Gmail Kini Ditenagai Gemini AI, Mampu Menulis dan Meringkas Rangkaian Email

Rahmat Jiwandono
Rabu 26 Juni 2024, 17:49 WIB
Google memasukkan Gemini ke Gmail-nya. (Sumber: Google)

Google memasukkan Gemini ke Gmail-nya. (Sumber: Google)

Techverse.asia - Google hari ini resmi meluncurkan panel samping Gemini AI baru di Gmail yang dapat membantu pengguna dalam menulis email dan meringkas rangkaian email. Perusahaan yang dibentuk oleh Sergey Brin dan Larry Page ini juga menambahkan panel samping Gemini ke Document, Spreadsheet, Slide, dan Drive.

Peluncuran fitur-fitur baru ini dilakukan tak lama setelah Google mengumumkannya bulan lalu pada konferensi pengembang I/O, yang sangat berfokus pada penawaran kecerdasan buatan (AI) baru dari raksasa teknologi tersebut.

Baca Juga: ASUS Vivo Watch 6: Smartwatch dengan Sensor EKG dan PPG Berbasis Ujung Jari

Dengan integrasi baru itu, maka sekarang pengguna dapat memakai Gemini di Gmail untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun email atau menerima saran tanggapan terhadap email. Selain itu, pengguna juga dapat mengajukan pertanyaan dan menemukan informasi spesifik dari email di kotak masuk (inbox) atau dari file Google Drive mereka.

Google mencatat bahwa meskipun Gemini di Gmail akan memberikan petunjuk untuk membantu para pengguna memulai pertanyaan mereka, pengguna juga dapat mengajukan pertanyaannya sendiri. Misalnya, mereka dapat bertanya kepada Gemini: “Berapa nomor PO agensi saya?” Atau dapat bertanya: “Berapa banyak yang dikeluarkan perusahaan pada acara pemasaran terakhir.”

Fitur-fitur ini hanya tersedia bagi pelanggan Google Workspace dengan add-on Gemini Business atau Enterprise, add-on Gemini Education atau Education Premium, atau langganan Google One AI Premium.

Baca Juga: Apple Mengonfirmasi Akan Menggandeng Google Gemini

Di Document, panel samping Gemini akan dapat membantu pengguna dalam menulis dan menyempurnakan konten, meringkas informasi, hingga membantu bertukar pikiran tentang ide. Juga dapat membuat konten berdasarkan file lain. Kemudian di Slides, Gemini dapat membantu membuat slide baru dan gambar khusus, serta meringkas presentasi.

Panel Gemini juga dapat membantu pengguna untuk melacak dan mengatur data mereka di Spreadsheet. Selain itu, pengguna pun dapat membuat tabel, membuat rumus, dan mendapatkan bantuan dalam melakukan tugas tertentu. Di Drive, panel Gemini dapat merangkum dokumen dan mendapatkan fakta singkat tentang suatu proyek.

Seperti halnya panel Gemini di Gmail, pengguna harus menjadi pengguna Gemini berbayar untuk mengakses fitur-fitur di Document, Slide, Spreadsheet, dan Drive. Di sisi lain, Google berpesan kepada para pengguna untuk tidak memberikan informasi rahasia saat menggunakan Gemini.

Google mengakui, untuk membantu kualitas dan menyempurnakan produk mereka (seperti model pembelajaran mesin generatif yang mendukung Aplikasi Gemini), alat kecerdasan buatan milik mereka tetap menerapkan peninjau manusia. Google juga menggunakan percakapan dari Gemini Apps, untuk memperbaiki produk-produk mereka.

Baca Juga: Honor Akan Tanamkan Google Gemini Pada Perangkat Terbaru, Termasuk Imagen 2

"Mohon jangan memasukkan informasi rahasia dalam percakapan Anda atau data apapun yang tidak ingin dilihat oleh peninjau atau digunakan oleh Google untuk menyempurnakan produk, layanan, dan teknologi pembelajaran mesin kami," kata Google di laman bantuan Gemini.

Google adalah raksasa teknologi terbaru yang menambahkan fitur AI generatif ke aplikasi dan layanan sehari-harinya yang populer. Awal tahun ini, Meta menghadirkan chatbot AI ke Instagram dan WhatsApp, sementara Apple baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka menghadirkan fitur AI generatif ke aplikasi dan layanannya, termasuk Siri, Message, Mail, dan Notes.

Tren terkini yang memasukkan kecerdasan buatan ke dalam produk sehari-hari mungkin tidak diterima oleh semua orang. Meskipun ada kegembiraan seputar fitur AI Apple yang akan datang, ada penolakan ketika Meta menambahkan chatbot AI-nya untuk melakukan pencarian di Instagram.

Hingga saat ini, sebagian besar pengguna yang tidak tertarik dengan alat AI generatif, seperti ChatGPT OpenAI, dapat menghindarinya. Namun seiring dengan semakin banyaknya perusahaan teknologi yang menambahkan AI ke dalam aplikasi dan layanan mereka sehari-hari, AI generatif akan semakin sulit untuk dihindari.

Baca Juga: Google Resmi Ganti Nama Chatbot Bard Menjadi Gemini

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait
Techno

Google Memperkenalkan Gemini 1.5

Jumat 16 Februari 2024, 16:38 WIB
Google Memperkenalkan Gemini 1.5
Berita Terkini
Techno29 Maret 2025, 16:57 WIB

Sekarang Bisa Tambahkan Musik di Status WhatsApp dan Jadikan Aplikasi Panggilan atau Pesan di iPhone

Klip lagu hingga 15 detik dapat ditambahkan ke foto atau 60 detik pada video.
Status WhatsApp sekarang bisa ditambahkan lagu. (Sumber: null)
Lifestyle29 Maret 2025, 16:23 WIB

Samsung x Moonton Games Gelar Turnamen MLBB Campus Series bagi Mahasiswa

Galaxy Gaming Academy dari Samsung terus mendukung generasi baru pemain esports melalui Mobile Legends: Bang Bang Campus Series Tournament.
Moonton dan Samsung adakan turnamen MLBB Campus Series. (Sumber: istimewa)
Techno28 Maret 2025, 22:02 WIB

Facebook Meluncurkan Tab Teman yang Diperbarui, Baru Tersedia di Kanada dan AS

Mark Zuckerberg memutuskan konten dari teman-teman Anda yang sebenarnya adalah fitur Facebook 'OG'.
Tampilan anyar tab teman di Facebook. (Sumber: Meta)
Travel28 Maret 2025, 20:53 WIB

Survei Traveloka: Wisata Kuliner Paling Banyak Direncanakan Saat Libur Lebaran

Hal ini membuktikan bahwa faktor kuliner jadi pertimbangan bagi para pemudik untuk mengunjungi suatu daerah.
Tren kuliner saat lebaran menurut Traveloka. (Sumber: traveloka)
Techno28 Maret 2025, 17:52 WIB

NTT DATA Rilis Layanan Agentic AI untuk Teknologi AI Hyperscale

Paket layanan ini membantu perusahaan memanfaatkan potensi penuh dari Agentic AI dengan memanfaatkan teknologi AI hyperscaler.
NTT DATA AI Hyperscaler. (Sumber: istimewa)
Lifestyle28 Maret 2025, 17:24 WIB

Serial Live-Action Scooby-Doo Bakal Tayang di Netflix, Ada 8 Episode

Netflix mengumumkan kedatangan serial live-action pertama Scooby-Doo berdasarkan kartun yang pertama kali didukung oleh Hanna-Barbera.
Scooby-Doo akan diadaptasi menjadi live-action di Netflix. (Sumber: Everett Collection)
Techno28 Maret 2025, 16:07 WIB

Harga dan Spesifikasi Canon PowerShot V1: Kamera Vlogging Compact

Kamera ini siap untuk menyaingi produk kamera Sony.
Canon PowetShot V1. (Sumber: Canon)
Automotive28 Maret 2025, 15:37 WIB

Temani Mudik, Ford Siapkan Bengkel Siaga dan Emergency Road Asssitance 24 Jam

Layanan Prima di 10 Titik Strategis Jalur Mudik.
Lokasi bengkel Ford selama mudik lebaran 2025. (Sumber: null)
Techno28 Maret 2025, 15:04 WIB

Atlet Highline dan iQOO Taklukkan Air Terjun Tumpak Sewu

iQOO Berkolaborasi dengan Pushing Panda, Komunitas Atlet Highline Profesional Untuk Mengeksplorasi Batasan.
iQOO Exploration Project menggelar aksi highline pertama di Air Terjun Tumpak Sewu. (Sumber: istimewa)
Travel27 Maret 2025, 21:45 WIB

Laporan Mudik: Pengguna Angkutan Umum Naik 10 Persen H-5 Lebaran

Akibatnya terjadi kepadatan pada sejumlah titik simpul transportasi dan sejumlah jalan tol.
Ilustrasi pergerakan angkutan lebaran dengan menggunakan angkutan umum. (Sumber: kemenhub)