HONOR telah menjelaskan perihal kecerdasan buatan (AI) generatif mereka yang memiliki arsitektur empat lapis.
Bersamaan dengan itu, HONOR juga menambahkan perangkat mereka dengan kekuatan Google Cloud, yang akan meningkatkan pengalaman AI generatif bagi pengguna.
Untuk diketahui, pendekatan inovatif HONOR terhadap AI ini akan ditampilkan pada ponsel pintar mereka, salah satunya di HONOR 200 series.
Ini menyusul kesuksesan peluncuran AI Motion Sensing Capture (sebuah fitur mutakhir memanfaatkan AI, yang juga ditambahkan pada kamera perangkat Seri HONOR 200), yang secara otomatis menangkap objek yang bergerak cepat.
Baca Juga: Resep Jus Buah dan Sayur yang Tingkatkan Imun Tubuh
HONOR 200 series juga siap merevolusi fotografi potret wajah dengan menghadirkan kepiawaian Studio Harcourt. Sebuah studio fotografi legendaris asal Prancis yang terkenal dengan keahliannya dalam mengambil foto potret klasik dengan figur-figur ikonik, ke dalam setiap langkah prosesnya.
HONOR memanfaatkan teknologi AI untuk menciptakan kembali foto-foto ikonik tersebut, dengan pencahayaan legendaris dan efek bayangan studio.
Dengan menggunakan AI untuk belajar dari kumpulan data potret Studio Harcourt yang sangat besar, jajaran HONOR 200 membagi seluruh proses fotografi potret menjadi sembilan langkah berbeda. Hasil potret yang didapatkan oleh pengguna, diprediksi bagaikan mereplikasi metode Studio Harcourt secara keseluruhan, memastikan potret yang sempurna dan berkualitas studio di setiap shoot.
HONOR 200 series akan diluncurkan di Paris pada 12 Juni, didukung oleh MagicOS 8.0, yang semakin memperkuat komitmen HONOR untuk mendemokratisasi teknologi AI.
Dalam upaya menjadikan AI lebih mudah diakses oleh khalayak yang lebih luas, HONOR juga mengumumkan rencana untuk meluncurkan MagicOS 8.0 ke perangkat HONOR Magic V2 dan HONOR 90.
Baca Juga: Simak Keunggulan Teknologi All New Aura Light Portrait Pada vivo V30e
Baca Juga: Jangjo Sediakan Mesin Pengolahan Sampah Pintar, Warga Jakarta Bisa Mengaksesnya
Sebagai pemahaman meneluruh, AI generatif dengan arsitektur empat lapis yang berhasil dikembangkan HONOR ini, dibenamkan ke dalam MagicOS, dan terdiri dari lapisan-lapisan yang berbeda.
Pada lapisan dasar, AI Lintas-perangkat dan Lintas-OS membentuk fondasi ekosistem terbuka, yang memungkinkan berbagi daya komputasi dan layanan antar perangkat dan sistem operasi.
Berdasarkan fondasi tersebut, lapisan AI tingkat Platform memungkinkan sistem operasi yang dipersonalisasi, memungkinkan interaksi manusia-komputer berbasis niat dan alokasi sumber daya yang dipersonalisasi.
Lanjut di lapisan ketiga, AI tingkat aplikasi siap memperkenalkan gelombang aplikasi AI generatif dan inovatif yang akan merevolusi pengalaman pengguna.
Terakhir, di bagian paling atas, lapisan layanan Antarmuka ke Cloud-AI memberi pengguna akses mudah ke layanan cloud besar-besaran sambil memprioritaskan perlindungan privasi, sehingga menciptakan pengalaman AI yang benar-benar holistik dan berwawasan masa depan.
Baca Juga: TikTok Tambahkan Serangkaian Fitur Berbasis AI Generatif, Cek Selengkapnya
Sebagai bagian dari MagicOS 8.0 , Magic Portal adalah UI berbasis niat pertama di industri, yang memahami perilaku pengguna dan menyederhanakan tugas-tugas kompleks ke dalam proses satu langkah.
Saat ini, Magic Portal mendukung 100 aplikasi teratas di tujuh skenario, termasuk perjalanan, produktivitas, perpesanan, pencarian, hiburan, belanja, dan media sosial, dengan rencana untuk memperluas skenario penggunaan untuk memberikan pengalaman AI yang lebih lancar dan cerdas di masa depan.
Lewat arsitektur AI yang baru, HONOR siap mengintegrasikan pengalaman AI generatif mutakhir, didukung oleh Google Cloud, ke dalam ponsel cerdasnya yang akan datang. Sehingga menjanjikan tingkat kecerdasan dan inovasi baru kepada pengguna dengan perlindungan privasi yang ditingkatkan.
Baca Juga: Museum Batik Pekalongan, Kenalkan Batik di Gedung yang Estetik
Baca Juga: X akan Sembunyikan Tab Suka untuk Mendorong Keterlibatan yang 'Edgy'
CEO HONOR Device Co., Ltd, George Zhao, menjelaskan bahwa menjadikan 'manusia sebagai pusat perangkat' adalah filosofi desain HONOR.
Diberdayakan oleh AI, integrasi lintas perangkat dapat menggabungkan keunggulan unik dari berbagai perangkat di masa depan.
"Daripada mempelajari perilaku pengguna secara terpisah di setiap perangkat, pendekatan ini memungkinkan pengenalan niat pengguna terpadu di tingkat makro, menawarkan rekomendasi dan saran yang disesuaikan," ujarnya.
George menambahkan, pihaknya sangat yakin bahwa dengan menggabungkan kekuatan personalisasi AI pada perangkat, intuisi, dan perlindungan privasi, semua orang dapat memanfaatkan potensi AI sepenuhnya dengan aman dan terjamin.
Saat berkesempatan pidato di tengah momen Viva Tech 2024, ia pun mengaku senang dapat terus maju bersama Google Cloud. Untuk kemudian memanfaatkan keahlian gabungan keduanya, dalam membuka potensi pendekatan hybrid ini dan memberikan pengalaman AI yang lebih lancar kepada para pengguna.