Memasuki Musim Hujan, Yuk Cek 6 Komponen Ini di Sepeda Motormu

Rahmat Jiwandono
Minggu 09 Oktober 2022, 20:15 WIB
Ilustrasi motor melewati genangan air hujan/istockphoto.

Ilustrasi motor melewati genangan air hujan/istockphoto.

Techverse.asia - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisik (BMKG) memperkirakan musim hujan akan berlangsung sampai Januari 2023. Untuk itu, khususnya buat para pengendara sepeda motor harus memberi perhatian ekstra dalam melakukan perawatan sepeda motornya. 

Baca Juga: Spesifikasi Toyota GR Supra: Bobot Berkurang Hingga 38 Kilogram

Sebab, kandungan zat asam pada air hujan yang menempel pada komponen motor bisa menyebabkan kerusakan. Langkah tersebut akan membuat performa seluruh komponen sepeda motor akan tetap optimal sehingga berkendara jadi tetap aman dan nyaman meski harus melewati lebatnya guyuran air hujan. 

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan perawatan sepeda motor di musim hujan : 

1. Mencuci Sepeda Motor

Cucilah sepeda motor setelah digunakan di bawah guyuran hujan atau terkena hujan saat motor berada di parkiran. Hal ini untuk menghindari proses korosi akibat zat asam yang terkandung di dalam air hujan. 

Perlu diperhatikan, usahakan tidak menggunakan semprotan air bertekanan tinggi saat mencuci sepeda motor untuk menghindari kisi-kisi pendingin radiator rusak. 

2. Periksa Tekanan Angin Ban

Dalam kondisi normal, tekanan angin ban sepeda motor yang direkomendasikan berkisar antara 29 psi untuk depan dan 33 psi untuk belakang.  

Maksimal pengurangan tekanan angin ban hanya sekitar 2 psi pada tiap ban. Hal ini bertujuan untuk membuat area tapakan ban ke permukaan jalan jadi lebih lebar, sehingga daya cengkramnya jadi lebih baik pada permukaan jalan yang basah. Ingat, kondisi jalan basah bisa membuat permukaan jalan jadi lebih licin.   

Baca Juga: Asia Road Racing Championship: Pebalap Asal Indonesia Raih Juara Satu

3. Periksa Komponen Pengereman 

Sebenarnya, pemeriksaan komponen pengereman wajib dilakukan secara rutin tanpa harus menunggu datangnya musim hujan. Karena peranti ini adalah salah satu penunjang kenyamanan dan keselamatan berkendara. 

Bedanya, interval pemeriksaannya jadi lebih cepat untuk Untuk menjaga kinerja pengereman tetap optimal, kotoran yang menempel perlu dibersihkan. Jangan lupa untuk membersihkan sela-sela rem setelah berkendara di bawah hujan agar tak ada kotoran yang menempel di celah rem. Kotoran yang menempel di celah rem dapat memperpendek usia pakai rem. 

Periksalah kondisi komponen pengereman mulai dari tuas, kabel hingga ke bagian kanvas rem. Karena bahan kanvas rem yang terbuat dari asbes akan mudah mengembang saat basah dan mengeras saat kering. 

4. Periksa Kondisi Rantai 

Selain membersihkan dan melumasi rantai agar tak cepat karat akibat air hujan dan kotoran, periksalah ketegangan rantai motor. Jangan terlalu kencang dan jangan terlalu kendur agar rantai dan gir tidak mudah aus atau mengakibatkan rantai terlapas dari dudukannya. 

Perlu diingat, ukuran standar ketegangan rantai sepeda motor adalah 2 sentimeter. 

5. Roda dan Bearing 

Cek kondisi roda sepeda motormu, baik ban depan ataupun ban belakang, pastikan ketebalan kembangan ban roda masih dalam batas normal. Apabila sudah melebihi batas aman sebaiknya segera diganti dengan ban baru. 

Langkah untuk memastikan batas aman kembangan pada ban yaitu dengan menggunakan Treat Wear Indicator (TWI). Pada umumnya ban harus lekas diganti jika ketebalan kembangan ban hampir mendekati atau tersisa 1,6 milimeter. 

6. Periksa Busi dan Tutup (Kop) Busi Motor 

Lakukan pemeriksaan bagian busi untuk memastikan busi dan kop busi masih dalam kondisi bagus untuk mencegah masuknya air ke lubang busi. 

Jika terlihat ada rembesan air, maka segera keringkan dengan kain lap agar proses pengapian tak terganggu atau terhambat oleh rembesan air tersebut. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Startup10 April 2025, 21:16 WIB

Searce Dinobatkan sebagai Google Cloud Country Partner of the Year 2025

Searce ialah perusahaan rintisan bidang konsultan teknologi modern yang berbasis kecerdasan buatan.
Searce dapat award dari Google Cloud. (Sumber: istimewa)
Lifestyle10 April 2025, 19:25 WIB

Robert Pattinson Diincar untuk Peran di Dune: Part Three, Perankan Scytale?

Aktor tersebut akan bergabung dengan Timothée Chalamet dalam film 'Dune' ketiga dan terakhir Denis Villeneuve.
Robert Pattinson.
Automotive10 April 2025, 18:51 WIB

Hyundai Ungkap Desain Insteroid, Debut di Korea Selatan

Mobil sporty ini bertujuan untuk memicu minat lebih lanjut terhadap model produksi INSTER yang sudah dijual di pasar-pasar utama.
Hyundai Insteroid. (Sumber: Hyundai)
Techno10 April 2025, 16:23 WIB

Laporan Lazada: Kesenjangan Penerapan AI bagi Penjual Online di Indonesia Masih Tinggi

Rata-rata penjual online di Asia Tenggara baru mengadopsi AI dalam 37% operasional bisnis.
Ilustrasi Lazada. (Sumber: istimewa)
Techno10 April 2025, 15:54 WIB

Vivo V50 Lite Segera Rilis di Indonesia, Bodinya Sangat Tipis dan Kuat

Lebih Tipis dengan Borderless Screen, Lebih Tangguh dengan P-OLED Display.
Vivo V50 Lite. (Sumber: Vivo)
Techno10 April 2025, 15:25 WIB

Youtube Mungkin Menonaktifkan Notifikasi dari Channel yang Enggak Ditonton

Sementara itu, sebuah lembaga analis firma mengklaim Youtube adalah rajanya semua media.
Youtube.
Automotive09 April 2025, 19:26 WIB

3 MINI John Cooper Works Dipasarkan di Hong Kong, Semua Serba Listrik

Seri ini memadukan desain minimalis, performa sekelas motorsport, inovasi ramah lingkungan, dan teknologi mutakhir.
All New Mini Wan Chai. (Sumber: Mini Cooper)
Techno09 April 2025, 18:59 WIB

Motorola Edge 60 Fusion: Ponsel Kelas Menengah Pertamanya Bertenaga Dimensity 7400

Ponsel Edge 60 pertama Motorola terasa seperti kanvas.
Motorola Edge 60 Fusion. (Sumber: Motorola)
Lifestyle09 April 2025, 18:30 WIB

IHSG Anjlok, Ini Momen yang Tepat untuk Membeli Saham

Terdapat beberapa hal yang menyebabkan IHSG merosot drastis.
Ilustrasi saham. (Sumber: freepik)
Techno09 April 2025, 17:35 WIB

Peringkat Smart City Indonesia Tak Beranjak, 3 Kota Ini Kalah Kota Lain di Asia Tenggara

Institut Internasional untuk Pengembangan Manajemen (IMD) telah menjadi kekuatan pionir dalam mengembangkan pemimpin selama lebih dari 75 tahun.
Ilustrasi kota pintar atau smart city. (Sumber: freepik)