Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf/Baparekraf RI) menjalin kerja sama dengan platform TikTok, meluncurkan 'Jalin Nusantara.
Baca Juga: Hummer EV Setir Kanan Bakal Mengaspal di Indonesia, Jadi Kejutan di GIIAS 2024?
Baca Juga: The Vagabond: Walkingshoes Kolaborasi Ortuseight dan IST yang Terinspirasi Lanskap Perkotaan
Dicanangkan dalam sebuah seremonial di Labuan Bajo, Jalin Nusantara menjadi salah satu program yang mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta ekonomi kreatif berbasis digital di tanah air.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengharapkan kerja sama ini menjadi langkah strategis dalam menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru, di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
"Saat Labuan Bajo ini low season, kita harus isi dengan kegiatan-kegiatan yang mendatangkan banyak kunjungan. Kami menjalin kerja sama sebagai bentuk tindak lanjut dari MoU yang ditandatangani di Jakarta, dengan kegiatan launching TikTok Jalin Musantara ini," kata Sandiaga Uno, dikutip dari keterangannya, Rabu (24/1/2024).
Baca Juga: Samsung Dirumorkan Bakal Produksi Galaxy Z Fold6 Versi Murah
Sandiaga menjelaskan, program ini akan memberikan pelatihan keterampilan digital di 19 titik di Indonesia, meliputi 10 sentra ekonomi kreatif (Samosir, Pekanbaru, Tangerang, Semarang, Yogyakarta, Malang, Banyuwangi, Balikpapan, Labuan Bajo, Jayapura), dan sembilan (9) destinasi pariwisata (Desa Wisata Lumban Suhi-Suhi Toruan, Desa Wisata Jangga Dolok, Desa Wisata Raya Seribu Bunga, Desa Wisata Sait Buttu Asri, Desa Wisata Kampung Warna Warni Tiga Rihit, Desa Wisata Lumban Bulbul, Desa Wisata Golo Loni, Ekraf Victory, dan Desa Wisata Ululoga).
"Sehingga ini kami harapkan, dapat mempercepat upaya pencapaian target 50 persen dari UMKM kita untuk masuk ke dalam ekonomi digital, di segala lini," ungkapnya.
Head of Public Policy & Government Relations, TikTok Indonesia, Firry Wahid, mengungkap bahwa program TikTok Jalin Nusantara menjadi bentuk komitmen pihaknya, dalam mendukung para pelaku UMKM. Lewat langkah meningkatkan keterampilan digital yang komprehensif dan sesuai dengan kebutuhan lokal.
"Ini merupakan awal dari perjalanan panjang dalam membantu UMKM," kata Firry.
Baca Juga: Reku Ulang Tahun ke-6, Simak Inovasi dan Pencapaiannya
Baca Juga: Beli Oppo Reno 11 Series 5G, Berpeluang Dapat Motor Honda PCX160 ABS
Firry menerangkan, TikTok Jalin Nusantara berfokus pada peningkatan keterampilan dan pemberdayaan yang meliputi literasi digital, bisnis, dan finansial dasar; keterampilan digital esensial seperti pembuatan konten, pemasaran digital, dan praktik e-niaga; serta keberlanjutan bisnis melalui kemitraan dan dukungan dari pihak pemerintah dan komunitas bisnis.
"Melalui program ini, TikTok berharap dapat memberikan dampak sosial ekonomi yang positif dan berkelanjutan, bagi lebih dari 18.000 penduduk dan 500 pelaku UMKM Tanah Air," kata Firry.
Selain meningkatkan keterampilan digital para peserta, TikTok akan menyediakan jaringan internet gratis di sembilan destinasi pariwisata tadi. Mereka ingin memeratakan akses digital dan meningkatkan pemberdayaan masyarakat di wilayah tersebut.
Baca Juga: ChatGPT Bakal Jadi Tutor Mengajar di Universitas Arizona
"TikTok Jalin Nusantara menjadi bentuk komitmen kami untuk terus mendukung para pelaku UMKM dengan meningkatkan keterampilan digital yang komprehensif dan disesuaikan dengan kebutuhan lokal," tegasnya.
Firry menambahkan, pihaknya akan memastikan program ini tepat sasaran.
Untuk itu, mereka akan bekerja sama dengan sejumlah komunitas lokal, mengunjungi lokasi secara aktif, menggelar diskusi terfokus, melakukan survei, dan mewawancara pelaku kepentingan lokal.