Saham Pengendali di Tokopedia Dipegang TikTok, GoTo Fokus ke Gojek dan GoTo Financial

Uli Febriarni
Kamis 01 Februari 2024, 13:07 WIB
GoTo tak lagi jadi pengendali Tokopedia, karena saat ini saham pengendali telah dipegang TikTok (Sumber: Tokopedia)

GoTo tak lagi jadi pengendali Tokopedia, karena saat ini saham pengendali telah dipegang TikTok (Sumber: Tokopedia)

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk mengumumkan penyelesaian transaksi bisnis bersama TikTok Indonesia.

Kini, Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia secara resmi bergabung di bawah PT Tokopedia, dengan TikTok sebagai pemegang saham pengendali.

Dalam laporan mereka, TikTok Nusantara (SG) Pte. Ltd. telah membayar saham Tokopedia sebesar $840 juta (sekitar Rp13,2 triliun). Dengan demikian, saham Tokopedia kini dikuasai TikTok dengan kepemilikan 75,01%.

Menurut GoTo, transaksi ini akan memperkuat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, berfokus pada pemberdayaan serta perluasan pasar bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) nasional.

"Grup GoTo selanjutnya akan memfokuskan modal dan sumber daya, untuk mendorong bisnis on-demand dari Gojek dan layanan keuangan digital GoTo Financial," ungkap GoTo dalam keterangan mereka, disadur Kamis (1/2/2024).

Baca Juga: Google Jalankan Inisiatif Berantas Misinformasi Pemilu 2024, Ada 3 Langkah Utama

Dalam laporan mereka, Grup GoTo mencatatkan kinerja solid pada akhir 2023, sehingga Perseroan berhasil mencapai EBITDA yang disesuaikan positif di kuartal empat. Perseroan juga melampaui panduan kinerja EBITDA yang disesuaikan untuk 2023.

Rincian mengenai kinerja akan disampaikan saat paparan kinerja Perseroan untuk kuartal empat dan tahun buku 2023, yang diumumkan pada Maret 2024.

Direktur Utama Grup GoTo, Patrick Walujo, mengatakan bahwa kemitraan ini merupakan langkah besar bagi Grup GoTo.

"Setelah berhasil mencapai EBITDA yang disesuaikan positif pada kuartal keempat 2023, kami akan mengakselerasi pertumbuhan kami, salah satunya melalui dukungan dan kerjasama dengan ekosistem mitra bisnis Perseroan," ungkapnya.

Seiring dengan arah profitabilitas dan perbaikan arus kas GoTo, ia dan tim di GoTo akan mengoptimalkan penggunaan modal dan sedang menyusun rencana alokasi modal ke depan.

"Rencana tersebut mencakup beberapa inisiatif termasuk kemungkinan dilakukannya pembelian kembali (buyback) saham, dimana hal ini akan bergantung pada persetujuan regulator dan pemegang saham," terangnya.

Baca Juga: Lima CEO Media Sosial Disidang Soal Kekerasan Seksual Online Terhadap Anak, Meta dan Snap Minta Maaf

Direktur Eksekutif, E-commerce, TikTok Indonesia, Stephanie Susilo mengaku bangga bisa secara resmi bekerjasama dengan Tokopedia, beserta para pemangku kepentingan dan seluruh karyawan.

TikTok memandang momen ini sebagai sebuah capaian penting dalam mewujudkan komitmen perusahaan, dalam berkontribusi lebih jauh untuk Indonesia, para pelaku UMKM, dan pertumbuhan ekonomi digital bersama dengan GoTo sebagai mitra.

Baca Juga: X Berencana Mendirikan Kantor Moderasi Konten di Texas

Melalui kemitraan ini, TikTok akan menginvestasikan lebih dari US$1,5 miliar (sekitar Rp23,4 triliun), sebagai komitmen jangka panjang untuk mendukung operasional bisnis Tokopedia.

GoTo juga akan menerima aliran pendapatan dalam bentuk e-commerce service fee dari Tokopedia, sejalan dengan skala dan pertumbuhan perusahaan tersebut.

"Hal ini akan memberikan dampak positif bagi arus kas Grup GoTo seiring fokus Perseroan pada profitabilitas jangka panjang," lanjut laporan GoTo.

Kemitraan TikTok dan Tokopedia telah diawali dengan kampanye Beli Lokal yang diluncurkan Desember 2023, melibatkan ribuan merchant lokal dan mencatatkan pertumbuhan penjualan produk lokal sebesar 125%.

Dalam survei yang dilakukan kepada merchant yang terlibat dalam kampanye tersebut, didapati sebanyak 97% merchant merasakan dampak positif dari kolaborasi TikTok dan Tokopedia. Sementara itu 90% lainnya melaporkan peningkatan penjualan melalui kampanye Beli Lokal. Sebagian besar merchant juga mengaku menambah jumlah karyawan sejak kolaborasi tersebut dimulai.

Baca Juga: Universal Music Akan Menarik Musik Mereka dari Platform TikTok, Dipicu AI dan Masalah Kompensasi Artis

Baca Juga: Canon Luncurkan 3 Lensa RF Terbaru di Indonesia, Cek Selengkapnya

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)