Kenalan dengan Segment Anything Model 2 (SAM 2) dari Meta

Uli Febriarni
Kamis 01 Agustus 2024, 13:37 WIB
(ilustrasi) Meta memperkenalkan Segment Anything Model 2 (SAM 2) (Sumber: Meta)

(ilustrasi) Meta memperkenalkan Segment Anything Model 2 (SAM 2) (Sumber: Meta)

Meta memperkenalkan Segment Anything Model 2 (SAM 2), model terpadu pertama dari perusahaan, yang dapat mengidentifikasi piksel yang ada di dalam objek target berwujud gambar atau video. 

SAM 2 dapat melakukan segmentasi objek apa pun dan mengikutinya secara konsisten di semua frame video secara real-time. Ini membuka kemungkinan baru untuk penyuntingan video dan pengalaman baru dalam realitas campuran.

Segmentasi atau mengidentifikasi piksel gambar mana yang termasuk dalam suatu objek, membantu tugas-tugas seperti menganalisis citra ilmiah atau mengedit foto. 

"Model Segment Anything asli kami yang dirilis tahun lalu menginspirasi alat pengeditan gambar baru yang mendukung AI di aplikasi kami, seperti Backdrop dan Cutouts di Instagram," ungkap Meta, seperti dikutip Kamis (1/8/2024).

SAM juga telah mengkatalisasi berbagai aplikasi dalam sains, kedokteran, dan berbagai industri lainnya. Misalnya, SAM telah digunakan dalam ilmu kelautan untuk melakukan segmentasi citra sonar dan menganalisis terumbu karang, analisis citra satelit untuk bantuan bencana. Kemudian di bidang medis, SAM melakukan segmentasi citra seluler dan membantu dalam mendeteksi kanker kulit.

Baca Juga: Julo Gandeng Qoala dan Sompo, Hadirkan Fitur Baru Protect Plus

Model Segment Anything 2 (SAM 2) yang baru ini, kata Meta, memperluas kemampuan ini ke video. Model yang ada belum mampu melakukan ini, karena segmentasi dalam video jauh lebih menantang daripada dalam gambar.

"Dalam video, objek dapat bergerak cepat, berubah tampilan, dan disembunyikan oleh objek atau bagian lain dari pemandangan. Kami memecahkan banyak tantangan ini dalam membangun SAM 2," lanjut perusahaan.

(ilustrasi) Salah satu step kerja pada Segment Anything Model 2 (SAM 2) saat mengidentifikasi piksel pada video (sumber: Meta)

Perusahaan yakin, penelitian ini dapat membuka kemungkinan baru seperti penyuntingan dan pembuatan video yang lebih mudah, dan memungkinkan terciptanya pengalaman baru dalam realitas campuran.

SAM 2 juga dapat digunakan untuk melacak objek target dalam video, guna membantu anotasi data visual yang lebih cepat untuk melatih sistem visi komputer, termasuk yang digunakan dalam kendaraan otonom.

Hal ini juga dapat memungkinkan cara-cara kreatif untuk memilih dan berinteraksi dengan objek secara real-time atau dalam video langsung. 

"Sesuai dengan pendekatan sains terbuka kami, kami membagikan penelitian kami tentang SAM 2 agar orang lain dapat mengeksplorasi kemampuan dan kasus penggunaan baru. Kami sangat antusias untuk melihat apa yang akan dilakukan komunitas AI dengan penelitian ini," demikian keterangan Meta.

Baca Juga: nubia Z60 Ultra Leading Version dan nubia Z60S Pro Sudah Buka Momen Pre Order

Baca Juga: Samsung Electronics Luncurkan Kartu microSD 1TB, PRO Plus dan EVO Plus

Meta juga meluncurkan AI Studio. Dibangun dengan Llama 3.1, siapapun dapat membuat konten AI berdasarkan diri mereka sendiri, meme, gambar dan apapun.

Untuk mulai membangun karakter AI, kamu bisa mengunjungi ai.meta.com/ai-studio atau mulai pesan baru di Instagram lalu ketuk 'Obrolan AI'. Dari sana, kamu dapat menyesuaikan nama, kepribadian, nada, avatar, dan slogan karakter AI untuk menggambarkan dirimu.

Perusahaan juga telah membuat panduan langkah demi langkah dengan kiat ahli dan praktik terbaik, untuk membantu mewujudkan karakter AI sesuai keinginanmu.

Dengan AI Studio, kreator Instagram juga dapat menyiapkan AI sebagai pengganti diri mereka, yang dapat membantu dengan cepat menjawab pertanyaan DM umum dan balasan cerita.

Baca Juga: ASICS Hadirkan Sepatu Gel Kayano 31, Kaki Tetap Terasa Sejuk

Baca Juga: Tech Winter Juga Melanda Indonesia, eFishery PHK Karyawan

Baca Juga: Wewangian LIBRE Flower & Flame dari YSL Beauty, Bersama Dua Lipa Menyebar Inspirasi 'Fearless Feminity'

Sementara itu sebelumnya, mereka telah memperkenalkan Llama 3.1 atau yang juga disebut sebagai Llama 3.1 405B. Model Llama 3.1 405 B merupakan AI open source tingkat pertama Meta.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup19 September 2024, 16:57 WIB

Startup Nessa Kottama Ramaikan Try Everything 2024: Perkenalkan Inovasi Kopi dan Rempah

Ini adalah perusahaan rintisan yang dibina oleh Unnes.
Startup Nestra Kottama Indonesia ikut berpartisipasi di Try Everything 2024 Korea Selatan. (Sumber: istimewa)
Startup19 September 2024, 16:35 WIB

Youtube x Shopee: Hadirkan Program Afiliasi Youtube Shopping di Indonesia

Program ini memberikan kesempatan bagi kreator untuk mendapatkan komisi dengan merekomendasikan produk.
Program afiliasi Youtube Shopping kini resmi hadir di Indonesia. (Sumber: Google)
Startup19 September 2024, 15:41 WIB

Cerita Master Bagasi Ikut Berperan dalam Gastrodiplomasi

Startup ini membantu diaspora di luar negeri mendapatkan barang asli Indonesia yang tak ada di negara lain.
Master Bagasi.
Startup19 September 2024, 15:23 WIB

Pasar Berdaya Digital Hadir di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Mendigitalisasi Pelaku Usaha

Program ini adalah insiatif dari Tokopedia dan ShopTokopedia.
Pasar Berdaya Digital hadir pasar tradisional Beringharjo, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Techno19 September 2024, 12:56 WIB

Sony WF-C510 Sudah Dijual di Indonesia, Harganya Hampir Sejutaan

TWS ini memiliki empat pilihan warna yang menarik.
Sony WF-C510. (Sumber: Sony)
Techno19 September 2024, 12:44 WIB

Soundcore Select 4 Go: Speaker Nirkabel dengan Masa Pakai Baterai hingga 20 Jam

Speaker portabel ini harganya relaitf terjangkau dan ukurannya kecil.
Anker Soundcore Select 4 Go. (Sumber: anker)
Techno19 September 2024, 11:57 WIB

Bose Smart Soundbar Resmi Rilis, Kini Disertai AI Dialogue Mode

Bose Smart Soundbar memperkenalkan teknologi suara surround personal Bose yang baru.
Bose Smart Soundbar. (Sumber: Bose)
Techno19 September 2024, 11:35 WIB

Bose Meluncurkan Earbud QuietComfort Baru, Cek Spek dan Harganya

Audio ikonik dan peredam bising legendaris dalam desain earbud sehari-hari yang baru.
Bose memperkenalkan earbud baru QuietComfort. (Sumber: Bose)
Lifestyle18 September 2024, 18:52 WIB

Pikachu's Indonesia Journey Kembali Lagi, Petualangan Dimulai 21 & 22 September 2024

Acara ini akan menghadirkan berbagai kegiatan
Pikachu's Indonesia Journey, akan diadakan 21 dan 22 September 2024, di Community Park Pantai Indah Kapuk 2 & PIK Avenue. (Sumber: The Pokemon Company)
Automotive18 September 2024, 18:38 WIB

Suzuki New Carry Dibanderol Hampir Rp170 Jutaan, Merajai Segmen Kendaraan Pikap

New Carry sering disebut sebagai rajanya pikap.
Suzuki New Carry. (Sumber: Suzuki)