SATUNADI: Platform Digital yang Hadirkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit, Terintegrasi End to End

Uli Febriarni
Sabtu 03 Februari 2024, 20:02 WIB
platform digital kesehatan (Sumber: SATUNADI)

platform digital kesehatan (Sumber: SATUNADI)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk menghadirkan solusi digitalisasi rumah sakit bernama SATUNADI. Di bawah payung Leap,SATUNADI adalah platform digital yang memenuhi kebutuhan pengelolaan data dan informasi yang terintegrasi secara end to end.

SATUNADI dapat menjadi mitra strategis rumah sakit untuk meningkatkan efektivitas layanan, efisiensi biaya dan menghadirkan transparansi pada sektor kesehatan.

SATUNADI sebagai sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) memastikan bahwa, data di rumah sakit dapat dikelola dengan efektif, efisien, akurat dan dapat mencegah kebocoran data pasien.

Baca Juga: Berwisata Di Musim Hujan, Barang Apa Saja Yang Wajib Dibawa?

EVP Digital Business Telkom, Komang Budi Aryasa, menjelaskan bahwa melalui platform SATUNADI, Telkom mengambil peran dalam mendigitalkan sektor kesehatan agar kualitas hidup masyarakat meningkat.

"Transformasi digital dengan SATUNADI membantu manajemen di rumah sakit semakin baik, dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih maksimal," ungkapnya, dikutip dari sebuah keterangan, Sabtu (3/2/2024).

Dengan SATUNADI, seluruh data rekam medis pasien sudah terintegrasi dan dapat dilihat dalam satu platform.

Tak hanya itu, pasien yang ingin berobat ke rumah sakit juga bisa melakukan pendaftaran daring secara mandiri. Pendaftaran daring ini dapat mencegah penumpukan dan antrean pasien di rumah sakit.

"Manajemen rumah sakit juga dapat memantau jumlah pasien yang datang per hari, mengetahui ketersediaan ruang rawat, ketersediaan obat, dan berbagai data lain yang dapat dilihat secara real time," lanjutnya.

Komang menambahkan, hadirnya SATUNADI sebagai solusi digital dari Telkom turut mendukung Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) No 24 Tahun 2022, yang mengharuskan seluruh fasilitas kesehatan memiliki Rekam Medis Elektronik (RME) dan terintegrasi dengan SATUSEHAT dari Kemenkes.

Baca Juga: POCO M6 Pro Meluncur di Indonesia, Gunakan Chipset Helio G99-Ultra

Baca Juga: Kesepakatan Tak Tercapai, TikTok Resmi Hapus Banyak Lagu Milik Universal Music Group

SATUNADI juga terhubung dengan program kesehatan pemerintah yaitu BPJS Kesehatan. Integrasi ini bisa meningkatkan cash flow rumah sakit, karena dapat membantu kelengkapan data administrasi yang berujung pada percepatan proses penagihan kepada pihak BPJS Kesehatan.

Data yang disampaikan oleh rumah sakit kepada BPJS Kesehatan juga mudah diakses di platform SATUNADI.

Head of Digital Vertical Ecosystem Health Telkom, Dinoor Susatijo, menyatakan SATUNADI dikembangkan dengan menggunakan konsep Enterprise Resource Planning (ERP).

Konsep ERP memungkinkan pengelolaan seluruh operasional rumah sakit yang terintegrasi secara end-to-end, dari mulai layanan hingga backroom.

Platform SATUNADI menggunakan basis Cloud SaaS (Software as a Service), yang memiliki kemampuan dalam memproses dan mengintegrasikan seluruh alur bisnis layanan kesehatan.

Pemrosesan data yang memanfaatkan Cloud SaaS, dituangkan dalam bentuk jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi terintegrasi untuk memperoleh informasi secara cepat, tepat dan akurat.

Baca Juga: NBA Berencana Menghadirkan Lebih Banyak Konten dan Fitur di Vision Pro

"The World in Your Hand di sektor kesehatan benar-benar terjadi di platform SATUNADI. Pihak rumah sakit bisa lebih presisi dalam memberikan pelayanannya," tambah Dinoor.

Lebih jauh Dinoor menjelaskan, bisnis rumah sakit juga semakin lancar, mudah, dan cepat, sehingga memberikan benefit melalui peningkatan cash flow bagi rumah sakit.

Menyediakan dua paket berlangganan, yakni paket Basic dan paket Advance, SATUNADI menawarkan beberapa keunggulan:

Terintegrasi SatuSehat

Rekam medis elektronik SATUNADI telah terintegrasi dengan SatuSehat sesuai Permenkes 24 tahun 2022 dan standar FHIR HL-7.

Terintegrasi Supra System

SATUNADI telah terintegrasi dengan Supra System berupa asuransi BPJS, INACBG's, SISRUTE, SIRANAP dan SIRSONLINE dari Kemenkes.

Multiplatform Web dan Mobile

SATUNADI dapat diakses melalui web dan mobile, sehingga memudahkan tenaga kesehatan dan operasional rumah sakit.

Real-time Monitoring

Monitoring data secara real-time memudahkan manajemen dalam memantau dan menganalisis operasional rumah sakit.

Peningkatan Efisiensi Kerja

Monitoring data real-time akan mempermudah koordinasi, sehingga operasional dan layanan rumah sakit lebih efisien.

Integrasi Layanan Rumah Sakit

Dengan terintegrasinya layanan dan operasional rumah sakit melalui SATUNADI, maka kepuasan pasien akan semakin baik.

Kemudahan Evaluasi Bisnis

Manajemen rumah sakit akan lebih mudah dalam pemantauan operasional serta pengambilan keputusan bisnis.

Bebas Pemeliharaan Rutin

SATUNADI tidak membutuhkan pemeliharaan rutin, sehingga tidak mengganggu operasional rumah sakit.

Perlindungan Data Terbaik

Seluruh data rumah sakit dan pasien terjamin keamanannya dengan perlindungan terbaik.

Baca Juga: Tanda-tanda Kamu sedang Overthinking, Bukan Mempertimbangkan Keputusan dan Tips Mengatasinya

Baca Juga: Tips Buat yang Hobi Jajan Waktu Liburan, Tapi Ogah Naik Berat Badan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Lifestyle15 April 2025, 19:47 WIB

Vaseline x The White Lotus Luncurkan Gluta-Hya SPF 50, Jaga Kulit Tetap Terhidrasi

Perusahaan pun merilis beberapa serial film pendek hasil dari kolaborasi ini.
Vaseline Gluta-Hya SPF 50. (Sumber: null)
Techno15 April 2025, 18:51 WIB

Samsung Rilis XCover 7 Pro dan Active 5 Pro, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Smartphone dan tablet terbaru dari Samsung menawarkan ketahanan sekelas militer dan fitur-fitur canggih untuk kinerja yang mulus.
Samsung Galaxy XCover 7 Pro (kiri) dan Active 5 Pro. (Sumber: Samsung)
Startup15 April 2025, 18:33 WIB

Thinking Machine Labs Incar Pendanaan Awal Senilai Rp33 Triliun Lebih

Mira Murati menghabiskan 6,5 tahun tahun di OpenAI, di mana ia menjabat sebagai CTO, bekerja untuk OpenAI.
Thinking Machines Lab. (Sumber: istimewa)
Techno15 April 2025, 17:54 WIB

Bocoran Desain Google Pixel Watch 4, Lebih Tebal dan Tawarkan Pengisian Nirkabel?

Bocoran Pixel Watch 4 menunjukkan Google kembali fokus pada baterai.
Bocoran Google Pixel Watch 4. (Sumber: onleaks/91mobile)
Travel15 April 2025, 17:10 WIB

Indonesia Jadi Destinasi Wisata Medis Dunia, Proyeksinya Menjanjikan

Operasi lasik dorong Indonesia masuki peta wisata medis dunia.
Ilustrasi operasi lasik pada mata. (Sumber: istimewa)
Techno15 April 2025, 15:24 WIB

Alat AI Baru Youtube Bisa Menghasilkan Musik Latar Gratis untuk Video

YouTube meluncurkan alat pembuat musik AI gratis untuk para kreator.
Fitur kecerdasan buatan guna membantu kreator Youtube membuat musik instrumental di video. (Sumber: Youtube)
Automotive15 April 2025, 14:56 WIB

Hyundai Ungkap All New Nexo: Desain Anyar dan Teknologi Lebih Canggih

Nexo terbaru menargetkan jarak tempuh lebih dari 700 km dari pengisian daya lima menit.
Hyundai All New Nexo. (Sumber: Hyundai)
Techno15 April 2025, 14:25 WIB

Baseus Hadirkan Pengisi Daya Nirkabel Picogo, Desainnya Ramping dan Kecil

Pendatang baru yang sangat tipis ini menjanjikan daya ringkas yang mendefinisikan ulang kesederhanaan di mana pun pengguna berada.
Power bank magnetik Baseus Picogo yang seukuran kartu. (Sumber: Baseus)
Techno14 April 2025, 19:01 WIB

ASUS VivoWatch 6 Aero: Bisa Lakukan ECG dan Pantau Tingkat Tekanan Darah

Desain ringan seberat 27 gram dilengkapi layar sentuh AMOLED.
ASUS VivoWatch 6 Aero. (Sumber: ASUS)
Techno14 April 2025, 18:40 WIB

Trump Kecualikan 3 Perangkat Ini dari Penerapan Tarif yang Lebih Tinggi

Pembebasan tarif teknologi hanya bersifat sementara, menurut Menteri Perdagangan AS.
Ilustrasi iPhone 16E yang dirakit di China terkena imbas aturan tarif Trump.