Realme C65 Hadirkan Fitur Air Gesture Pertama di Segmennya

Rahmat Jiwandono
Senin 06 Mei 2024, 17:43 WIB
Realme C65 punya fitur Air Gesture. (Sumber: Realme)

Realme C65 punya fitur Air Gesture. (Sumber: Realme)

Techverse.asia - Sejalan dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, Realme menghadirkan pengalaman pengguna yang lebih baik bagi anak muda melalui fitur Air Gesture pada smartphone terbaru, Realme C65 di Indonesia.

Baca Juga: Bumble Rilis Opening Move: Bantu Pengguna Perempuan untuk Otomatisasi Obrolan Pembuka

Fitur Air Gesture yang pada umumnya hadir pada kelas smartphone flagship dan premium, kini dihadirkan Realme pada segmen ponsel entry level untuk memungkinkan lebih banyak anak muda dapat mengakses teknologi ini.

Melalui fitur itu, pengguna akan mendapatkan kemudahan untuk tetap terhubung dan berinteraksi menggunakan smartphone pada berbagai situasi dan kondisi tanpa harus menyentuh gawai mereka secara langsung. 

"Fitur Air Gesture pertama yang kami hadirkan di segmen ponsel entry level melalui Realme C65 merupakan langkah maju dalam perjalanan kami untuk membuat interaksi digital para anak muda menjadi lebih alami dan mudah diakses," ungkap Marketing Director Realme Indonesia Ellen Zhou pada Senin (6/5/2024).

Baca Juga: Konsultan IT Phincon Meluncurkan Phincon Academy, Berikut Kelas yang Bisa Kamu Ikuti

Kehadiran Air Gesture di Realme C65 bagi perusahaan bukan hanya tentang menambahkan fitur pada sebuah smartphone, namun untuk memudahkan para pengguna dalam mendukung aktivitas dan produktivitas mereka pada kegiatan sehari-hari.

Kontrol berbasis gerakan nirsentuh umumnya menjadi nilai jual yang ditawarkan produk teknologi dalam berbagai bidang di segmen harga premium, mengingat kompleksitas yang diperlukan untuk memungkinkan fitur ini dapat berjalan dengan baik.

Menyadari tren ini, melalui kehadiran Air Gesture di Realme C65 membuat ponsel pintar tersebut menjadi perangkat yang inovatif dalam memperkenalkan interaksi digital tingkat lanjut untuk menjangkau lebih banyak konsumen di Tanah Air.

Penggunaan Air Gesture didesain agar terasa alami dan mudah khususnya pada situasi di mana pengguna sedang berada dalam aktivitas yang menyibukkan tangan atau memang lebih memilih melakukan navigasi tanpa sentuhan.

Baca Juga: Vivo T3 5G Resmi Dipasarkan di India, Begini Spesifikasi Lengkapnya

Fitur ini memungkinkan kendali yang mulus atas berbagai konten digital pada smartphone, hingga instruksi untuk menjawab atau menutup panggilan juga dapat dilakukan semudah gerakan tangan pada kamera depan.

Sebagai contoh, untuk menelusuri konten-konten video di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Youtube dan TikTok, anak muda cukup lambaikan tangan sejauh 20-40 sentimeter (cm) untuk memainkan, menjeda, atau menavigasi. Air Gesture akan memanfaatkan kamera depan sebagai sensor yang membaca gerakan tangan.

Sedangkan untuk menjawab panggilan cukup melakukan swipe saat panggilan masuk, dan menutup kamera depan selama 1,5 detik untuk mengakhiri panggilan. Dengan kamera depan berdaya rendah dan sejumlah sensor yang bekerja bersama, serta algoritma yang berbasis kecerdasan buatan (AI) yang canggih, perangkat ini dapat mengenali gerakan pengguna secara akurat.

Baca Juga: Spesifikasi dan Harga Realme C65 yang Meluncur di Indonesia, Gratis Ganti Baterai

Pada berbagai skenario sehari-hari, fitur Air Gesture akan sangat berguna untuk membuat anak muda dapat tetap terhubung dengan berbagai konten di media sosial, seperti saat mencuci pakaian, memasak, makan, maupun dalam kondisi lainnya di mana tangan berada dalam situasi yang tidak memungkinkan untuk menyentuh smartphone secara langsung. 

Dalam kondisi default, fitur Air Gesture dapat diaktifkan dengan masuk ke menu pengturan, lalu masuk ke special features, pilih Smart Sensing, dan akan muncul opsi Air Gesture. Fitur ini terbagi dalam dua kategori pengaturan, hanya aktif saat berada di antarmuka sistem, seperti untuk menavigasi, mengambil tangkapan lahar, sampai mematikan layar; atau aktif juga di dalam aplikasi pihak ketiga untuk interaksi nirsentuh.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)