Sony Meluncurkan Tiga Mikrofon Nirkabel Baru

Uli Febriarni
Rabu 03 April 2024, 13:10 WIB
Mikrofon nirkabel terbaru dari Sony (kiri-kanan) model ECM-W3, ECM-S1, dan ECM-W3S (Sumber: Sony)

Mikrofon nirkabel terbaru dari Sony (kiri-kanan) model ECM-W3, ECM-S1, dan ECM-W3S (Sumber: Sony)

Menjadi content creator di masa sekarang seakan sudah menjadi pilihan banyak orang. Kita bukan hanya bisa berbagi mengenai tips, resep dan cara masak beragam kudapan, menyanyi, sharing pengalaman bisnis, hingga sekadar berbagi suara merdu.

Meski demikian, kita membutuhkan mikrofon yang berkualitas, agar suara kita terdengar jelas oleh pemirsa konten. Dan penggunaan mikrofon nirkabel ketimbang mikrofon dengan kabel sudah jamak di kalangan content creator.

Mikrofon nirkabel memang menjadi perangkat yang laik dipilih untuk menemani aktivitas oleh banyak kreator konten. Alasannya, mikrofon nirkabel memiliki jangkauan yang lebih luas dibandingkan mikrofon kabel.

Sebagai kreator, penggunaan mikrofon nirkabel memberimu keleluasaan bergerak di area yang luas tanpa terputus sambungan. Dan salah satu merek mikrofon yang bisa kamu lirik adalah Sony.

Baca Juga: Avatar Spatial Persona di Apple Vision Pro Kini Bisa Bergerak Bebas di Berbagai Aplikasi

Kebetulan, baru-baru ini Sony meluncurkan tiga mikrofon nirkabel, yakni ECM-W3 dan ECM-W3S, selain itu ada mikrofon streaming nirkabel ECM-S1 yang menggabungkan pengambilan suara berkualitas tinggi dengan desain yang ringan.

Mikrofon ECM-W3 memiliki receiver dua saluran dan dua mikrofon, sedangkan ECM-W3S memiliki receiver satu saluran dan satu mikrofon.

"Baik ECM-W3 maupun ECM-W3S cocok untuk kreator konten video yang bekerja dalam berbagai skenario pengambilan gambar seperti vlog dan wawancara. Perangkat ini memungkinkan pengguna dengan mudah merekam suara berkualitas tinggi, bahkan saat mengambil gambar jauh dari kamera," klaim Sony dalam keterangannya, dikutip Rabu (3/4/2024).

Baca Juga: Berkat Desakan Fans K-pop, Hyundai Resmi Batal Beli Aluminium dari Adaro

Mikrofon nirkabel ECM-W3 dirancang untuk keperluan wawancara dan percakapan dua arah.

Sementara itu, mikrofon ECM-W3S unggul dalam menangkap suara pengguna yang jelas dan terartikulasi untuk vlogger dan kreator konten video dengan fokus pada penyampaian suara yang organik. Mikrofon ini memastikan pengambilan suara dengan baik, sekaligus mengurangi kebisingan secara efektif.

Selain kompatibilitas Multi-Interface (MI) Shoe dengan kamera Sony, kompatibilitas semakin ditingkatkan melalui terminal USB Type-C dan output audio 3,5 mm. Ini memungkinkan koneksi dengan berbagai perangkat yang dilengkapi terminal USB dan input audio 3,5 mm, seperti seperti kamera, ponsel pintar, dan PC, dan lainnya.

"Mikrofon ini juga dilengkapi dengan wadah pengisi daya yang nyaman dan praktis," lanjut Sony.

Spesifikasi mikrofon ECM-S1 cocok untuk videografer profesional dan kreator konten video, yang membutuhkan kualitas audio terbaik untuk pengambilan gambar, siaran langsung (live streaming), dan podcast.

Mikrofon ini memiliki bodi yang ringan, ringkas, serta dilengkapi dengan tiga kapsul berdiameter 14 mm yang disesuaikan, untuk menangkap suara manusia secara alami dan dengan kualitas tinggi.

Baca Juga: LinkedIn Hadirkan Fitur Video Vertikal, Influencer HR Bisa Dapat Wadah Eksis

Koneksinya yang mudah ke kamera, komputer, dan ponsel pintar menjadikannya aset yang sangat diperlukan bagi kreator konten yang mencari pengalaman audio-video yang dinamis.

Karena audio direkam langsung ke kamera melalui koneksi nirkabel, tidak terjadi delay antara suara dan video -yang kadang terjadi saat suara dan video dimasukkan secara terpisah ke perangkat distribusi selama siaran langsung- sehingga tidak memerlukan kompensasi delay.

Baca Juga: Kamu Bisa Gunakan ChatGPT Tanpa Harus Buat Akun

Mikrofon nirkabel ECM-W3, ECM-W3S, dan ECM-S1 sudah tersedia di Indonesia; dan dapat dibeli di gerai resmi Sony. Masing-masing mikrofon dijual dengan harga Rp7, 49 juta untuk model ECM-W3, Rp5,59 juta untuk ECM-W3S, dan Rp6.499.000 untuk ECM-S1.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)