Platform OCA Indonesia Kini Balas Pesan dan Keluhan Pelanggan dengan Chatbot

Uli Febriarni
Sabtu 07 September 2024, 11:22 WIB
OCA Indonesia kini punya chatbot OCA AI (Sumber: Telkom)

OCA Indonesia kini punya chatbot OCA AI (Sumber: Telkom)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus mengimplementasikan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) pada produk dan layanan digitalnya. Salah satunya dengan menyematkan AI pada OCA Indonesia, produk unggulan dari Leap Telkom Digital.

Teknologi AI akan diimplementasikan pada chatbot OCA Indonesia yang diberi nama OCA Automated Interaction (OCA AI).

"Teknologi mutakhir di OCA AI mampu membalas chat secara pintar dan otomatis, sehingga dapat mengurangi keterlibatan manusia dalam membalas pesan atau menangani keluhan secara manual," ungkap Telkom, seperti diakses Sabtu (7/9/2024).

Baca Juga: Cuma Setelapak Tangan, Drone DJI Neo Tawarkan Video 4K Ultra-Stabil dan 6 Sudut Bidikan

Hadirnya Chatbot AI pada OCA dapat menjadi solusi bagi pelaku usaha dalam mengefisienkan pemanfaatan karyawan. Dengan begitu, pelaku usaha bisa lebih fokus menempatkan karyawannya untuk menangani hal-hal yang sifatnya lebih strategis, dan mendatangkan benefit lebih bagi perusahaan maupun lembaga yang menggunakan OCA Indonesia.

Kehadiran OCA AI juga akan membantu pelaku usaha dalam mengembangkan chatbot sendiri sesuai dengan kebutuhan.

Berkat dukungan omnichannel yang lengkap, OCA AI memudahkan pengguna mengimplementasikan chatbot di berbagai channel komunikasi.

Melalui cara ini, perusahaan dapat lebih meningkatkan layanan pelanggan memberikan dampak positif terhadap perusahaan. Selain itu, OCA AI juga dapat digunakan untuk mengotomatisasikan komunikasi di banyak industri, salah satunya bagi dunia pendidikan.

Baca Juga: Sejumlah Bocah dari Kawasan Kumuh Sector 36 India Hilang dan Dibunuh, Bagaimana Polisi Ungkap Pelakunya?

Baca Juga: Vredeburg Fair 2024 Suguhkan Pameran Sejarah dan Program Publik Interaktif di Museum

EVP Digital Business and Technology Telkom, Komang Budi Aryasa, menyatakan bahwa di Telkom mereka selalu berkomitmen untuk memberikan solusi terbaik melalui produk dan layanan digital.

"Seperti penyematan AI pada chatbot OCA yang kami namakan OCA AI. Nantinya OCA AI dapat digunakan untuk mengefisiensikan alur kerja perusahaan sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih banyak lagi," kata dia.

Baca Juga: Garmin Dash Cam™ X: Lensanya Anti Silau, Kualitas Rekaman 4K

Keunggulan chatbot AI yang dibangun OCA Indonesia telah dirasakan manfaatnya oleh Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya.

Penggunaan sistem chatbot OCA merevolusi proses komunikasi ITS secara signifikan dengan mengusung otomatisasi.

Kini chatbot OCA sudah mampu menangani berbagai keluhan, permintaan, dan pertanyaan yang diajukan oleh civitas academika ITS. Terlebih, ketika OCA AI yang didukung dengan kemampuan AI generatif rampung dikembangkan, chatbot yang ada di OCA Indonesia akan semakin pintar dan semakin memudahkan penggunanya.

Sebelumnya, civitas akademika ITS harus secara manual mengajukan pertanyaan melalui web dan harus memilih unit yang dituju secara benar. Cara ini sering kali mengalami kendala, karena terkadang pengguna salah memilih unit yang dituju. Sehingga proses penanganan dari permasalahan yang diajukan memakan waktu lama, atau bahkan tidak terproses sama sekali.

Setelah menggunakan chatbot OCA yang dihubungkan dengan aplikasi WhatsApp, kini setiap pertanyaan umum sudah dikategorikan sehingga mahasiswa, dosen, tenaga pendidik dapat memilih sesuai kategori pertanyaan.

Contohnya mahasiswa baru jenjang S1 (sarjana) akan memiliki pilihan pertanyaan yang berbeda dengan mahasiswa jenjang S2 (pascasarjana).

"Layanan chatbot OCA menghilangkan kebingungan yang sebelumnya terjadi dalam proses komunikasi di ITS, dan mampu membalas keluhan lebih optimal. Setelah nanti OCA AI resmi diluncurkan, chatbot OCA mampu belajar mandiri dan bisa menjawab pertanyaan yang diajukan tanpa perlu mengatur kategorisasinya," lanjut perusahaan.

Dengan memanfaatkan layanan chatbot OCA, pihak ITS bisa mengirimkan hingga 30.000 pesan ke mahasiswa baru setiap tahunnya. Berkat teknologi yang ada di OCA Indonesia, ITS dapat memperbarui dan meningkatkan kualitas komunikasi kampus dengan mahasiswa, orang tua, dan alumni melalui chatbot yang telah diotomatisasi.

Baca Juga: Samsung x Universal Pictures Meluncurkan Speaker Nirkabel Music Frame Wicked Edition

Kepala Seksi Hubungan Pelanggan dan Perencanaan Bisnis ITS, Dini Adni Navastara, mengakui chatbot OCA terbukti memudahkan dan membantu tim service desk mereka, dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh calon mahasiswa, mahasiswa, dosen, alumni, hingga pihak-pihak di luar kampus dengan efisien dan cepat.

Langkah OCA Indonesia menyematkan AI pada layanan chatbot miliknya, menjadi upaya nyata OCA Indonesia untuk terus mendorong inovasi dalam solusi digital, untuk membantu pengguna mengoptimalkan kinerjanya.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait
Techno

Telkom Sematkan AI Pada Layanan Netmonk

Kamis 15 Agustus 2024, 17:28 WIB
Telkom Sematkan AI Pada Layanan Netmonk
Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)