PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya menerapkan teknologi terkini dalam pelayanan jalan tol. Langkah ini dilakukan sebagai upaya mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2024,
Sejumlah teknologi tersebut mencakup pengembangan Intelligent Traffic System (ITS). Didalamnya terdapat Smart Closed Circuit Television (Smart CCTV), Data Remote Traffic Microwave Sensor (RTMS), serta pengembangan aplikasi HK Toll Apps sebagai platform informasi berkendara di Jalan Tol Hutama Karya berbasis mobile.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, menjelaskan bahwa teknologi yang telah dikembangkan sejak 2019 ini, memberikan kemudahan yang signifikan dalam pengoperasian jalan tol, untuk memperlancar arus mudik Lebaran 2024. Yang mana, volume kendaraan sedang meningkat dan membutuhkan penanganan lebih.
Baca Juga: Find My Device di Android Akhirnya Rilis, Bisa Temukan Perangkat Walau Kondisi Mati
Sistem ITS dikembangkan dengan menggunakan artificial intelligence atau kecerdasan buatan, dikelola secara terpusat di Command Center Hutama Karya, serta dapat diakses di control room seluruh cabang tol.
"Seluruh operasional jalan tol baik di Sumatra maupun di JORR-S & ATP selama mudik lebaran ini terpantau penuh selama 24 jam. Sehingga, jika terjadi kepadatan di gerbang tol hingga kecelakaan di jalan tol, dapat diketahui dan ditangani secara cepat," kata Adjib, dikutip Selasa (9/4/2024).
Sistem ITS ini dapat mendeteksi kendala di jalan tol seperti adanya gangguan transaksi, kendaraan yang berhenti atau mengalami gangguan di jalan, dan pemantauan kondisi lalu lintas secara langsung.
Selain melalui sistem ITS, Hutama Karya juga memastikan bahwa pemudik tidak perlu cemas saat melintas pada beberapa ruas tol yang panjang, utamanya di malam hari. Karena seluruh ruas tol Hutama Karya telah dilengkapi dengan teknologi Smart CCTV.
Baca Juga: Abon Lele dari Bantul, Oleh-oleh yang Pas untuk Kamu yang Sedang Diet
Baca Juga: Siapa Target Konsumen Apple untuk iPad Pro OLED yang Dirumorkan Rilis Mei 2024?
"Smart CCTV memiliki keunggulan untuk memantau kondisi lalu lintas melalui CCTV yang terintegrasi ke sistem ITS secara real time, mendeteksi dan menganalisis penanganan pothole atau lubang di jalan tol, mendeteksi kecelakaan atau insiden," terangnya.
Selain itu, teknologi ini juga mencatat pelanggaran lalu-lintas seperti berhenti di jalan tol, kendaraan berlawanan arah, dan perlambatan.
Pengguna jalan tol juga dapat menikmati teknologi ini, dalam memantau situasi lalu lintas dari jalan tol yang akan dilintasi secara real-time, sebelum memulai perjalanan.
"Melalui fitur CCTV yang tersedia dalam aplikasi HK Toll Apps," imbuh Adjib.
HK Toll Apps berfungsi menyajikan seluruh informasi tentang jalan tol, dikelola oleh Hutama Karya dan dapat diakses oleh pengguna jalan tol. Aplikasi ini mempermudah pemudik memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan sebelum melintas di jalan tol.
Baca Juga: Hotel Patra Semarang, Temani Libur Lebaran Keluarga dengan Fasilitas Komplet
Sementara itu, teknologi RTMS berfungsi untuk mengukur kepadatan lalu-lintas di jalan tol yang dapat memberikan informasi tentang volume kendaraan, tingkat okupansi, dan kecepatan rata-rata di jalan tol. Informasi ini kemudian dapat digunakan sebagai sistem peringatan dini sebelum terjadi kepadatan di area tertentu.
Baca Juga: OmniX Commerce, Bantu UMKM Kelola Bisnis Secara Terintegrasi
Baca Juga: Bappebti Terbitkan Surat Edaran untuk Menguatkan Ekosistem Pasar Kripto
Untuk membuat pemudik merasa aman dan nyaman melintas di JTTS, Hutama Karya juga memastikan sejumlah ruas di JTTS telah dilengkapi 3.704 Penerangan Jalan Umum (JPU), menggunakan smart lamp yang memiliki sistem penerangan berbasis internet of things (IoT).
Smart lamp ini dapat dikendalikan dengan sistem mapping, sehingga Hutama Karya bisa dengan mudah memantau, mengatur jadwal pencahayaan hingga tingkat penerangan lampu di jalan tol.
Dengan berbagai inovasi dan penerapan teknologi yang dilakukan, Hutama Karya berharap para pemudik dapat merasakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman.
Hutama Karya tetap mengimbau seluruh pengguna jalan untuk berkendara sesuai dengan tata tertib dan ketentuan yang berlaku di jalan tol.