Starlink Penuhi Izin Operasi di Indonesia, Masa Uji Coba Sebelum atau Sesudah Lebaran

Uli Febriarni
Kamis 04 April 2024, 15:23 WIB
Starlink akan beroperasi di Indonesia dan diujicoba di IKN (Sumber: Starlink)

Starlink akan beroperasi di Indonesia dan diujicoba di IKN (Sumber: Starlink)

Baca Juga: Samsung Luncurkan Kulkas BMF dengan 3 Varian Kapasitas, Lebih Hemat Listrik Sampai 55,9%

Proyek Pengembangan Konstelasi Satelit Starlink telah mengajukan perizinan operasional di Indonesia.

Dalam laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo RI), diketahui Space X telah mengajukan perizinan sebagai penyelenggara layanan Very Small Aperture Terminal (VSAT) dan Internet Service Provider (ISP) kepada Kementerian Kominfo RI.

Menteri Kominfo RI, Budi Arie Setiadi, menekankan bahwa Starlink sama dengan provider lainnya, yakni harus mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku untuk memenuhi syarat beroperasi di Indonesia.

Informasi berikutnya, dalam waktu dekat, Starlink akan melakukan uji coba di Ibukota Negara (IKN).

"Kalau di IKN itu (Starlink) dia bakal melakukan uji coba dan sedang diusahakan time table-nya (jadwal uji coba layanan Starlink) pada 2024," kata dia, dikutip pada Kamis (4/4/2024).

"Kemungkinan kalau bukan sebelum Lebaran (Idulfitri), ya setelah Lebaran," lanjut dia.

Baca Juga: Tampilan Video Facebook Sekarang Jadi Vertikal, Sangat Mirip dengan TikTok

Baca Juga: Indosat Ooredoo Hutchison Hadirkan Unparalleled Network Services Guaranteed Selama Idulfitri, Koneksi Internet Dijamin Lancar

Menurut Budi Arie, pemerintah membuka peluang bagi perusahaan telekomunikasi baik skala nasional maupun global untuk berinvestasi dan mengembangkan ekosistem digital di Indonesia.

"Kita lihat nanti perkembangannya, yang penting kami harus membuat bisnis yang fair, level playing field-nya juga dan semua harus ikuti regulasi yang ada," terangnya.

Ia menegaskan, Starlink telah mengikuti semua regulasi yang sama dengan perusahaan internet lainnya sebelum diberikan izin beroperasi. Seperti misalnya, Starlink mengantongi izin operasi secara nasional untuk business to consumer (B2C) atau ritel. Artinya, jika uji coba di Starlink berjalan lancar, internet satelit tersebut juga bisa melayani masyarakat Indonesia di berbagai wilayah.

Baca Juga: Binus University Hadirkan Wisata ke Candi Borobudur Jalur Headset VR

Baca Juga: Carnival di JW Marriott Surabaya, Sambut Keluarga Rayakan Keceriaan Selama Libur Lebaran

Dalam keterangan yang sama, Direktur Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo RI, Wayan Toni Supriyanto, menyebut Starlink telah membangun hub dan memenuhi standarisasi perangkat dari Direktorat Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika.

"Jadi mereka ada kemungkinan sudah comply untuk VSAT. Untuk internet (ISP) dia harus bekerja sama dengan NAP, mungkin belum selesai perjanjian kerja sama," ujarnya.

Ia menyatakan, perihal rentang waktu uji coba merupakan kebijakan pihak Starlink. Hanya saja ia berharap, uji coba untuk penggunaan satu ground segment dilakukan menggunakan layanan Starlink.

Starlink di Indonesia akan menggandeng pemain lokal, sehingga mereka menjadi bagian dari penyelenggara telekomunikasi di Indonesia, imbuh Wayan Toni.

Jadi, perusahaan yang mengelola layanan Starlink di Indonesia adalah perusahaan yang berdomisili di tanah air, berbeda dengan Starlink global yang berbasis di Texas, kata dia.

Baca Juga: Ini 4 Alasan Realme 12 Plus 5G Paling Cocok Jadi Teman Mudik

Starlink Indonesia membeli perangkat stasiun bumi dan akses internet ke Starlink. Kemudian, perangkat dan akses internet tersebut digunakan untuk menyediakan layanan internet kepada pengguna di RI.

Baca Juga: Pusat AI Indonesia Akan Dibangun di Solo Technopark, Jawa Tengah

Baca Juga: Meta Mulai Meminta Pengguna Quest untuk Memverifikasi Usia, Ada 3 Kategori

"Jadi beda loh ya, mereka global ya Starlink saja. Kalau Starlink Indonesia nanti dia seperti penyelenggara di Indonesia. Jangan disamakan dengan mereka, makanya harus membangun hub disini," tandasnya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)