Samsung Mulai Produksi Massal DRAM LPDDR5X, Ultra-Tipis!

Uli Febriarni
Rabu 07 Agustus 2024, 18:24 WIB
Samsung mulai produksi massal DRAM LPDDR5X tertipis (Sumber: Samsung)

Samsung mulai produksi massal DRAM LPDDR5X tertipis (Sumber: Samsung)

Samsung Electronics mulai memproduksi massal paket DRAM LPDDR5X 12 gigabyte (GB) dan 16GB tertipis di industri. Langkah ini digadang-gadang bakal memperkuat kepemimpinan Samsung di pasar DRAM berdaya rendah.

Dengan memanfaatkan keahlian perusahaan yang luas dalam pengemasan chip, Samsung mampu menghadirkan paket DRAM LPDDR5X ultra-tipis yang dapat menciptakan ruang tambahan dalam perangkat seluler, sehingga aliran udara menjadi lebih baik.

Hal ini mendukung kontrol termal yang lebih mudah. Pengendalian panas pada perangkat adalah faktor yang menjadi semakin penting, terutama untuk aplikasi berkinerja tinggi dengan fitur-fitur canggih seperti kecerdasan buatan (AI) pada perangkat.

Baca Juga: DAMRI Punya Ruang Tunggu Baru di Stasiun KA Tanjungkarang dan Kembali Operasikan AKAP Rute Lampung

Baca Juga: Djoin Raih Pendanaan dari 500 Global

DRAM LPDDR5X (sumber: Samsung)

Wakil Presiden Eksekutif Perencanaan Produk Memori di Samsung Electronics, YongCheol Bae, mengatakan bahwa DRAM LPDDR5X Samsung menetapkan standar baru untuk solusi AI pada perangkat berkinerja tinggi. Produk ini tidak hanya menawarkan kinerja LPDDR yang unggul, tetapi juga manajemen termal canggih dalam paket yang sangat ringkas.

"Kami berkomitmen untuk terus berinovasi melalui kolaborasi erat dengan pelanggan kami, memberikan solusi yang memenuhi kebutuhan masa depan pasar DRAM berdaya rendah," tuturnya, di keterangan tertulis yang diakses Rabu (7/8/2024).

Dengan paket DRAM LPDDR5X baru ini, Samsung menawarkan DRAM LPDDR kelas 12 nm tertipis di industri dalam struktur 4 tumpuk. Ini mengurangi ketebalan sekitar 9%, dan meningkatkan ketahanan panas sekitar 21,2%, bila dibandingkan dengan produk generasi sebelumnya.

Dengan mengoptimalkan teknik papan sirkuit cetak (PCB) dan senyawa cetak epoksi (EMC), paket DRAM LPDDR baru ini hanya setipis kuku jari, yakni 0,65 milimeter (mm), yang tertipis di antara DRAM LPDDR yang ada saat ini, yang berkapasitas 12 GB atau lebih.

Proses back-lapping yang dioptimalkan Samsung juga digunakan untuk meminimalkan tinggi paket.

Samsung berencana untuk terus memperluas pasar DRAM berdaya rendah, dengan memasok DRAM LPDDR5X 0,65 mm ke produsen prosesor seluler serta produsen perangkat seluler.

Karena permintaan akan solusi memori seluler berperforma tinggi dan berdensitas tinggi dalam ukuran paket yang lebih kecil terus meningkat, perusahaan berencana untuk mengembangkan modul 6 lapis 24 GB dan 8 lapis 32 GB ke dalam paket DRAM LPDDR tertipis untuk perangkat masa depan.

Baca Juga: Pasar Kripto Lesu di Tengah Ketidakpastian Ekonomi, Masih Ada Potensi Pemulihan?

Baca Juga: Upaya Perempuan Dayak Iban Melestarikan Tradisi Melalui Tenun

Baca Juga: Spek Lengkap Realme 13 yang Resmi Meluncur Hari Ini di Indonesia

Urusan chip, awal tahun ini, Samsung Electronics juga telah mengembangkan HBM3E 12H, DRAM HBM3E 12-stack pertama di industri.

HBM3E 12H dari Samsung menyediakan bandwidth tinggi sepanjang masa hingga 1.280 gigabyte per detik (GB/s), dan kapasitas terdepan di industri sebesar 36 gigabyte (GB). Dibandingkan dengan HBM3 8H 8-stack, kedua aspek tersebut telah meningkat lebih dari 50%.

HBM3E 12H dirancang untuk menjawab kebutuhan industri penyedia layanan AI, yang semakin membutuhkan HBM dengan kapasitas lebih tinggi.

Seiring dengan pertumbuhan aplikasi AI secara eksponensial, HBM3E 12H diharapkan menjadi solusi optimal untuk sistem masa depan yang membutuhkan lebih banyak memori.

Kinerja dan kapasitasnya yang lebih tinggi akan memungkinkan pelanggan mengelola sumber daya mereka dengan lebih fleksibel dan mengurangi total biaya kepemilikan (TCO) untuk pusat data.

HBM3E 12H, menerapkan film non-konduktif kompresi termal canggih (TC NCF), yang memungkinkan produk 12 lapis memiliki spesifikasi ketinggian yang sama dengan produk delapan lapis untuk memenuhi persyaratan paket HBM saat ini.

Baca Juga: Hyptec SSR, Supercar dari AION

Pada 2023 lalu, Samsung juga telah mengembangkan DRAM1 DDR5 32-gigabit (Gb) berkapasitas tertinggi dan pertama di industri menggunakan teknologi proses kelas 12 nanometer (nm).

Pencapaian ini terjadi setelah Samsung memulai produksi massal DRAM DDR5 16Gb kelas 12nm pada Mei 2023.

Pengembangan DRAM1 DDR5 32Gb, perusahaan memiliki solusi untuk mengaktifkan modul DRAM hingga 1TB. Sehingga, memungkinkan Samsung untuk melayani kebutuhan DRAM dengan kapasitas tinggi yang terus meningkat di era gempuran AI.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)