TikTok Tambahkan Fitur Symphony Digital Avatar dan AI Dubbing, Apa Fungsinya?

Rahmat Jiwandono
Rabu 19 Juni 2024, 17:10 WIB
Ilustrasi avatar digital yang dihasilkan oleh AI generatif milik TikTok. (Sumber: TikTok)

Ilustrasi avatar digital yang dihasilkan oleh AI generatif milik TikTok. (Sumber: TikTok)

Techverse.asia - TikTok baru-baru ini resmi memperkenalkan beberapa alat AI generatif baru yang bertujuan untuk membantu organisasi dan pembuat konten guna mengembangkan audiens global mereka menggunakan avatar digital yang dapat disesuaikan. Perusahaan juga meluncurkan alat "AI Dubbing" bagi kreator dan merek untuk memperluas jangkauan iklan dan konten bermerek mereka.

Berdasarkan rangkaian iklan AI generatif Symphony yang diluncurkan bulan lalu, TikTok menyampaikan bahwa alat-alat baru ini dimaksudkan untuk mendobrak hambatan bahasa (language barier) dalam pemasaran dan memungkinkan merek untuk "menambahkan sentuhan manusiawi pada konten mereka" di mana model atau presenter sebenarnya tidak akan digunakan.

Rangkaian ini mencakup alat untuk membantu pemasar menulis skrip, memproduksi video, hingga meningkatkan aset saat ini.

Baca Juga: Ransel Archer ErgoAir BP3800 dari ASUS ROG, Tas Laptop 40 Liter Bisa Kantongi Laptop 18 Inci

Penawaran baru yang pertama adalah Symphony Digital Avatars, yang tersedia dalam dua jenis yakni Stock Avatars dan Custom Avatars. Pertama, Stock Avatars yang merupakan avatar siap pakai yang dibuat menggunakan aktor berbayar yang memiliki lisensi untuk penggunaan komersial.

Ide di balik avatar ini adalah untuk memberikan cara bagi bisnis untuk menambahkan sentuhan manusiawi pada konten mereka. Avatar tersebut dibuat dengan aktor dari berbagai macam latar belakang, kebangsaan, dan bahasa.

Kedua adalah Custom Avatar baru yang dirancang untuk mewakili para kreator maupun juru bicara merek. Kreator juga dapat memilih untuk meningkatkan kemiripannya guna membuat avatar multibahasa untuk memperluas jangkauan global dan kolaborasi merek.

Baca Juga: Kingston Hadirkan Memori DDR5, DDR5 CAMM2 dan Aplikasi AI, Terinspirasi dari Mobil Balap

Merek pun dapat membuat avatar dengan juru bicara mereka atau kreatkr yang bermitra dengan mereka untuk melokalisasi kampanye global mereka. Apapun jenis avatar digital yang digunakan, video yang menggunakannya tentu akan ditandai dengan label "buatan AI generatif".

Perusahaan milik ByteDance ini mengatakan, fitur baru tersebut menunjukkan bagaimana teknologi AI generatif dapat membantu pembuat konten menjangkau lebih banyak orang di platformnya (dan, mungkin, menghasilkan lebih banyak pendapatan iklan bagi perusahaan).

Dengan avatar digital buatan AI generatif baru dari TikTok, maka para pembuat konten juga memiliki kendali atas apakah mereka ingin kemiripannya digunakan. Kreator juga dapat menentukan tarif, lisensi, dan siapa yang dapat menggunakan avatarnya.

Baca Juga: Cara Beli Tiket dan Daftar Musisi di We The Fest 2024, Ada Joji dan Peggy Gou

Selain itu, berkat dukungan multi-bahasa tersebut berasal dari Symphony AI Dubbing - sebuah 'alat terjemahan global' yang memungkinkan kreator konten dan pemasar untuk menjuluki konten mereka ke lebih dari 10 bahasa dan dialek, termasuk Prancis, Spanyol, Portugis, Jerman, dan Korea Selatan.

Alat tersebut akan secara otomatis mendeteksi bahasa apa yang digunakan dalam video dan mampu menyalin, menerjemahkan, dan memproduksi video yang di-dubbing dalam bahasa apapun yang dipilih oleh pengguna. Fitur baru ini memungkinkan pembuat dan merek berkomunikasi dengan pemirsa global.

Peluncuran ini dilakukan ketika TikTok baru-baru ini mengungkapkan bahwa 61 persen penggunanya telah melakukan pembelian baik secara langsung di TikTok atau setelah melihat iklan.

Baca Juga: Fotografer Didiskualifikasi Dari Kontes Gambar AI Setelah Menang dengan Mengirim Foto Asli

TikTok sebetulnya bukanlah perusahaan pertama yang bereksperimen dengan AI "realistis" dan menghasilkan sesuatu yang terasa sedikit tidak nyaman meskipun pengguna tidak tahu persis apa itu.

Setidaknya, peraturan perusahaan sendiri mengharuskan konten semacam ini diungkapkan secara jelas. Dan mungkin avatar baru ini akan membantu para pembuat konten untuk menjual lebih banyak gawai melalui TikTok Shop atau produk lain yang dianggap viral.

Baca Juga: TikTok Studio: Bantu Kreator Kelola Konten dan Interaksi dengan Audiens

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 November 2024, 17:54 WIB

Gravity Mengumumkan Peluncuran Global Gim Poring Rush

Nikmati keseruan membuat kombinasi Poring kustom untuk meningkatkan pertarungan.
Poring Rush. (Sumber: dok. gravity)
Techno22 November 2024, 17:41 WIB

Shazam Melampaui Tonggak Sejarah 100 Miliar Pengenalan Lagu

Apple umumkan Shazam telah mengidentifikasi Lebih dari 100 miliar lagu.
Shazam kini bisa mengidentifikasi banyak lagu. (Sumber: Apple)
Automotive22 November 2024, 16:49 WIB

Hyundai All New Tucson Resmi Mengaspal di Indonesia, Cek Harga dan Speknya

Ini menjadi mobil kedua yang dihadirkan Hyundai di Indonesia dengan pilihan mesin Turbo Hybrid.
Hyundai All New Tucson.
Techno22 November 2024, 16:11 WIB

WhatsApp Menambahkan Transkrip Pesan Suara, Banyak Pilihan Bahasa

Fitur ini akan diluncurkan untuk pengguna iOS dan Android dalam beberapa minggu mendatang.
Pesan suara di WhatsApp kini bisa ditranskrip. (Sumber: Meta)
Lifestyle22 November 2024, 15:45 WIB

Nike Vomero 18: Sepatu Lari dengan Bantalan Maksimal

Sepatu lari ini baru akan tersedia secara global pada 2025.
Nike Vomero 18. (Sumber: Nike)
Techno22 November 2024, 15:11 WIB

ColorOS 15 Punya Segudang Fitur Berbasis Kecerdasan Buatan, Cek Selengkapnya

ColorOS 15: era baru dalam keunggulan AI dan smartphone.
ColorOS 15. (Sumber: Oppo)
Culture22 November 2024, 14:29 WIB

ARTJOG 2025 Usung Tema Motif: Amalan, Begini Penjelasannya

Sosialisasi ARTJOG 2025 menjadi kesempatan untuk memaparkan tentang tema ARTJOG di tahun depan.
Sosialisasi ARTJOG 2025 di JNM, Wirobrajan, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Techno22 November 2024, 14:00 WIB

Realme Resmi Menjadi Sponsor untuk Dominator Esports

realme mensponsori Dominator Esports dengan tujuan berkembang bersama dalam industri esports.
Realme menjadi sponsor untuk tim Dominator Esports. (Sumber: realme)
Lifestyle21 November 2024, 19:57 WIB

Pop Mart Christmas Town Hadir di Gandaria City, Buka Selama 50 Hari

Pop Mart memberikan pengalaman otentik berbagai karakter melalui Christmas Town.
Pop Mart Christmas Town. (Sumber: null)
Lifestyle21 November 2024, 19:36 WIB

Lisa BLACKPINK Segera Rilis Solo Albumnya Berjudul Alter Ego

Album ini akan mengikuti rangkaian tiga singel dari bintang K-pop tersebut pada tahun 2024.
Lisa BLACKPINK.