahwa peluncuran e-commerce ini bertujuan untuk memberikan solusi kepada penjual, mulai dari menjangkau pelanggan potensial, pemenuhan dan pengembalian pesanan.

Baca Juga: Shopee Jadi E-Commerce Pilihan Milenial untuk Belanja Online

Baca Juga: Koleksi Love Poetry dari Frank & co.: Melingkarkan Puisi Perjalanan Cinta di Jemari

Lewat fdx, FedEx akan menjadi satu-satunya perusahaan logistik yang menghubungkan seluruh perjalanan pelanggan, dengan menawarkan solusi e-commerce menyeluruh untuk bisnis dari semua ukuran, dalam satu platform.

Presiden dan CEO FedEx Corp., Raj Subramaniam, mengatakan bahwa melalui fdx, perusahaan bakal meningkatkan hubungan jangka panjang dengan pedagang dari segala ukuran, untuk membantu mereka mengoptimalkan dan mengembangkan bisnis mereka melalui kecerdasan digital.

"FedEx bertransformasi menjadi bisnis yang dipimpin secara digital, didukung oleh jaringan transportasi fisik yang luas, memanfaatkan skala dan wawasan kami dengan memindahkan 15 juta paket per hari," kata Raj, dikutip dari keterangan resmi perusahaan, Senin (15/1/2024).

Baca Juga: La Roche Posay Effaclar Duo+M Punya Inovasi Baru, dengan Mikrobioma

Baca Juga: ASUS Hadirkan 5 Laptop Vivobook Classic, Ditenagai Prosesor Intel Core 7

Baca Juga: Ini Lingkup Komplet Pikachu's Journey Indonesia 2024, Dongkrak Pariwisata

Raj menambahkan, dengan menyediakan data dan wawasan yang meningkatkan visibilitas dan kemampuan terhubung di seluruh perjalanan pelanggan, fdx akan membantu pedagang membuat keputusan logistik yang lebih strategis.

"Mulai dari titik permintaan hingga pengiriman dan pengembalian," ujar dia.

Peluncuran resmi platform ini direncanakan dilakukan pada akhir 2024.

Baca Juga: Daftar Rekomendasi Destinasi Wisata Versi Lion Air, Untuk Mengisi 26 Tanggal Merah Tahun Ini

Baca Juga: Amazfit Meluncurkan 2 Perangkat Wearables Baru, Cincin Pintar dan Alat Bantu Dengar

Platform ini menyatukan kemampuan FedEx yang sudah ada dan kemampuan baru yang dimiliki perusahaan kepada pelanggan.

Berikut ini beberapa kemampuan digital yang ditawarkan dari fdx, yang digadang-gadang dapat mendorong pertumbuhan bisnis:

• Meningkatnya permintaan konsumen. Pedagang bisa terhubung dengan pelanggan bernilai tinggi melalui jaringan anggota ShopRunner®,

• Meningkatkan konversi. Bagikan perkiraan tanggal pengiriman dan pembaruan jangka waktu sepanjang pengalaman berbelanja – di halaman produk, di keranjang, dan saat checkout, untuk meningkatkan transparansi pengiriman dan mendorong konversi,

• Meningkatkan visibilitas dan kontrol pengiriman. Lihat pengiriman hampir secara real-time, untuk mengambil keputusan yang tepat dan mengelola risiko melalui FedEx Surround®,

• Memahami dampak emisi karbon. Akses data emisi karbon terperinci melalui FedEx® Sustainability Insights, untuk membantu mengambil keputusan rantai pasokan yang lebih berkelanjutan,

• Merampingkan pengembalian. Sederhanakan, konfigurasikan, dan kelola pengalaman pengembalian front-end digital, pertukaran data, dan transportasi fisik untuk pengembalian dalam satu platform,

Kemampuan digital tambahan yang akan menjadi bagian dari peluncuran fdx musim gugur ini:

• Mengoptimalkan pemenuhan pesanan, dengan kecepatan pengiriman yang optimal untuk pengiriman yang lebih efisien dan hemat biaya,

• Menciptakan pengalaman pasca pembelian khusus. Kemampuan ini akan memberikan transparansi mengenai tanggal pengiriman dan pembaruan pengiriman yang akurat.

Menurut Engadget yang juga menulis laporan tentang ini, fdx dianggap perusahaan sebagai platform 'data-driven, yang akan menggunakan wawasan FedEx untuk mengoptimalkan setiap bagian dari proses pembelian dan penjualan.

"FedEx menyebut fdx sebagai platform 'pertama di jenisnya', yang sepertinya merupakan hal yang sulit. Namun, kita akan segera mengetahui apakah platform tersebut benar-benar memiliki sesuatu yang unik dan menarik untuk ditawarkan," preview mereka.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.