Jalan Tol Ini Tidak Keropos Walau Di Tengah Lautan, Berikut Rahasianya

Uli Febriarni
Selasa 11 Oktober 2022, 22:27 WIB
tol bali-mandara / bpjt tol pupr

tol bali-mandara / bpjt tol pupr

Untuk yang pernah berkunjung ke Pulau Bali atau bahkan tinggal di Bali, mungkin sudah tidak asing dengan tol Bali-Mandara. Tol ini menghubungkan tiga wilayah yaitu Nusa Dua, Ngurah Rai, dan Benoa. Satu-satunya tol di Indonesia yang memiliki jalur untuk kendaraan roda dua alias motor.

Terdapat 22 gerbang tol di atasnya, yang terdiri dari 8 gerbang tol di Nusa Dua (4 gerbang tol mobil, 4 gerbang tol motor); 7 gerbang tol di Ngurah Rai (4 gerbang tol mobil, 3 gerbang tol motor), dan 7 gerbang tol di Benoa (4 gerbang tol mobil, 3 gerbang tol motor). 

Satu hal yang istimewa, struktur jalan tol ini dibangun di atas lautan Pulau Bali. Nah, agar struktur beton yang digunakan sebagai bahan baku pilar jembatan tetap kuat, -walau berdiri di atas air laut-, maka tim pembangunan tol menggunakan cara khusus.

Langkah itu diperlukan, karena apabila beton pilar tol ditempeli biota laut, maka akan menjadi lebih rapuh dan dapat menyebabkan kerusakan pada struktur pilar tersebut.

"Salah satu jenis biota laut yang kerap menempel pada pilar jembatan yang terendam dalam air air laut adalah teritip. Ketika mikroorganisme tersebut menempel, maka mereka dapat menyebabkan berat mati struktur semakin bertambah pada penopang di tiap pilar," demikian mengutip laman BPJT PU PR.

Guna mencegah kerusakan pada tiap pilar tersebut, maka beton pilar dilapisi dengan teknologi cat Antifouling. Penggunaan cat Antifouling ini diterapkan pada tiang pancang di jalan tol Bali-Mandara yang berjumlah hampir 14.000 ribu titik pancang.

Teknologi Cat Antifouling tipe statis merupakan suatu cat yang dilapisi dengan kandungan biosida aktif. Cat antifouling, dapat digunakan sebagai metode perlindungan struktur jembatan yang berada di lingkungan laut atau pantai dari kerusakan yang diakibatkan oleh penempelan biota laut.

Penggunaan Cat Antifouling ini diterapkan dengan metode Two in One Protection. Yakni sistem yang berfungsi sebagai lapis lindung anti korosi dan juga Antifouling yang bekerja pada struktur-struktur statis di lingkungan laut/pantai dengan waktu yang cukup lama.

Teknologi yang melengkapi tol ini, ternyata bukan hanya soal stuktur yang kuat dan pelapis beton yang andal. Di jalur jalan tol Bali-Mandara juga terdapat alat pengukur kecepatan angin atau yang dikenal dengan anemometer.

Alat yang dirakit dengan berbasis Internet of Things (IoT) itu ditempatkan di setiap gerbang tol (Nusa Dua, Ngurah Rai, dan Benoa), untuk menjamin keamanan berkendara. Keberadaan alat ini penting, mengingat tol tersebut berdiri di atas lautan yang tentunya memiliki kecepatan angin sangat dinamis. 

Alat tersebut dapat memudahkan monitoring kecepatan angin secara real time dengan melalui gadget. Serta dapat memberikan peringatan apabila kecepatan angin telah melebihi standar yang berlaku di jalan tol.

Masih dalam laman yang sama, dijelaskan bahwa jika kecepatan angin melebihi 60 kilometer per jam, jalur motor ditutup sementara. Guna menghindari risiko kecelakaan. Dan apabila kecepatan angin sudah melebihi 80 kilometer per jam, jalur mobil juga ikut ditutup.

Tol Bali-Mandara dilengkapi 50 CCTV pemantau 24 jam, untuk memantau pergerakan kendaraan dan panel listrik berbasis IoT, yang bisa memudahkan dalam pemantauan listrik tanpa harus ke lokasi panel.

Panel listrik berbasis IoT merupakan monitoring listrik dan kontrol otomatis, berbasis laman jejaring. Bertujuan untuk memonitoring kondisi listrik (arus, tegangan, penggunaan daya, penyebab pemadaman listrik) serta memonitoring kondisi lampu PJU dari jarak jauh.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno07 April 2025, 19:48 WIB

Meta Perkenalkan Llama 4 dengan 2 Model AI Anyar yang Tersedia Sekarang

Meta mengklaim model barunya lebih unggul dibandingkan model dari OpenAI dan Google dalam ‘berbagai macam’ tolok ukur.
Meta Llama 4 terbaru.
Techno07 April 2025, 19:24 WIB

Youtube Shorts Menambahkan Alat Kreasi Baru dan Mengubah Cara Penghitungan Penayangan

Dua fitur baru ini sekarang sudah resmi hadir di Shorts.
Youtube Shorts.
Techno07 April 2025, 19:09 WIB

Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo: Mesin Cuci Sekaligus Pengering Listrik

Perangkat ini dapat mencuci dan mengeringkan satu muatan penuh hanya dalam 68 menit.
Samsung Bespoke AI Laundry Vented Combo. (Sumber: samsung)
Techno07 April 2025, 17:47 WIB

Donald Trump Tunda Kembali Pelarangan TikTok, Beri Batas Waktu Selama 75 Hari Lagi

Trump perpanjang batas waktu pelarangan TikTok selama 75 hari.
Ilustrasi TikTok. (Sumber: Unsplash)
Techno07 April 2025, 16:47 WIB

Nikon Z5II: Kamera Full-frame Termurah dengan Video RAW Internal

Kamera mirrorless ini meningkatkan autofokus dan kecepatan pemotretan.
Nikon Z5II. (Sumber: Nikon)
Techno07 April 2025, 16:04 WIB

Spek Lengkap POCO F7 Ultra dan F7 Pro, Kekuatan Ekstrem dan Performa Andal

Kedua handset ini juga cocok untuk bermain gim kelas atas.
POCO F7 Series. (Sumber: POCO)
Techno07 April 2025, 15:26 WIB

Garmin Luncurkan Vivoactive 6, Begini Harga dan Spesifikasinya

Kenali tubuh lebih baik dengan fitur kebugaran, kesehatan, dan fitur pintar yang populer- semuanya dalam tampilan yang cerah dan penuh warna.
Garmin Vivoactive 6. (Sumber: Garmin)
Travel07 April 2025, 14:52 WIB

Jurassic World: The Experience Hadir di Cloud Forest Singapura, Buka Mulai 29 Mei 2025

Pengunjung dapat belajar tentang dinosaurus hingga tanaman purba.
Jurassic World: The Experience. (Sumber: istimewa)
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)