Youtube Studio Kini Ditenagai AI, Bantu Hasilkan Ide hingga Judul Video

Rahmat Jiwandono
Senin 23 September 2024, 15:58 WIB
Youtube Studio ditenagai kecerdasan buatan. (Sumber: Youtube)

Youtube Studio ditenagai kecerdasan buatan. (Sumber: Youtube)

Techverse.asia - Youtube mengumumkan bahwa kreator kini dapat bertukar pikiran untuk membuat video dengan bantuan kecerdasan buatan (AI) secara langsung di Youtube Studio. Hal ini terungkap di acara Made On Youtube yang dilaksanakan pada minggu lalu.

Tak ketinggalan, Youtube juga akan segera mulai mengizinkan kreator membuat gambar mini (thumbnail) yang dibuat dengan AI dan dengan cepat menanggapi pengguna dengan komentar baru yang dibantu AI.

Baca Juga: Hollyland Hadirkan Headset Solidcom SE, Sistem Interkom Nirkabel untuk Komunikasi

Setelah melakukan pengujian beta kemampuan kreator untuk bertukar pikiran tentang ide video dengan bantuan AI pada Mei 2024, Youtube resmi meluncurkan fitur tersebut untuk semua orang. Untuk bisa menggunakan fitur ini, kreator perlu memasukkan perintah yang membantu mereka bertukar pikiran tentang berbagai topik tertentu.

Direktur Manajemen Produk Youtube Studio Ebi Atawodi mengatakan bahwa fitur tersebut memanfaatkan komentar kreator dan apa yang sedang tren untuk memberi kreator daftar ide video. Misalnya, kreator mungkin mendapatkan beberapa komentar yang meminta video lanjutan tentang topik tertentu.

"Saat kamu masuk ke Tab Inspirasi sekarang, alih-alih memiliki kotak pencarian seperti ini, ada 10 ide untuk membantunu memulai. Dan kemudian, kreator mulai membicarakan tentang hal itu," katanya.

Tab Inspirasi baru di aplikasi Youtube Studio, yang telah diuji perusahaan secara terbatas selama beberapa bulan terakhir. Tugas tab ini, pada dasarnya, adalah memberi tahu apa yang harus dibuat: alat bertenaga AI akan menyarankan konsep untuk video, memberikan judul serta thumbnail, dan bahkan menulis kerangka dan beberapa baris pertama video untuk pemakai.

Baca Juga: Garmin Coach Mendapat Serangkaian Pembaruan

Youtube membingkainya sebagai alat curah pendapat yang bermanfaat, tetapi juga mengakui bahwa pemakai dapat menggunakannya untuk membangun seluruh proyek.

Lebih lanjut, dalam beberapa bulan mendatang, setelah kreator mulai membuat kerangka videonya, Youtube Studio akan menyarankan serangkaian thumbnail yang dibuat AI yang dapat mereka gunakan untuk video tersebut.

Jika mereka tidak menyukai thumbnail yang dibuat oleh AI itu, mereka dapat memasukkan perintah untuk menerima jenis gambar tertentu dengan menggunakan deskripsi seperti 'surealis dan tak terduga' atau 'minimalis'.

Mengenai komentar baru yang dibantu AI, Youtube melihat fitur baru ini sebagai cara untuk memudahkan kreator berinteraksi dengan audiens mereka dengan menanggapi komentar dengan cepat. Fitur ini merekomendasikan balasan yang disesuaikan dengan gaya kreator guna memberi mereka titik awal yang bermanfaat.

Baca Juga: TikTok Studio: Bantu Kreator Kelola Konten dan Interaksi dengan Audiens

Fitur tersebut sejatinya mirip dengan balasan yang disarankan di Gmail, lantaran memberi opsi untuk respons cepat. Misalnya, jika seorang penonton meninggalkan komentar pada video kreator yang memuji mereka, platform tersebut akan menyarankan untuk menanggapinya dengan balasan yang mengatakan "Terima kasih banyak!"

"Pemakai dapat memberikan saran seperti 'terima kasih banyak telah menonton' dan kreator sekarang dapat menambahkan tanda seru atau menaruh hati atau apapun," kata Atawodi.

Selain itu, ada fitur kecerdasan buatannya lain yang juga akan hadir, yakni fitur sulih suara otomatis platform Youtube, yang mengonversi video ke berbagai bahasa, akan hadir untuk lebih banyak kreator dan bahasa.

Baca Juga: Spotter Meluncurkan Alat AI, Bantu YouTuber Bertukar Pikiran Tentang Ide Video

Mengenai fitur-fitur anyar itu, ada beberapa kemungkinan menarik tentang apa yang mungkin terjadi saat kreator lebih mudah membuat hal baru, tetapi ada kemungkinan juga Youtube akan dibanjiri video yang dirancang, ditulis, dan bahkan diproduksi oleh AI generatif yang semuanya tampak, terdengar, dan terasa sama.

Sebagian besar fitur-fitur baru ini dapat menjadi alat atau pintasan yang berguna untuk membuat konten yang tidak bermutu, dan setiap kreator harus memutuskan apa yang mereka inginkan.

Namun dari sudut pandang Youtube, perusahaan tersebut telah menghabiskan beberapa tahun terakhir untuk mencoba menurunkan standar menjadi kreator Youtube, khususnya melalui Shorts, karena perusahaan tersebut mencoba bersaing dengan TikTok dan Instagram serta banyak tempat lain tempat orang membuat konten sekarang.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Hobby22 Februari 2025, 16:51 WIB

Mau Beli Akun atau Joki Gim? BangJohn Bisa Jadi Opsi

Platform ini Tawarkan Solusi Transaksi yang Aman dan Nyaman bagi Gamers.
BangJohn memungkinkan konsumen untuk jual, beli, dan joki gim. (Sumber: istimewa)
Techno21 Februari 2025, 23:29 WIB

Instagram Tambahkan Sejumlah Fitur DM Baru dalam Pembaruannya

Pembaruan DM meliputi berbagi musik, penjadwalan pesan, penerjemahan, dan banyak lagi.
Sejumlah pembaruan di pesan langsung (DM) Instagram. (Sumber: Meta)
Culture21 Februari 2025, 18:19 WIB

Sarkem Fest 2025 Digelar 2 Hari, Ini Daftar Acaranya

Sarkem Fest menampilkan tradisi ruwahan apeman.
Sarkem Fest 2025.
Techno21 Februari 2025, 18:08 WIB

Wacom Intuos Pro Dirombak Total, Tersedia dalam 3 Ukuran

Jajaran Intuos Pro 2025 telah dirampingkan dan dilengkapi kontrol dial mekanis baru yang dapat disesuaikan..
Wacom Intuos Pro. (Sumber: Wacom)
Lifestyle21 Februari 2025, 17:51 WIB

NJZ Menjadi Bintang dalam Kampanye Denim Musim Semi 2025 Calvin Klein

Pengumuman ini merupakan yang pertama setelah perubahan nama mereka menjadi NJZ.
Member NJZ jadi model untuk koleksi pakaian musim semi 2025 dari Calvin Klein. (Sumber: Calvin Klein)
Techno21 Februari 2025, 17:08 WIB

Apple Tak Lagi Produksi iPhone 14 dan Setop Pakai Port Lightning

Apple telah beralih ke USB-C yang dimulai dari iPhone 15.
iPhone 14 (Sumber: Apple.com)
Automotive21 Februari 2025, 16:15 WIB

IIMS 2025: KIA Pajang New Sonet dan New Seltos, Begini Spek dan Harganya

Kedua SUV ini siap menemani perjalanan perkotaan hingga petualangan luar kota.
KIA New Sonet dipajang di IIMS 2025. (Sumber: KIA)
Techno21 Februari 2025, 15:23 WIB

Oppo Find N5 Rilis Global, Ponsel Lipat Tertipis di Dunia Saat Ditutup

Ini adalah perangkat lipat yang sangat tipis dengan baterai jumbo.
Oppo Find N5 dalam warna Cosmic Black dan Misty White. (Sumber: Oppo)
Automotive20 Februari 2025, 19:40 WIB

VinFast VF 3 Diniagakan di Indonesia, Ada Promo untuk Pembelian di IIMS 2025

Mobil ini bisa menjadi kompetitor untuk Wuling Air ev.
VinFast VF 3. (Sumber: vinfast)
Techno20 Februari 2025, 19:05 WIB

Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Ketiga gadget ini dihadirkan bersamaan dengan ponsel lipat tiga pertama di dunia milik perusahaan.
Huawei memberi pembaruan untuk tablet pintar MatePad Pro 13.2 inci. (Sumber: Huawei)