Techverse.asia - AMD mengumumkan prosesor AMD Ryzen AI 300 Series dengan Neural Processor Unit (NPU) untuk PC bertenaga kecerdasan buatan (AI) generasi berikutnya sekaligus fitur-fitur teknologi baru yang mampu mendukung dan jadi pilihan sehingga pemakai bisa semakin kreatif dan produktif di segala aktivitas yang dijalani.
Baca Juga: Realme 13 Pro 5G Didukung 3D VC Cooling System, Cocok Buat Main Gim
Prosesor AMD Ryzen denganAMD Ryzen AI menghadirkan performa serta efisiensi daya yang menambah pengalaman pengguna secara real-time sehingga lebih kaya dalam kolaborasi video, kreasi konten, produktivitas, gim, perlindungan keamanan hingga pemakaian hybrid.
"Fitur teknologi kecerdasan buatan telah disematkan dalam perangkat laptop berprosesor AMD Ryzen AI 300 Series yang bisa menunjang segala kegiatan harian dan meningkatkan produktivitas. Ini adalah kontribusi AMD guna bersinergi dalam ekosistem baru di era AI kekinian dan masa depan," kata Head of Sales ApeJ Consumer AMD Matthew Carr dalam keterangan tertulisnya kami lansir, Jumat (20/9/2024).
AMD Ryzen AI 300 Series mendorong batas pada apa yang mungkin dilakukan dengan menampilkan performa APU yang kilat, NPU bertenaga dengan 50 TOPS, dan NPU block floating point yang pertama di dunia yang menggandakan performa aplikasi 16-bit tanpa mengorbankan akurasi.
Baca Juga: Lenovo Meluncurkan 3 Destkop ThinkCentre Bertenaga AMD Ryzen Pro 8000
Sebagai prosesor AMD Ryzen AI generasi ketiga, chipset ini menghadirkan kecerdasan buatan terdepan serta kinerja komputasi untuk PC Copilot Plus ultra-thin dan premium.
Dibangun pada arsitektur AMD XDNA 2 yang baru, NPU baru tersebut menawarkan 50 TOPS kekuatan pemrosesan kecerdasan buatan, melampaui ketentuan PC Copilot Plus AI, dengan kinerja mesin AI tiga kali lipat jika dibandingkan AMD Ryzen AI generasi ke-2.
Berkat dukungan aristektur paling anyar, prosesor AMD Ryzen AI 300 Series ini dilengkapi dengan 12 core dan 24 multithread dengan arsitektur Zen 5 serta Zen 5C dan memori L3 cache 50 persen lebih banyak dibandingkan dengan prosesor Zen 4 yang sebelumnya menjanjikan performa yang cepat pada laptop yang sangat tipis.
Baca Juga: ASUS Umumkan Perilisan Hardware Kelas Server dengan Dukungan AMD EPYC 4004
"Dengan arsitektur kecerdasan buatan yang canggih dan kinerja supercharged untuk gaming dan produktivitas, generasi ketiga dari seri AMD Ryzen AI memungkinkan performa komputasi laptop yang cerdas, responsif, dan privat," ujarnya.
Dengan mesin AI spesial yang dibuat di atas arsitektur AMD XDNA 2 baru, AMD Ryzen AI Series meningkatkan kreativitas maupun produktivitas dengan menangani beban kerja AI lokal secara efisien, menghasilkan konten, dan mengotomatisasi alur kerja sembari mempertahankan efisiensi daya.
Menampilkan arsitektur grafis AMD RDNA 3.5 baru, prosesor itu juga dilengkapi dengan grafis AMD Radeon 800M Series terbaru yang didesain guna memberikan framerate yang lancar serta pengalaman bermain gim tipe AAA.
Baca Juga: ASUS ROG Hadirkan Zephyrus G16 yang Diperbarui Total, Pakai Prosesor AMD Ryzen AI 9
Untuk di Indonesia, prosesor AMD Ryzen AI 300 Series tersedia untuk lini laptop gaming, pembuatan konten, dan produktivitas dari para mitra OEM seperti ASUS TUF A14 dan A16, ASUS ROG Zephyrus G16, ASUS Vivobook S14, ASUS Vivobook Pro Art, MSI Stealth A16, MSI Summit A16, Lenovo Yoga Pro 7, dan Acer Swift 14 AI.
Di sisi lain, perkembangan teknologi kecerdasan buatan di Tanah Air sangat berkorelasi dengan pengguna internet dimana pada tahun 2023 tercatat ada 213 juta atau lebih dari 77 persen populasi Indonesia sudah menjadi pengguna internet dan juga pertumbuhan startup yang memanfaatkan teknologi ini dalam menunjang kegiatan bisnis.
Seiring dengan nilai baru yang dibawa pula, kemajuan AI turut mendorong pengalaman produktivitas bekerja menjadi lebih efektif dan efisien.
Baca Juga: Intel Resmi Melansir Lunar Lake: Chipset untuk PC Copilot Plus Kecerdasan Buatannya
