Tiga AI Generatif Baru dari Google untuk Berkreasi: Veo, Imagen 3 dan Lyria

Uli Febriarni
Kamis 23 Mei 2024, 20:23 WIB
Gambar close up seekor serigala yang dibuat menggunakan Imagen 3 (Sumber: Google)

Gambar close up seekor serigala yang dibuat menggunakan Imagen 3 (Sumber: Google)

Google memperbarui model pada alat Imagen dan meluncurkan Imagen 3, belum lama ini.

VP Product Management Google, Eli Collins, dalam sebuah keterangan memperkenalkan bahwa Imagen 3, model text-to-image terbaru dari Google ini bisa menghasilkan gambar dengan tingkat detail yang sangat baik.

Alat AI (kecerdasan buatan) ini akan membuat gambar menjadi fotorealistik dan hidup, dengan jauh lebih minim artefak visual yang mengganggu bila dibandingkan model sebelumnya (Imagen dan Imagen 2).

Imagen 3 dapat memahami natural language (bahasa alami) dengan lebih baik, maksud yang terkandung dalam perintah, dan memasukkan detail-detail kecil dari perintah yang panjang.

"Pemahaman tingkat lanjut yang dimiliki model ini membantunya menguasai berbagai macam gaya visual," kata Collins, seperti dikutip pada Kamis (23/5/2024).

Contoh penggunaan alat tersebut bisa kamu lihat lewat gambar serigala pada head artikel ini, yang dibuat menggunakan Imagen 3 dengan perintah teks seperti berikut:

'Gambar close up seekor serigala yang berpose anggun dengan latar belakang abu-abu, dalam foto beresolusi tinggi dengan detail gambar yang halus, dengan gaya foto stok dan gradasi warna dalam gaya hiper-realistis.'

Baca Juga: 2 Fitur Baru Adobe Lightroom: Generative Remove dan Lens Blur

Baca Juga: ASUS Vivobook S 15, Laptop Pertama Perusahaan dengan Copilot Plus

"Imagen 3 juga merupakan model terbaik kami untuk merender teks, yang selama ini menjadi tantangan bagi model pembuatan gambar. Dengan kemampuan ini, model kami kini dapat membuat pesan ulang tahun kustom, memberi judul pada presentasi, dan lain-lain," tutur Eli.

Sementara itu, Senior Research Director di Google, Douglas Eck, menjelaskan bahwa perusahaan juga memiliki model Veo, alat canggih yang bisa membuat video berdefinisi tinggi lewat perintah teks.

Seakan mengingatkan kita dengan Sora milik OpenAI, Veo dapat membuat video beresolusi 1080p dalam berbagai gaya sinematik dan visual, serta berdurasi lebih dari satu menit.

Dengan pemahaman tingkat lanjut tentang bahasa alami dan semantik visual, Veo dapat membuat video yang hampir mewakili visi kreatif pengguna. Model ini dapat menangkap konteks dan nuansa yang ada di dalam perintah, serta menampilkan detail yang disebutkan dalam perintah yang panjang.

Baca Juga: 10 Besar Provinsi Berdaya Saing Digital Tinggi di Indonesia Masih Didominasi dari Pulau Jawa

Menurut Douglas Eck, model ini memberikan kendali kreatif yang jauh lebih besar, serta mampu memahami istilah-istilah sinematik seperti 'timelapse' atau 'aerial shot dari suatu landscape.'

Veo juga bisa membuat video yang konsisten dan koheren, sehingga manusia, hewan, dan objek terlihat bergerak secara realistis sepanjang adegan.

"Veo dibangun berdasarkan karya model video generatif kami selama bertahun-tahun, termasuk Generative Query Network (GQN), DVD-GAN, Imagen-Video, Phenaki, WALT, VideoPoet, dan Lumiere — menggabungkan arsitektur, hukum penskalaan, dan teknik baru lainnya untuk meningkatkan kualitas dan resolusi output video," jelasnya.

Perusahaan mengklaim, mereka telah melakukan uji keselamatan, menerapkan filter, memasang pengaman, dan melibatkan tim mereka dalam proses inti pengembangan.

Selain itu, mulai hari ini, semua gambar, audio, teks, dan video yang dibuat AI Google akan diberi watermark (tanda air) oleh SynthID.

Baca Juga: Sharp AQUOS R9, Ponsel dengan Spesifikasi Standar Militer AS dan Kamera Yahud dari Leica

Berikutnya, tim AI Google berkolaborasi bersama sejumlah musisi, penulis lagu, dan produser musik, untuk mengembangkan teknologi musik AI generatif Lyria.

Hadir berkat kemitraan dengan YouTube, Lyria dapat dimanfaatkan untuk membuat musik dengan AI.

Baca Juga: Alasan Kamu Perlu Coba Tonton Salah Satu Film Horor yang Sedang Naik Layar

"Sebagai bagian dari kolaborasi ini, kami telah mengembangkan serangkaian alat musik AI bernama Music AI Sandbox. Alat-alat ini dirancang untuk membuka ruang kreativitas baru, memungkinkan para musisi untuk membuat musik instrumental baru dari awal, mentransformasi suara dengan cara baru, dan banyak lagi," demikian dijabarkan lebih lanjut oleh Google.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS Mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)
Automotive19 Desember 2024, 18:08 WIB

Penyebab Terkendalanya Pembangunan Stasiun Pengisian Daya Mobil Listrik di Indonesia

V-GREEN akan Bangun 100 ribu Stasiun Pengisian Daya untuk Dorong Adopsi EV di Indonesia.
Ilustrasi stasiun pengisian daya mobil listrik. (Sumber: istimewa)
Startup19 Desember 2024, 17:48 WIB

Ninja Xpress Hadirkan Layanan Ninja Cold, Sudah Kantongi Sertifikasi Halal

Layanan ini memungkinkan pelanggan untuk mengirimkan sejumlah produk dalam kondisi tetap segar sampai ke tangan konsumen.
Layanan Ninja Cold menawarkan pengiriman makanan beku. (Sumber: istimewa)
Techno19 Desember 2024, 15:23 WIB

Sony Rilis Lensa G Master Standard Zoom, Harganya Rp49 Juta

Lensa E-mount full-frame untuk para kreator yang mengedepankan resolusi tinggi, bokeh indah, dan autofocus canggih.
Sony FE 28-70mm F2 G Master. (Sumber: Sony)
Techno19 Desember 2024, 15:11 WIB

Redmi Watch 5 Active dan Watch 5 Lite Diklaim Mampu Bertahan Selama 18 Hari

Xiaomi meluncurkan jam tangan pintar barunya yaitu Redmi Watch 5 Active dan Redmi Watch 5 Lite.
Redmi Watch 5 Active. (Sumber: Redmi)
Automotive19 Desember 2024, 14:28 WIB

Honda Umumkan Teknologi Mesin e:HEV untuk Jajaran Kendaraan Hybrid

Ada dua tipe mesin yang diperkenalkan pada e:HEV tersebut.
Mesin e:HEV milik Honda yang akan dipakai untuk kendaraan hybrid mereka. (Sumber: Honda)
Startup19 Desember 2024, 13:53 WIB

TransTRACK x AO Group: Hadirkan 10 Unit Armada Baru

TransTRACK Mendukung Teknologi AO Group Dalam Peluncuran Unit Armada Baru Produksi Trijaya Union.
TransTRACK bangun kemitraan dengan AO Group di bidang transportasi. (Sumber: istimewa)
Techno18 Desember 2024, 18:43 WIB

Infinix Memperkenalkan Warna-Warna Baru yang Cerah untuk Hot 50 Series

Pernyataan gaya hidup berani untuk Tahun Baru 2025.
Infinix Hot 50 Pro Aurora Green. (Sumber: infinix)
Techno18 Desember 2024, 18:17 WIB

Pospay Kini Bisa Kirim Uang ke Luar Negeri, Dijamin Aman dan Terjangkau

Pengiriman uang ke luar negeri yang disediakan harganya murah, cepat dan transparan secara real-time.
Pospay.