Youtube Uji Coba Fitur Catatan Komunitas, Tiru Fitur dari X?

Rahmat Jiwandono
Kamis 20 Juni 2024, 17:23 WIB
Youtube sedang uji coba fitur catatan komunitas. (Sumber: Google)

Youtube sedang uji coba fitur catatan komunitas. (Sumber: Google)

Techverse.asia - Youtube resmi memperkenalkan fitur eksperimental baru yang memungkinkan audiensnya untuk menambahkan 'Catatan' atau 'Notes' guna memberikan lebih banyak konteks dan informasi di bawah video. Jika fitur ini terdengar mirip, itu karena konsepnya sama dengan Community Notes yang ada di platform X (sebelumnya Twitter).

Fitur ini sangat mirip dengan fitur yang pertama kali diluncurkan di era Twitter Jack Dorsey dan diperluas secara global setelah Elon Musk membeli Twitter pada 2022. Pada saat itu, Musk menggambarkan fitur tersebut sebagai "pengubah permainan" untuk meningkatkan akurasi di Twitter.

Perusahaan milik Google mengatakan bahwa fitur Notes dapat digunakan untuk hal-hal seperti memperjelas kapan sebuah lagu dimaksudkan sebagai parodi, atau memberi tahu kepada penonton kapan rekaman lama digambarkan sebagai peristiwa terkini.

Baca Juga: Tipe iPhone yang Kompatibel dengan Sistem Operasi iOS 18

Selain itu, Youtube juga ingin uraian singkat yang dibuat oleh audiens yang dapat menambahkan konteks yang relevan pada video.

Notes awalnya akan diluncurkan sebagai program percontohan untuk 'kontributor yang memenuhi syarat dalam jumlah terbatas', yang akan menerima undangan melalui email atau Creator Studio. Peserta yang diundang harus memiliki akun Youtube aktif yang bereputasi baik.

Untuk memulainya, uji coba ini akan tersedia di perangkat seluler di Amerika Serikat (AS) dalam bahasa Inggris. Audiens yang berada di Negeri Paman Sam akan mulai melihat catatan di video dalam beberapa minggu dan bulan mendatang.

Baca Juga: Kemenkominfo Kerja Sama dengan Google Berantas Judi Online Pakai AI

Selama uji coba awal, evaluator pihak ketiga akan menilai kegunaan dan keakuratan catatan komunitas tersebut. Youtube akan menggunakan tanggapan ini untuk melatih sistemnya.

Dalam uji coba tersebut, audiens akan ditanya mengapa menurut mereka catatan itu bermanfaat atau tidak membantu. Dengan demikian, mereka akan diminta untuk menilai catatan sebagai membantu, agak membantu, atau tidak membantu - dan memberi tahu apa alasannya.

Misalnya, seseorang dapat mengatakan bahwa mereka menganggap sebuah catatan bermanfaat karena mengutip sumber berkualitas tinggi atau karena ditulis dengan cara yang netral.

Setelah fitur tersebut dikalibrasi dan dianggap berguna menurut evaluator pihak ketiga, maka pengguna nantinya akan melihat catatan itu di bawah video, sehingga akan tersedia secara luas untuk umum.

Baca Juga: Pengguna Youtube Music Kini Bisa Bersenandung untuk Mencari Lagu, Tersedia di Android

Youtube kemudian akan menggunakan algoritma ini untuk menentukan catatan mana yang dipublikasikan berdasarkan rating yang mereka terima. Algoritma akan mengidentifikasi catatan yang bermanfaat bagi banyak pengguna.

Misalnya, jika sejumlah besar orang yang sebelumnya menilai catatan secara berbeda kini menilai catatan tertentu bermanfaat.

Peluncuran fitur di Youtube dilakukan pada tahun pemilihan umum (pemilu) di AS yang penting. Meskipun misinformasi merupakan masalah yang signifikan pada pemilu presiden tahun 2020, misinformasi pada pemilu tahun ini diperkirakan akan menjadi masalah yang lebih besar lagi karena maraknya AI generatif.

Dengan fitur baru ini, Youtube kemungkinan berupaya meminimalkan penyebaran misinformasi di platformnya. Di satu sisi, Youtube juga tidak menampik bahwa kemungkinan akan ada kesalahan selama tahap pengujian, karena platform video ini mengantisipasi kemungkinan ada catatan yang tidak cocok untuk video atau informasi yang salah mungkin disertakan dalam catatan.

Baca Juga: Katalog Gim Gratis Youtube Playables Kini Diluncurkan ke Semua Pengguna

Perusahaan pun berencana untuk belajar dari tahap pengujian awal ini dan juga menyambut masukan dari audiens serta para pembuat konten mengenai kualitas catatan.

Youtube menyebutkan bahwa sistemnya akan terus ditingkatkan seiring dengan semakin banyaknya catatan komunitas yang dikirimkan dan dinilai di berbagai jenis video di platform. Seiring dengan peningkatan fitur tersebut, maka Youtube juga akan menentukan apakah masuk akal untuk meluncurkannya secara resmi.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive03 Juli 2024, 18:58 WIB

Lebih Dekat dengan Pelanggan, Aion Y Plus Dipajang di 3 Pusat Perbelanjaan Ini

AION Indonesia Hadir Semakin Dekat dengan Konsumen di Beberapa Pusat Perbelanjaan Besar Jakarta.
Aion Y Plus. (Sumber: dok. aion)
Techno03 Juli 2024, 18:35 WIB

Oppo A3 Pro 5G Memiliki 3 Fitur Berbasis Kecerdasan Buatan, Apa Saja?

Ini merupakan terobosan pertama pada jajaran Oppo A Series.
Oppo A3 Pro dibekali fitur AI Retouching. (Sumber: Oppo)
Lifestyle03 Juli 2024, 17:26 WIB

Alternativa Film Project Hadir di Indonesia, Total Hadiah Capai Rp1 Miliar

Alternativa Film Project adalah sebuah sistem inisiatif baru yang bertujuan untuk mendukung dan mempromosikan para pembuat film.
Festival Film Alternativa hadir di Indonesia sampai November 2024. (Sumber: istimewa)
Techno03 Juli 2024, 16:46 WIB

Apple Intelligence Bakal Hadir di Apple Vision Pro?

Apple dilaporkan berupaya menghadirkan AI ke Vision Pro.
Apple Vision Pro dengan baterai (Sumber: Apple))
Culture03 Juli 2024, 16:17 WIB

Kim Ji Won Gelar Jumpa Fans di Jakarta, Ada 4 Kategori Tiket

Aktris utama drama Korea, Queen of Tears ini akan menggelar meet and greet yang bertajuk Be My One keliling Asia.
Kim Ji Won.
Techno03 Juli 2024, 15:51 WIB

Pintu Meluncurkan Fitur Pintu Pro: Platform Kripto untuk Para Trader

Pintu menghadirkan beragam fitur inovatif bagi penggunanya.
Pintu Pro. (Sumber: dok. pintu)
Startup03 Juli 2024, 15:16 WIB

Superbank Dapat Dana Investasi Tambahan dari 3 Pemegang Sahamnya

Grab, Singtel, dan KakaoBank memberi suntikan dana untuk Superbank.
Superbank dapat dana investasi dari Grab, Singtel, dan KakaoBank. (Sumber: istimewa)
Techno03 Juli 2024, 15:02 WIB

Ponsel Oppo Reno12 Series Kantongi Banyak Fitur AI, Foto Mata Tertutup Bisa Diubah Jadi Terbuka

Fitur AI yang ada di ponsel Oppo Reno12 Series: AI Summary, AI Record Summary, AI Clear Voice, AI Writer, AI Speak, ada juga AI Best Face, AI Eraser 2.0, AI Studio, AI Clear Face
AI Best Face di Oppo Reno12 Series, ubah foto dengan mata tertutup menjadi terbuka (Sumber: Oppo)
Techno03 Juli 2024, 14:28 WIB

Samsung Galaxy Unpacked Digelar 10 Juli 2024, Ini Deretan Produk yang Mungkin Diluncurkan

Berikut semua pengumuman dan perangkat keras Samsung mungkin diluncurkan di acara Galaxy Unpacked 2024.
Samsung akan menggelar acara Galaxy Unpacked di Paris, Pranics, Rabu (10/7/2024). (Sumber: Samsung)
Automotive03 Juli 2024, 13:39 WIB

Honda Luncurkan Layanan HondaJet Share Service di Jepang, Semacam Jasa Rental Jet?

Layanan HondaJet Share Service ini ditawarkan kepada pelanggan korporat, dan akan diperluas untuk pelanggan umum.
Honda meluncurkan layanan HondaJet Share Service di Jepang (Sumber: Honda)