Model telepon genggam selalu berubah seiring waktu, mulai dari bentuk slide, body landscape, menipis namun dengan layar besar. Perlahan, kemudian muncul dalam bentuk lebih tipis dan mengusung ukuran pas dalam genggaman, terakhir sejumlah produsen membuat ponsel pintar dalam bentuk flip.
Baca Juga: Penggunaan Etilen Glikol Dan Dietilen Glikol Sudah Dilarang Sejak 1938, Jadi Pencetus Batu Ginjal
Evolusi bentuk ini sepertinya tidak akan selesai dalam waktu dekat dan masih akan terus berubah. Lihat saja Motorola, pabrikan ponsel yang diakuisisi Lenovo itu baru saja memperkenalkan bentuk konsep terbaru besutan mereka.
Motorola, seperti kita tahu, telah menjadi pionir dalam industri seluler selama lebih dari 90 tahun. Merek satu ini secara konsisten menjadi yang terdepan dalam inovasi bentuk ponsel, sejak bentuk yang dapat dilipat hingga 5G.
Di tengah berlangsungnya kegiatan Lenovo Tech World '22, Motorola menggambarkan masa depan bentuk inovatif ponsel dan memperkenalkan konsep ponsel pintar buatan mereka yakni ponsel yang 'rollable' atau seakan bisa digulung!
Baca Juga: Punya Agenda Bertandang Ke Yogyakarta Akhir Pekan Ini? Ikut Ramaikan Sleman Creative Week #2 Yuk
Konsep Rollable baru ini berasal dari tim di 312 Labs, kelompok inovasi internal Motorola yang terdiri dari pakar produk, penelitian, desain, dan teknik dari seluruh dunia.
Berkantor pusat di Chicago, IL, 312 Labs adalah tim global multidisiplin yang terdiri dari pakar industri dan pemimpin pemikiran di bidang manajemen produk, penelitian, desain, dan teknik. Nama '312' dipilih sebagai salah satu kode area telepon paling terkenal di Chicago dan mencerminkan akar inovasi Motorola
312 Labs mengeksplorasi beberapa ruang teknologi yang sedang berkembang. Salah satunya adalah menata ulang faktor bentuk perangkat untuk memecahkan masalah pelanggan dan memungkinkan pengalaman baru.
Konsep baru ponsel yang rollable ini dibangun di atas tampilan dan inovasi mekanis yang perusahaan hadirkan dalam perangkat lipat mereka, dan memproyeksikan ruang yang menarik dari faktor bentuk dinamis dapat digunakan.
Laman Youtube Lenovo yang menampilkan ponsel Motorola yang rollable itu, pihak Motorola melihat ponsel cerdas sebagai perpanjangan diri perusahaan. Yakni, alat yang memungkinkan perusahaan beradaptasi dengan lingkungan sekitar dan menyelesaikan tugas dengan mudah.
"Sekarang, kami berinvestasi pada layar OLED atau pOLED yang fleksibel untuk menghadirkan keseimbangan konten dan kenyamanan yang optimal. Konsep Rollable mewujudkan ide ini dengan layar yang menyesuaikan dengan tiga status berbeda: diperpanjang, ringkas, dan mengintip, dengan menekan satu tombol," demikian laman Youtube itu memperkenalkan konsep ponsel terbaru itu.
Ya, dari video terlihat, hanya dengan menekan salah satu tombol di tepi body ponsel tipis berlayar lebar tersebut, kita bisa mendapatkan ukuran ponsel Motorola sesuai kebutuhan kita saat itu.
Dengan tinggi lebih dari 4 inci, konsep Rollable memendek ke bentuk saku yang berukuran super kecil. Bahkan lebih kecil daripada kebanyakan perangkat premium lainnya di pasaran. Baik itu layar 6,5” untuk permainan imersif atau ukuran yang ditarik untuk kenyamanan saat bepergian, konsep ini memberikan peluang tanpa batas dalam hal pembuatan konten dan hiburan. Sambil menawarkan fleksibilitas baru dari perangkat kecil dengan layar sampul.
Selain konsep smartphone rollable, Lenovo memulai debutnya dengan konsep PC laptop rollable yang menggunakan teknologi serupa, untuk meningkatkan kemampuan multi-tasking dan browsing sambil mempertahankan ukuran yang ringkas.
Detail lebih lanjut tentang konsep PC laptop Rollable dapat ditemukan di Lenovo StoryHub.
Sementara waktu, konsep ponsel rollable saat ini masih dalam tahap konseptual, apakah kamu sudah tidak sabar untuk bisa menggenggamnya? Sepertinya unik untuk dimiliki ya ponsel Motorola satu ini.