EXAONE 3.0: Model AI Open Source LG yang Berbahasa Korea, Diklaim Tak Kalah dengan Meta Llama 3.1 dan Google Gemma 2

Uli Febriarni
Selasa 13 Agustus 2024, 15:13 WIB
Perjalanan pengembangan EXAONE (Sumber: LG)

Perjalanan pengembangan EXAONE (Sumber: LG)

LG AI Research pada 7 Agustus 2024 ternyata telah merilis model AI terbarunya, EXAONE 3.0.

EXAONE 3.0 adalah model AI berbahasa Korea pertama di dunia, yang dihadirkan oleh LG AI Research, agar perusahaan itu bisa turut berkontribusi pada pengembangan ekosistem penelitian AI (kecerdasan buatan).

Mengakses dari laman LG AI Research, diketahui bahwa EXAONE 3.0 adalah model AI open source yang didasarkan pada arsitektur Transformer khusus Decoder. Model ini memiliki 7.8B parameter dan 8T data pelatihan (token).

Model EXAONE 7.8B adalah model dwibahasa yang menargetkan bahasa Inggris dan Korea. 

"EXAONE 3.0, model bilingual yang dapat mempelajari dan memahami bahasa Korea dan Inggris, juga mencatat kinerja terbaik dunia dalam bahasa Korea," sebut LG dalam keterangan mereka, dikutip Selasa (11/8/2024).

Untuk evaluasi kinerja bahasa Korea pada EXAONE 3.0, LG menggunakan dua tolok ukur untuk memeriksa kinerja dalam kasus penggunaan di dunia nyata, dan mengonfigurasi beberapa tolok ukur untuk memeriksa kinerja umum. 

"Hasilnya, perusahaan dapat melihat hasil keseluruhan teratas dalam kasus penggunaan di dunia nyata dan kinerja umum," tulis perusahaan menekankan.

Baca Juga: KCI Luncurkan Kartu Multi Trip BT21

Laporan teknis EXAONE 3.0 dari LG AI Research mendapati, EXAONE 3.0 menduduki peringkat teratas secara global dalam 13 skor tolok ukur. Termasuk kasus penggunaan dunia nyata, pengodean, matematika, dan bahasa Inggris.

Itu membuktikan EXAONE 3.0 punya daya saing global, jika dibandingkan dengan model AI sumber terbuka lainnya yang berukuran serupa, seperti Llama 3.1 milik Meta dan Gemma 2 milik Google.

Untuk meningkatkan kinerja EXAONE 3.0, LG AI Research menggunakan lebih dari 60 juta data dari paten, kode perangkat lunak, matematika, kimia, dan bidang khusus lainnya untuk pelatihan.

EXAONE 3.0 (sumber: LG)

EXAONE 3.0 disebut LG sebagai model yang paling serbaguna dalam hal kinerja dan efisiensi biaya, sehingga dapat digunakan untuk berbagai tujuan penelitian.

Dibandingkan pendahulunya, EXAONE 1.0, EXAONE 2.0, EXAONE 3.0 menunjukkan hasil yang sangat baik dalam kinerja dan ekonomi, dengan waktu pemrosesan 56% lebih sedikit untuk inferensi, penggunaan memori 35% lebih sedikit, dan biaya pengoperasian 72% lebih rendah.

"Untuk mengatasi masalah konsumsi daya yang dipicu oleh AI, LG AI Research berfokus pada penelitian teknologi ringan serta pengoptimalan, dan berhasil mengurangi ukuran model hingga 97% sekaligus meningkatkan kinerja dibandingkan dengan EXAONE 1.0," lanjut pernyataan mereka.

Baca Juga: Ada Sederetan Gim Baru di Apple Arcade Mulai 5 September 2024

LG AI Research telah berfokus pada penelitian dan pengembangan, untuk menerapkan AI generatif ke aplikasi industri dunia nyata sejak awal, termasuk peluncuran EXAONE 1.0 pada Desember 2021, dan EXAONE 2.0 pada Juli 2023.

LG AI Research juga aktif mendiskusikan kemitraan global, sekaligus menerapkan etika dalam praktik pengembangan kecerdasan buatan.

Maka demikian, model bahasa EXAONE 3.0 7.8B Instruction Tuned juga menjalani proses Red Teaming, yang melibatkan serangan sengaja terhadap model AI, untuk menilai etika dan keamanannya, kemudian memperbaikinya.

Selain itu, model ini dievaluasi menggunakan kumpulan data pihak ketiga internal dan eksternal. 

Kelebihan EXAONE, model AI open source dari LG (sumber: LG)

Baca Juga: Yellow.ai Rilis Analyze, Tingkatkan Interaksi Bot dengan Wawasan Percakapan

Baca Juga: Sukses Jual Polis di Thailand dan Vietnam, PasarPolis akan Ekspansi ke Singapura

Sebagai bagian dari ekspansi strategisnya, LG ingin menggabungkan bidang-bidang tambahan seperti hukum, biologi, kedokteran, pendidikan, dan berbagai bahasa pada akhir tahun, untuk melampaui 100 juta titik data guna meningkatkan kinerja sistem model.

Produk dan layanan LG AI Research dengan EXAONE 3.0 akan tersedia pada paruh kedua tahun ini. 

Afiliasi LG akan menyempurnakan EXAONE 3.0 dengan data mereka, lalu menerapkannya ke bisnis, produk, dan layanan mereka untuk mempercepat inovasi.

Presiden LG AI Research, Bae Kyunghoon, menilai bahwa menciptakan AI yang dapat digunakan dalam industri dunia nyata adalah sesuatu yang penting. Pihaknya berencana untuk memperkuat kemitraan antara EXAONE dengan afiliasi LG, dan lembaga lain.

"Sehingga akademisi dan lembaga penelitian dapat memanfaatkan teknologi AI generatif terbaru, yang berkontribusi pada ekosistem penelitian AI, dan semakin meningkatkan daya saing AI," tuturnya.

Perusahaan juga mempersiapkan transisi ke 'era AI sehari-hari' dengan merilis versi beta terbuka ChatEXAONE, agen AI perusahaan berbasis EXAONE 3.0, untuk karyawan LG. 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup19 September 2024, 16:57 WIB

Startup Nessa Kottama Ramaikan Try Everything 2024: Perkenalkan Inovasi Kopi dan Rempah

Ini adalah perusahaan rintisan yang dibina oleh Unnes.
Startup Nestra Kottama Indonesia ikut berpartisipasi di Try Everything 2024 Korea Selatan. (Sumber: istimewa)
Startup19 September 2024, 16:35 WIB

Youtube x Shopee: Hadirkan Program Afiliasi Youtube Shopping di Indonesia

Program ini memberikan kesempatan bagi kreator untuk mendapatkan komisi dengan merekomendasikan produk.
Program afiliasi Youtube Shopping kini resmi hadir di Indonesia. (Sumber: Google)
Startup19 September 2024, 15:41 WIB

Cerita Master Bagasi Ikut Berperan dalam Gastrodiplomasi

Startup ini membantu diaspora di luar negeri mendapatkan barang asli Indonesia yang tak ada di negara lain.
Master Bagasi.
Startup19 September 2024, 15:23 WIB

Pasar Berdaya Digital Hadir di Pasar Beringharjo Yogyakarta, Mendigitalisasi Pelaku Usaha

Program ini adalah insiatif dari Tokopedia dan ShopTokopedia.
Pasar Berdaya Digital hadir pasar tradisional Beringharjo, Kota Jogja. (Sumber: istimewa)
Techno19 September 2024, 12:56 WIB

Sony WF-C510 Sudah Dijual di Indonesia, Harganya Hampir Sejutaan

TWS ini memiliki empat pilihan warna yang menarik.
Sony WF-C510. (Sumber: Sony)
Techno19 September 2024, 12:44 WIB

Soundcore Select 4 Go: Speaker Nirkabel dengan Masa Pakai Baterai hingga 20 Jam

Speaker portabel ini harganya relaitf terjangkau dan ukurannya kecil.
Anker Soundcore Select 4 Go. (Sumber: anker)
Techno19 September 2024, 11:57 WIB

Bose Smart Soundbar Resmi Rilis, Kini Disertai AI Dialogue Mode

Bose Smart Soundbar memperkenalkan teknologi suara surround personal Bose yang baru.
Bose Smart Soundbar. (Sumber: Bose)
Techno19 September 2024, 11:35 WIB

Bose Meluncurkan Earbud QuietComfort Baru, Cek Spek dan Harganya

Audio ikonik dan peredam bising legendaris dalam desain earbud sehari-hari yang baru.
Bose memperkenalkan earbud baru QuietComfort. (Sumber: Bose)
Lifestyle18 September 2024, 18:52 WIB

Pikachu's Indonesia Journey Kembali Lagi, Petualangan Dimulai 21 & 22 September 2024

Acara ini akan menghadirkan berbagai kegiatan
Pikachu's Indonesia Journey, akan diadakan 21 dan 22 September 2024, di Community Park Pantai Indah Kapuk 2 & PIK Avenue. (Sumber: The Pokemon Company)
Automotive18 September 2024, 18:38 WIB

Suzuki New Carry Dibanderol Hampir Rp170 Jutaan, Merajai Segmen Kendaraan Pikap

New Carry sering disebut sebagai rajanya pikap.
Suzuki New Carry. (Sumber: Suzuki)