Ugreen Hadirkan 2 Power Bank Nexode, Mudah Dibawa ke Mana Saja

Rahmat Jiwandono
Jumat 23 Agustus 2024, 16:10 WIB
Ugreen Nexode power bank. (Sumber: ugreen)

Ugreen Nexode power bank. (Sumber: ugreen)

Techverse.asia - Ugreen, produsen segmen barang elektronik dan alat pengisi daya baterai, hari ini meluncurkan inovasi terbarunya yakni Nexode Power Bank Series untuk sejumlah pasar di Asia Tenggara yang meliputi Indonesia, Filipina, Vietnam, Malaysia, dan Singapura.

Seri produk anyar tersebut jadi standar terkini untuk power bank yang memiliki fitur pengisian cepat alias fast charging dan kapasitasnya juga besar. Terlebih lagi, seri power bank Ugreen Nexode ini mampu memenuhi kebutuhan gaya hidup digital modern.

Power bank Ugreen Nexode terdiri dari dua model yang menggunakan sel baterai ion-lithium berstandarkan otomotif sehingga punya densitas energi yang lebih tinggi. Alhasil, kedua model ini menjanjikan kapasitas yang jumbo dalam ukuran yang ringkas.

Baca Juga: Platform Pijar Belajar Punya Chatbot AI Tanya Pijar, Ini Keunggulannya

Berkat adanya fitur Safety Protection sampai 13 lapis dan sistem Thermal Guard yang dirancang secara independen, seri power bank Ugreen Nexode cocok dipakai buat mengisi daya baterai secara cepat serta berfungsi sebagai daya cadangan darurat untuk bermacam gawai saat bepergian.

Dengan desain kolom yang inovatif, Ugreen Nexode nyaman saat digenggam dan mudah dibawa ke mana pun. Produk power bank tersebut juga sangat pas disimpan dalam koper ataupun tas carrier.

Hadir dengan dimensi L54 x W51 x H131 milimeter (mm) dan bobotnya 48 gram, power bank Ugreen Nexode memiliki kapasitas 20.000mAh 130 Watt menawarkan perlengkapan yang ideal ketika pengguna menempuh perjalanan jarak jauh.

Power bank ini dilengkapi dengan dua porta USB-C - satu dengan daya 100 Watt dan satu lagi 30 Watt. Power bank ini menggunakan 21.700 sel baterai canggih, yang menyediakan hingga 1.000 siklus pengisian daya untuk kinerja yang tahan lama.

Baca Juga: ASUS ROG Hadirkan 3 Perlengkapan Gaming, Ini Perangkatnya

Selain itu, power bank Nexode juga cocok dipakai guna bermain gim, bahkan diklaim mampu mengisi daya tiga perangkat dalam satu waktu melalui interface 2C1A, termasuk konsol gim yang dapat dipegang, seperti Nintendo Switch dan Steam Deck.

Apalagi, power bank ini akan melengkapi aktivitas di alam terbuka, seperti hiking atau berkemah, lantaran menyediakan daya yang awet untuk smartphone, kamera, drone, dan masih banyak lagi. Dengan begitu, pengguna tetap dapat beraktviitas di alam terbuka tanpa membutuhkan sakelar listrik.

Sedangkan untuk seri, power bank Ugreen Nexode yang kapasitasnya 10.000 mAh cocok dipakai kala beraktivitas seharian dan menempuh perjalanan pendek. Dengan dimensi L45,5 x W46 x H115 mm dan bobotnya 309 gram, power bank ini dapat mengisi daya ponsel serta perangkat lain dengan cepat ketika pemakai menaiki transportasi publik.

Baca Juga: Ini 5 Cara Rawat Power Bank Supaya Awet

Dilengkapi fitur PD fast charging serta daya keluaran dengan watt yang besar, power bank tersebut menyediakan daya baterai dengan sangat cepat untuk beberapa perangkat sehingga ideal untuk kondisi darurat di alam terbuka.

Sebagai pilihan pengisian cepat yang terjangkau, power bank ini cocok bagi pengguna yang beralih dari power bank standar. Dengan kapasitas 12.000 mAh, power bank ini mampu mengisi daya baterai iPhone 15 sampai 1,28 kali. Produk ini juga mendukung fast charging 65 Watt dan dayanya dapat diisi ulang selama 1,5 jam supaya penggunanya selalu siap menjalani aktivitas sehari-harinya.

Selain itu, varian 20.000 mAh telah dilengkapi layar Thin Film Transistor (TFT) yang menampilkan voltase dan arus secara real-time, sedangkan model 12.000 mAh dilengkapi layar LCD untuk pengecekan level baterai secara langsung.

Tersedia dalam warna Space Gray, mengenai harganya, power bank Ugreen Nexode 20.000mAh 130W dan 12.000mAh 100W masing-masing akan dibanderol dengan harga Rp930 ribu dan Rp600 ribu, dan akan tersedia secara online maupun offline pada September mendatang.

Baca Juga: 7 Cara Mencegah Baterai Sepeda Listrik Terbakar

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Startup22 Januari 2025, 18:56 WIB

Openspace Ventures Beri Pendanaan Lanjutan untuk MAKA Motors

Pendanaan ini datang setelah startup tersebut melansir motor listrik pertamanya, MAKA Cavalry.
MAKA Cavalry.
Techno22 Januari 2025, 18:34 WIB

Huawei FreeBuds SE 3: TWS Entry-level Seharga Rp400 Ribuan

Gawai ini akan menghadirkan keseimbangan sempurna antara performa dan kenyamanan.
Huawei FreeBuds SE 3. (Sumber: Huawei)
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)