Grok Akan Jadi Open Source

Uli Febriarni
Selasa 12 Maret 2024, 17:46 WIB
Grok jadi platform open source pekan depan (Sumber: Reuters)

Grok jadi platform open source pekan depan (Sumber: Reuters)

Elon Musk menyatakan bahwa perusahaan xAI akan membuka open source untuk Grok, pekan ini. Ini tentu mengingatkan kita dengan Gemma, milik Google, yang dapat dikembangkan oleh pengembang eksternal sesuai kebutuhan.

"Pekan ini, xAI akan menjadi sumber terbuka Grok," Musk mengumumkan dalam sebuah postingan di X, disadur pada Selasa (12/3/2024).

Musk menilai, ini adalah sebuah langkah penting untuk membuat bot AI generatif tersedia secara gratis untuk umum. Meski demikian, dalam laporan Forbes disebutkan, Elon Musk belum menentukan kapan perusahaan tersebut akan menyelesaikan rencana ini, atau komponen chatbot mana yang akan dibuka.

"Dengan menjadikan Grok sebagai open source, Musk akan secara efektif mengizinkan masyarakat untuk mengakses bot AI secara bebas dan publik, dan membatasinya hanya untuk pengguna X yang membayar langganan bulanan sebesar $16," ungkap laman itu.

Baca Juga: Koleksi Aroma Baru Parfum Casablanca Gandeng Nevertoolavish, Ada 8 Varian

Elon Musk selanjutnya berkomentar dalam balasan postingannya, tentang pengumuman Grok yang menjadi open source tadi dengan kalimat: "OpenAI adalah sebuah kebohongan."

Tidak tanpa alasan, karena seperti ditulis oleh Business Insider, langkah Elon Musk untuk beralih ke open source bersama Grok terjadi lebih dari sepekan setelah ia menggugat OpenAI.

Elon Musk menuduh OpenAI mengabaikan misi awalnya, untuk memberi manfaat bagi umat manusia dengan bermitra dengan salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia.

Pengacara Elon Musk berpendapat, kemitraan tersebut mengubah OpenAI menjadi 'anak perusahaan de facto yang bersifat clouse source' dari Microsoft. Hal itu kemudian menyebabkan perusahaan mengambil keputusan berdasarkan memaksimalkan keuntungan bagi Microsoft, kata pengacaranya.

Baca Juga: Tetap Aktif Bergerak Tanpa Halangan, dengan Baseus Eli Sport 1 Open-Ear TWS Earbuds

Baca Juga: Tips dari Dokter Tim Sepakbola Agar Tetap Sehat Selama Berpuasa Ramadan

Musk juga mengkritik generator gambar AI Gemini milik Google, setelah serangkaian gambar menjadi viral, yang menunjukkan konten yang secara historis tidak akurat dan menyesatkan mengenai ras. Yakni, lewat beberapa gambar menunjukkan Black Vikings, seorang paus wanita dan bapak pendiri kulit hitam.

Diketahui, Google meminta maaf atas ketidakakuratan tersebut dan menghentikan sementara fitur membuat gambar manusia di Gemini.

Sementara itu OpenAI memposting serangkaian email, yang mengindikasikan Musk ingin menggabungkan Tesla dengan OpenAI. Dalam pertukaran email tersebut, Musk juga setuju bahwa OpenAI harus beralih ke model nirlaba.

Baca Juga: Pergerakan Mudik Lebaran 2024 Hampir Tembus 200 Juta Orang, Jateng Destinasi Terbanyak Dituju

Sejumlah investor di bidang teknologi telah membahas tentang open source dalam kecerdasan buatan, sejak langkah yang diambil Musk terhadap OpenAI.

Tetapi, meskipun teknologi open source dapat membantu mempercepat inovasi, beberapa ahli telah memberikan peringatan. Salah satunya, perihal model kecerdasan buatan yang bersifat open-source dapat digunakan oleh teroris, untuk membuat senjata kimia atau bahkan mengembangkan kecerdasan super di luar kendali manusia.

Dari sumber terpisah, Engadget menyebut ini bukan kali pertama perusahaan Elon Musk membuka akses terhadap pengetahuannya.

Tesla mendapatkan patennya secara terbuka satu dekade lalu, dan sekarang hampir setiap produsen mobil besar telah mengadopsi konektor pengisian daya kendaraan listriknya. Sementara itu, X menerbitkan kode yang mendukung umpan algoritmik 'For You' tahun lalu, meskipun banyak dari kita tidak banyak mempelajarinya.

"Musk mungkin berharap bahwa, dengan membiarkan pengembang dan peneliti pihak ketiga menggali kode Grok, akan ada peningkatan penggunaan model tersebut. Komunitas pengembang juga dapat memberikan masukan, yang dapat digunakan untuk meningkatkan Grok," demikian diungkap The Wall Street Journal.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)