Apple Dilaporkan Akan Hadirkan Deretan Gadget Baru pada 24 Oktober Besok, Apa Saja?

Rahmat Jiwandono
Kamis 13 Oktober 2022, 20:46 WIB
Deretan produk dari Apple.

Deretan produk dari Apple.

Techverse.asia - Apple Tidak hanya itu saja, iPadOS 16.1 dikabarkan akan diluncurkan sekitar waktu itu juga.

Produk baru yang akan dirilis menurut para pengamat adalah Mac yang ditenagai proses chipset M2 dan prosesor ini juga dikabarkan akan dibenamkan pada iPad Pro M2.

Sementara, MacBook Pro, M2 Pro & M2 Max Chips akan ditampilkan pada musim semi mendatang. Mac mini dan iPad Air dan MBA Air akan tetap menggunakan chip M1, sebagai komputer Mac murah. 

Baca Juga: Uni Eropa Desak Apple untuk Pakai USB-C Paling Lambat 2024: Bisa Lebih Cepat

Selain itu akan diluncurkan iPad gen-10 baru yang mulai dijual dari harga $399. Adapun spesifikasi iPad-10 yang ditenagai chipset A15, port charging USB-C, desain datar baru, layar lebih besar, pemindai sidik jari (Touch ID), Apple Pencil gen-2, dan stage manager. Preordernya dikabarkan akan dimulai pada 19 Oktober dan tersedia di pasaran tanggal 28 Oktober.

Apple juga dilaporkan akan merilis sistem operasi iPadOS 16.1. Meskipun demikian, Apple belum memberikan tanggapan mengenai laporan ini.

Adapun alasan pemilihan tanggal 24 Oktober 2022 karena Apple biasanya meluncurkan produk dan pembaruan firmware di minggu yang sama dengan jadwal laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan kuartal keempat (Q4) 2022 Apple disebut akan diungkap pada 27 Oktober 2022 mendatang. Oleh karenanya, jadwal peluncuran iPadOS 16.1 kemungkinan besar dilakukan di minggu yang sama.

Keputusan Apple untuk membedakan jadwal peluncuran iPadOS dengan iOS, sebab sekarang ini merupakan tahun besar bagi sistem operasi khusus iPad tersebut. Alasannya, iPadOS kini hadir sebagai platform mandiri dengan fitur yang dirancang khusus untuk iPad.

"Musim gugur ini, iPadOS akan digulirkan setelah iOS, sebagai versi 16.1 dalam pembaruan software gratis," tulis Apple.

Walau tidak ada penjelasan secara komprehensif menyangkut perbedaan jadwal itu, tetapi berdasarkan informasi sebelumnya, ada masalah pada fitur multitasking Stage Manager yang hanya akan akan tersedia pada iPad bertenaga M1. Sehingga Apple disebut menunda peluncuran ini agar fiturnya bisa berjalan sempurna. Sebagai informasi, Stage Manager merupakan fitur yang memungkinkan pengguna mengubah ukuran jendela dan bisa membuatnya tumpang tindih.

Dalam iPadOS 16, Apple memang dilaporkan akan melakukan perombakan hingga pembaruan secara besar-besaran. Khususnya dari sisi multitasking, berbekal peningkatan tersebut, perusahaan berlogo buah apel itu ingin memberikan pengalaman layaknya laptop di iPad

Baca Juga: Cloud Ace Indonesia Ajak Pengguna Tinggalkan Sistem Lama ke Layanan SAP Google Cloud

USB-C

Apple dilaporkan akan beralih dari port lightning ke port USB-C pada iPhone 15 yang digunakan untuk mengisi daya meskipun diduga akan dirilis tahun depan. Itu menyusul disahkannya aturan di Uni Eropa yang mendesak Apple paling lambat tahun 2024 untuk menggunakan post USB-C sebagai pengisian daya guna menekan limbah industri.

Telah banyak spekulasi bahwa Apple akan memilih iPhone 15 untuk beralih, setahun sebelumnya menjadi wajib untuk semua smartphone yang dijual di Uni Eropa. Apple selalu menggunakan caranya sendiri pada konektor iPhone, sesuatu yang telah terbukti bermanfaat di masa lalu, kala itu standar industri adalah microUSB. MicroUSB merupakan colokan dan port searah yang hampir secara universal, tapi Apple memiliki port Lightning dua arah yang jauh lebih baik.

Namun, port microUSB itu telah digantikan oleh USB-C, yang mudah digunakan seperti port Lightning. Apple sebenarnya sudah mengadopsi awal port ini di MacBook, dan sebagian besar iPadnya telah diganti dari Lightning ke USB-C.

Konektor Lightning di iPhone sekarang menjadi anomali daripada kebanyakan smartphone flagship di pasaran yang sudah memakai USB C. Banyak pemilik Apple akan senang dapat menggunakan pengisi daya dan kabel USB-C untuk semua perangkat mereka.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)