Techverse.asia - TechConnect, ekosistem pengembangan talenta teknologi di bawah Sinar Mas Mining kembali menyelenggarakan TechConnect Hackathon. Dalam batch tiga kali ini digelar di Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), pada 20-21 Oktober 2022.
TechConnect Hackathon #3 terselenggara atas kerja sama antara UGM dan Sinarmas Mining. Kegiatan tersebut terdiri dari sejumlah rangkaian acara. Beberapa diantaranya adalah Hackathon Competition yang kompetisi pemrograman untuk menjaring talenta-talenta terbaik di bidang Teknologi Informasi (TI) dan coding.
Baca Juga: Dukung Lancarnya Presidensi G20 Di Bali, Telkomsel Sebar Ratusan BTS Dan Hadirkan Jaringan 5G
Kegiatan ini berfokus pada pengembangan produk sebuah aplikasi atau proyek tertentu yang beruhubungan dengan teknologi. Kegiatan ini terdiri atas dua kategori lomba. Pertama, Bug Bounty berupa program pencarian bug/celah pelanggaran keamanan. Kedua, Ideas Generation yang merupakan program kompetisi untuk mengasah kerativitas peserta dalam menciptakan inovasi guna pengembangan aplikasi. Rangkaian kegiatan lainnya adalah Career Fair Techconnect Career Hack. Kegiatan ini meliputi workshop dan seminar karir, mini exhibition, dan company presentation.
Techconnect Director/CHRO Sinar Mas Mining, Paulus Swasono Satyo mengatakan, kegiatan TechConnect Hackathon #3 menjadi sebuah ajang untuk memfasilitasi talenta-talena handal terutama di bidang informasi, teknologi, data, serta sains untuk berkolaborasi mengembangkan inovasi untuk masa depan yang lebih baik.
"Kami berharap dari kompetisi ini bisa menjaring 2.000-4.000 coders dalam waktu satu sampai dua tahun," tuturnya pada Kamis (20/10/2022).
Sementara Wakil Rektor UGM Bidang Penelitian, Pengembangan Usaha, dan Kerja Sama, Ignatius Susatyo Wijoyo, S.E., M.M., menyambut baik kegiatan Techconnect Hackathon #3 & Career Hack. Sebab, pada era digital 5.0 dan disusul dengan bonus demografi menuju Indonesia emas 2045, UGM harus mampu berinovasi dalam memberikan nilai tambah kepada para mahasiswanya.
"Harapannya dengan acara ini para mahasiswa mampu berinovasi dan punya nilai tambah," katanya.
Baca Juga: Laporan MoEngage: 74% Konsumen Indonesia Jarang Dapatkan Berita dan Informasi yang Relevan
Susatyo menyampaikan bahwa melalui kegiatan-kegiatan dengan mitra industri seperti ini, Sinarmas Mining diharapkan dapat berkontribusi memberikan nilai tambah kepada mahasiswa UGM dan juga mendukung kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi lainnya. Demikian halnya UGM juga akan berusaha mendukung Sinarmas Mining melalui pelibatan tenaga-tenaga ahli dan peneliti UGM untuk terlibat langsung menyelesaikan masalah nyata.
"Selamat datang kepada para mahasiswa peserta Hackathon dan Career Hack dari ITB, IPB, UNPAR, UNPAD, ITENAS dan UNS yang sudah bergabung dalam kegiatan ini. Saya percaya bahwa anak muda memiliki ide dan inovasi yang lebih maju, kreatif, serta adaptif terhadap kemajuan zaman. Keberadaan generasi muda berperan cukup besar bagi kemajuan bangsa Indonesia untuk menjemput cita-cita bangsa menuju Indonesia emas 2045," ujarnya.