Genjot Ekosistem Cloud, Biznet Gio & Lyrid Luncurkan Layanan Otomatisasi Microservice

Rahmat Jiwandono
Kamis 06 Oktober 2022, 12:39 WIB
Ilustrasi cloud computing/istockphoto.

Ilustrasi cloud computing/istockphoto.

Techverse.asia - PT Biznet Gio Nusantara (Biznet Gio), penyedia layanan komputasi awan atau cloud computing di Indonesia mengumumkan kerja sama strategis dengan Lyrid Inc, penyedia teknologi pengelolaan cloud dengan meluncurkan solusi otomatisasi microservice. Microservice merupakan pendekatan pengembangan aplikasi berbasis container yang saat ini banyak digunakan industri untuk percepatan pengembangan aplikasi dan sistem digital.

Peluncuran layanan otomatisasi microservice hasil kolaborasi Biznet Gio dengan Lyrid akan menyasar industri yang kini gencar mengadopsi metode pengembangan aplikasi gesit (agile development). Solusi ini mengedepankan managed Kubernetes yang mudah digunakan dan cukup dikenal sebagai platform opensource untuk mengelola sistem pengembangan aplikasi berbasis container. 

Baca Juga: Patut Diincar Saat Momen 10.10, Ini Dia Lima Smartphone Realme yang Andal Diajak Gaming

Berbagai keunggulan yang ditawarkan pada peluncuran layanan kali ini, antara lain kemudahan menjalankan Kubernetes dengan instalasi dan konfigurasi secara instan, dukungan infrastruktur cloud berskalabilitas tinggi,  ketersediaan sumber daya dan dukungan teknis selama 24 jam, upgrade skillset/kemampuan dan transformasi arsitektur dari monolitik ke microservice, serta menghadirkan layanan Kubernetes dengan harga terjangkau jika dibandingkan layanan sejenis dari penyedia layanan luar negeri.

CEO Biznet Gio Nusantara, Dondy Bappedyanto mengungkapkan, jajarannya fokus untuk mempercepat terbentuknya ekosistem komputasi awan dan data center di Indonesia. Salah satunya guna menghadirkan layanan infrastruktur tepat guna untuk pengembang aplikasi.

"Melalui kerja sama ini kami ingin mempermudah implementasi infrastruktur microservice untuk industri yang tengah giat mengadopsi pendekatan agile development. Selain dapat mendukung keunggulan bisnis pelanggan, solusi dari kerjasama ekosistem cloud akan memberikan simplifikasi dan adopsi teknologi yang cepat serta ketersediaan infrastruktur yang scalable dan juga aman," katanya, Kamis (6/10/2022). 

Dengan menggunakan platform managed Kubernetes dari Lyrid, pelanggan dapat memiliki kontrol penuh atas setiap layer, instalasi, pengaturan, dan pengelolaan cluster Kubernetes melalui satu Antarmuka Pengguna (UI) secara mudah. Bahkan, tanpa perlu mempunyai kemampuan atau pengetahuan teknis tentang Kubernetes. Platform managed Kubernetes Lyrid menawarkan skalabilitas dan ketersediaan tinggi untuk pengembangan layanan digital, sehingga para pengembang dapat terus menerus menjalankan pembaharuan pada aplikasi atau dikenal sebagai konsep CI/CD (continuous integration and continuous delivery) yang dapat meningkatkan keunggulan layanan digital dan bisnis kapan saja.

"Lyrid melihat layanan Kubernetes yang dikelola di Indonesia masih jauh tertinggal. Dengan persaingan dari platform yang lebih besar dari hyperscaler cloud dunia, diperlukan partnership semacam ini untuk menawarkan layanan inovatif kepada pengguna tanpa melepaskan filosofi inti Kubernetes," kata Handoyo Sutanto selaku CEO Lyrid Inc

Baca Juga: IdeaFest 2022 Akan Digelar pada 24-27 November di Jakarta Convention Center: Usung Tema “Reality Re:defined”

Seiring dengan meningkatnya permintaan akan infrastruktur dedicated, Biznet Gio kini fokus untuk melebarkan fitur pendukung ekosistem cloud dengan menawarkan layanan perangkat dedicated atau bare metal server yang dikenal dengan NEO Metal berkolaborasi dengan berbagai platform teknologi transformatif. NEO Metal mengedepankan layanan server dengan performa komputasi terdedikasi siap guna menggunakan spesifikasi hardware terbaru didukung unit komputasi Intel® Xeon® atau AMD EPYC™.

Di tengah ramainya layanan komputasi awan dengan berbagai penawaran mesin virtual atau virtual server, kolaborasi Lyrid dan Biznet Gio spesifik mengusung keunggulan platform Kubernetes di atas infrastruktur Bare Metal Server. Keunggulan kolaborasi layanan ini akan menyajikan kinerja komputasi yang tinggi serta terdedikasi didukung kesiapan arsitektur microservice untuk memudahkan pengembang aplikasi untuk segera mengoperasikan platform Kubernetes.

Terkait solusi kolaborasi penunjang ekosistem cloud ini Dondy menambahkan, teknologi transformatif yang hadir bersama layanan bare metal as a service atau NEO Metal merupakan terobosan untuk memfasilitasi pelanggan.

"Bukan hanya bisa langsung menggunakan perangkat dengan spesifikasi terbaru tetapi juga mendapatkan upgrade teknologi secara cepat dengan biaya terjangkau dimana data tetap aman dan tersimpan di dalam wilayah Indonesia," ujarnya. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)