Apple Melarang Pakai Beras untuk Mengeringkan iPhone yang Basah

Rahmat Jiwandono
Senin 04 Maret 2024, 11:26 WIB
Ilustrasi beras. (Sumber: freepik)

Ilustrasi beras. (Sumber: freepik)

Techverse.asia - Ponsel pintar sering terkena cipratan air atau bahkan sampai tercebur ke dalam air secara tak sengaja. Alhasil, ponsel pintar kita kadang mengalami kerusakan lantaran adanya cairan yang masuk ke dalam perangkat.

Untuk mengatasi kerusakan tersebut, banyak masyarakat yang menggunakan satu bahan pokok rumah tangga yang secara konsisten disarankan oleh internet untuk mengeluarkan cairan tersebut dan menghemat biaya perbaikan perangkat, yaitu memakai beras.

Namun ternyata cara yang sudah kerap dipakai ini bertentangan dengan saran populer dari Apple, seperti kebanyakan orang di bidang dukungan teknis, secara eksplisit menyarankan untuk tidak memasukkan iPhone yang kondisinya basah ke dalam sekantong beras.

“Jangan masukkan iPhone Anda ke dalam sekantong beras. Melakukan hal itu dapat menyebabkan partikel kecil beras merusak iPhone Anda,” kata dokumen pendukung Apple kami lihat, Senin (4/3/2024).

Baca Juga: Baru Akan Fokus ke Proyek AI Generatif, Media: Apple Lamban

Dokumen dukungan yang pertama kali ditemukan oleh Macworld secara teknis menjelaskan apa yang harus dilakukan ketika seseorang mendapatkan peringatan deteksi cairan di iPhone mereka.

Selain menghindari kantong beras, Apple juga menyarankan untuk tidak mengeringkan iPhone yang basah menggunakan sumber panas eksternal atau udara bertekanan, yang berarti radiator dan pengering rambut (hair dryer) harus dihindari.

Laporan tersebut juga menyarankan agar pengguna tak mencoba memasukkan benda asing, seperti kapas atau handuk kertas ke dalam gawai mereka. Apple telah mengambil kesempatan untuk menjauhkan pengguna dari cara-cara tersebut.

Sebaliknya, Apple mengimbau pengguna iPhone yang mengalami kejadian itu, untuk meninggalkan perangkat mereka di tempat kering dengan aliran udara, sebelum menyambungkannya kembali ke pengisi daya.

Kemudian, tunggu kurang lebih selama 30 menit sebelum mengisi dayanya. Setelah itu, coba isi daya iPhone memakai kabel charge, namun jika peringatan masih muncul, tinggalkan ponselnya dan tunggu saja.

Baca Juga: Cara Mengaktifkan Stolen Device Protection di iPhone

Diperlukan waktu hingga 24 jam agar smartphone tersebut benar-benar kering. Cabut kabel pengisi daya dan sambungkan kembali jika ponselnya sudah kering tetapi masih tidak dapat mengisi daya.

Selama bertahun-tahun, beras seharusnya menjadi bahan yang dapat mengeringkan barang elektronik yang terendam air lebih cepat. Ini adalah bahan pengering yang diasumsikan orang akan mengeluarkan cairan tambahan.

Sebagai informasi, semua smartphone Apple mulai dari iPhone 12 dan seterusnya mampu bertahan di dalam air hingga kedalaman enam meter sekitar 30 menit.

Namun demikian, dengan tekanan biaya hidup yang mendorong pertumbuhan pasar ponsel pintar bekas global, kemungkinan besar banyak orang akan membutuhkan nasihat mengenai apa yang harus dilakukan - dan apa yang tidak boleh dilakukan - dengan ponsel pintar yang basah dalam beberapa waktu ke depan.

Baca Juga: Apple Vision Pro dan Apa Pengaruhnya Atas Persaingan Teknologi?

Informasi, beras tidak memiliki daya serap yang tinggi, jadi yang paling berhasil adalah waktu yang dihabiskan untuk mengeringkannya. Dan meninggalkannya di dalam sekantong beras sering kali membuat ponsel tidak terlihat, hilang dari ingatan, sehingga orang tidak tergoda untuk menyalakannya.

Metode mengeringkan gawai yang basah akibat jatuh ke dalam air lalu berusaha untuk mengeringkannya dengan memasukkannya ke dalam beras pertama kali diduga dilakukan pada Juli 2007 silam.

Saat itu, kurang dari sebulan setelah iPhone pertama dirilis, seorang anggota forum MacRumors bernama Jorsuss meluncurkan thread yang berjudul 'Saya menjatuhkan ponsel saya ke dalam air'. Setelah itu, Jorsuss menutupi ponselnya dengan beras yang mungkin merupakan upaya pertama yang terdokumentasikan untuk menggunakan cara beras buat mengeringkan iPhone.

Baca Juga: Apple Meluncurkan Rekaman Video Spasial di iPhone 15 Pro

Namun nyatanya upaya itu tidak berhasil, tetapi ini adalah bukti bahwa metode tersebut sudah ada sebelum iPhone, meskipun detail tekniknya tidak jelas.

Satu bulan sebelumnya, pada Juni 2007, seorang reporter dari The Washington Post menjatuhkan ponsel Blackberry-nya ke toilet saat bersiap untuk berkencan. Ketika dia menyimpan ponselnya menggunakan cara tersebut, hal itu lantas dimuat di koran bersama dengan tulisan di LifeHacker: "Keringkan gadget Anda yang direndam dalam beras."

Namun tips menghemat perbaikan gawai sudah ada sebelum ponsel pintar - pada 2000 setidaknya satu pengguna menggunakannya untuk membantunya menghidupkan kembali Nokia 5130.

Baca Juga: Proyek Apple Car Dibatalkan

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 November 2024, 18:21 WIB

Infinix Inbook Air dan Inbook Air Pro Plus Diniagakan di Indonesia

Kedua laptop ini menyasar konsumen level menengah ke atas.
Infinix Inbook Air Pro Plus. (Sumber: Infinix)
Techno05 November 2024, 17:51 WIB

Google Maps Punya Fitur AI Baru yang Didukung oleh Gemini

Berbincang santai dengan Gemini AI atau dapatkan petunjuk berkendara yang lebih baik.
Google Maps kini ditenagai dengan Gemini AI. (Sumber: Google)
Techno05 November 2024, 17:25 WIB

Spesifikasi Xiaomi Pad 7 Series, Ada 3 Pilihan Warna

Tablet pintar ini tersedia dalam dua pilihan model.
Xiaomi Pad 7. (Sumber: Xiaomi)
Techno05 November 2024, 16:37 WIB

Harga dan Spek POCO C75 yang Dipasarkan di Indonesia, Mirip Redmi 14C?

C75 ditenagai dengan chipset MediaTek Helio G8 Ultra.
POCO C75. (Sumber: POCO)
Startup05 November 2024, 16:04 WIB

Demo Day BEKUP 2024: Sukses Dapatkan 24 Startup dari 6 Kota di Indonesia

Demoday BEKUP 2024 Perluas Peluang Kolaborasi dan Permodalan Para Startup.
Demo Day BEKUP 2024 yang diinisiasi Kemenparekraf dibuka pada Senin (4/11/2024). (Sumber: Kemenparekraf)
Startup05 November 2024, 14:31 WIB

TransTRACK Perkuat Kolaborasi Bisnis dengan Perusahaan Australia

MoU ini turut menandai langkah awal ekspansi strategis TransTRACK ke Australia.
TransTRACK jalin kesepakatan dengan perusahaan asal Australia. (Sumber: dok. transtrack)
Startup05 November 2024, 14:18 WIB

Paper.id Meluncurkan Horizon Card: Kartu Kredit Digital Khusus untuk Perusahaan

Layanan ini mendukung proses pengadaan barang dan jasa bagi perusahaan.
CEO Paper.id Yosia Sugialam. (Sumber: istimewa)
Startup05 November 2024, 13:08 WIB

Percepat Transformasi Digital, Granite Asia dan INA Resmi Jalin Kolaborasi

Granite Asia bersama Indonesia Investment Authority berkomitmen untuk mempercepat transformasi digital dalam negeri.
INA berkolaborasi dengan Granite Asia guna mempercepat transformasi digital. (Sumber: istimewa)
Lifestyle04 November 2024, 20:23 WIB

5 Alasan Barang Mewah Bekas Kini Banyak Dicari oleh Konsumen

Terdapat sejumlah faktor yang membuat barang bekas banyak dicari orang.
Ilustrasi barang mewah tas Goyard. (Sumber: Goyard)
Lifestyle04 November 2024, 19:03 WIB

G-SHOCK Hadirkan Seri G-STEEL GM700 Berlapis Logam, Punya 3 Model Jam Tangan

Casio merilis jam tangan berlapis pogam yang didasarkan pada model analog-digital dynamic GA700.
Casio G-SHOCK GM700G-9A (kiri) dan GM700-1A. (Sumber: Casio)