Sony Cinema Line FX30: Kamera yang Cocok untuk Pembuat Film dan Sinematographer Pemula

Rahmat Jiwandono
Minggu 23 Oktober 2022, 15:23 WIB
Sony Cinema Line FX30/Sony.com

Sony Cinema Line FX30/Sony.com

Techverse.asia - Sony baru saja meluncurkan kamera Sony Cinema Line FX30 yang dibuat khusus untuk sinematographer dan film maker (pembuat film) pemula. Kamera ini dijual mulai dari harga Rp34 juta lengkap dengan XLR Handle dan CFexpress Type A dengan kapasistas 80GB. Sementara untuk body Camera Line FX30 saja dibanderol dengan harga Rp28 juta.

FX30 menangkap gambar memukau dengan oversampling 6K dan tampilan sinematik sejati. Ukuran yang ringkas membuatnya dapat dibawa ke mana saja. Fitur AF yang canggih dan stabilisasinya memungkinkan Anda dapat berkonsentrasi pada komposisi, bukan keribetan kru dan rigging.

Profil gambar S-Cinetone pada FX30 memberi tampilan indah sinematik langsung dari kamera. Fitur seperti Dual Base ISO dan Cine EI didesain agar memberi gambar yang indah untuk pengambilan gambar dan alur kerja sinematik.

Sensor CMOS Exmor® R APS-C back-illuminated pada FX30 siap hadirkan gambar kenangan dengan resolusi memukau & kedalaman bidang rendah. Oversampling 6K mengkompresi banyak informasi ke dalam rekaman dan output 4K, dan mesin pemrosesan BIONZ XR™ memungkinkan gradasi natural, reproduksi warna realistis, noise rendah, dan penyempurnaan kualitas gambar lain.

Baca Juga: Rekomendasi 3 Kamera Instan Terbaik yang Harganya Dibawah 3 Jutaan

Profil gambar S-Cinetone menghasilkan warna sinematik, rona kulit, dan aspek visual lain langsung dari kamera tanpa memerlukan grading warna pasca-produksi. Untuk pencocokan warna produksi & mengakses kemampuan penuh sensor gambar, FX30 dapat mengambil gambar dengan kurva gamma S-Log3. Ini membuka akses ke gamut warna luas dan latitude 14+ dari FX30, untuk kualitas gambar sinematik sejati selama grading warna pasca-produksi.

LUT yang dapat disesuaikan, baik preset maupun oleh pengguna, dapat diterapkan ke monitor LCD FX30 dan output HDMI untuk memberi gambaran lebih baik dan akurat tentang tampilan akhir gambar. FX30 dapat merekam video 10 bit 4:2:2 secara internal ketika menggunakan kompresi Long GOP atau All-Intra, memberi lebih banyak informasi warna sehingga Anda dapat memproduksi gradasi yang lebih penuh dan natural dalam pasca-produksi.

Cine EI menawarkan latitude lebar dan kualitas gambar tertinggi, sedangkan Cine EI Quick menyederhanakan penyetelan dengan mengalihkan ISO dasar kamera secara otomatis. Flexible ISO memberi fleksibilitas terbaik untuk setelan pencahayaan.

Dual Base ISO (ISO800 / ISO2500), dengan fitur ini, Anda dapat menyetel ISO dasar secara manual ke 2500 alih-alih 800 dalam situasi low-light. Tingkat noise pada kedua setelan kurang lebih sama, sehingga memberi rekaman film yang lebih bersih dalam cahaya rendah. Gambar gerakan lambat hingga 120 fps, dengan perekaman 4K hingga 120 fps dengan auto fokus, Anda dapat membuat gambar gerakan lambat 5x (maksimal) yang luar biasa halus untuk kreativitas penceritaan. 

Baca Juga: Simpan Lensa Kameramu Dengan Tepat, Jauhkan Dari Benda-benda Ini

Fitur pelacakan canggih membuat pengguna dapat berkonsentrasi pada bidikan. FX30 memiliki kemampuan AF yang stabil dan pemfokusan fleksibel untuk beragam situasi pengambilan gambar. AF area lebar dapat melacak subjek terus-menerus di hampir seluruh area bingkai melalui Pelacakan Real-time menggunakan pengenalan subjek berbasis AI yang unik dari Sony. Real-time Eye AF memastikan fokus yang presisi pada wajah dan mata, yang didesain untuk manusia, burung, dan hewan.

Mode Aktif adalah mode stabilisasi gambar 5-axis yang menggunakan sensor giroskop presisi dan kompensasi optik, yang memungkinkan pengambilan gambar dengan tangan pada resolusi 4K tanpa gimbal. Kompensasi Focus Breathing di kamera, jika digunakan dengan lensa kompatibel, menghasilkan gambar stabil dengan meminimalkan pergeseran bidang pandang ketika racking fokus. Kompensasi breathing juga tersedia di perangkat lunak pasca-produksi, yang didukung oleh metadata kamera.

Didesain untuk mobilitas dan kenyamanan pengoperasian, dengan bobot 646 g beserta baterai dan kartu memori (951 g dengan unit pegangan XLR), FX30 memiliki desain khas penampang rata yang cocok untuk pengambilan gambar dengan tangan atau gimbal. Pegangan kamera didesain untuk memberi fleksibilitas, stabilitas, dan kenyamanan optimal untuk sesi panjang pengambilan gambar dengan tangan. 

Sony  Cinema Line FX30Sony Cinema Line FX30

Konektor HDMI Type-A dapat digunakan untuk perekam eksternal dan perangkat layar. Konektor lain meliputi USB Type-C® , Multi/Micro-USB, mikrofon, headphone, dan Multi Interface Shoe dengan antarmuka audio digital tertanam.

Tiga lubang berulir di unit pegangan XLR untuk aksesori monitor eksternal, perekam, baterai, lampu video, extension grip, penerima mikrofon nirkabel, atau add-on lain dapat dipasang ke unit pegangan XLR pada FX30 dengan aman dan stabil. CFexpress Type A adalah standar berikutnya untuk penyimpanan ringkas dengan kecepatan tulis/baca cepat yang cocok untuk perekaman film 4K dengan kecepatan bit tinggi. Slot ganda memungkinkan perekaman relai atau simultan.

Untuk alur kerja yang menantang, output RAW 16 bit tersedia melalui koneksi HDMI ke perekam eksternal yang kompatibel. Output video RAW memiliki resolusi 4672 x 2628 [16:9], melampaui resolusi DCI-4K.

 

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)