Nothing Ear Open Didesain untuk Tetap Bisa Mendengar Suara Sekitar

Rahmat Jiwandono
Senin 30 September 2024, 11:15 WIB
Nothing Ear Open. (Sumber: nothing)

Nothing Ear Open. (Sumber: nothing)

Techverse.asia - Nothing telah mengumumkan sepasang earbud stereo terbuka atau Open Wearable Stereo (OWS) pertamanya yang lebih cocok untuk aktivitas yang mengharuskan mendengar apa yang terjadi di sekitar.

Sesuai dengan namanya, ini adalah perangkat telinga terbuka, yang dirancang guna mempertahankan kesadaran situasional, bukan pendekatan peredam bising aktif (ANC) yang kedap terhadap suara di sekitar.

Dengan desain yang pas di dalam telinga manusia, Nothing Ear Open yang baru juga bisa menjadi alternatif yang lebih nyaman daripada earbud yang mengandalkan ujung silikon yang dimasukkan ke dalam liang telinga.

Baca Juga: Xiaomi Watch 2 Kini Punya Varian Warna Titan Grey

Dengan demikian, Nothing Ear Open bergabung dengan tren headphone yang sedang berkembang di mana teknologi peredam bising aktif dihindari demi desain yang sengaja membiarkan suara luar masuk.

Seperti, headphone Shokz yang sudah lama menawarkan hal itu melalui penggunaan teknologi konduksi tulang yang membuat telinga pemakainya tetap terbuka sepenuhnya.

Ear Open ini dibanderol seharga US$149 atau sekitar Rp2,2 jutaan, harga yang sama dengan Nothing Ear 2 dan US$50 lebih mahal daripada Ear A yang terjangkau, dan US$20 lebih mahal daripada AirPods 4 baru (tanpa ANC).

Di samping itu, sama seperti Ear 2, Nothing Ear Open yang baru menyediakan akses berbasis suara ke kueri ChatGPT melalui aplikasi Nothing X.

Baca Juga: Shokz OpenFit Air Dipasarkan di Indonesia, Lihat Harga dan Spesifikasinya

Seperti headphone open-ear lainnya, sepasang headphone baru ini dirancang untuk situasi saat pemakainya perlu mendengar apa yang terjadi di sekitar mereka. Itu bisa berupa bersepeda atau berjalan-jalan di jalanan kota.

Kebocoran suara tidak dapat dihindari dengan headphone yang tidak memiliki cup atau sisipan untuk memberikan peredam bising pasif. Desain terbuka ini dirancang dengan Sound Seal System dan speaker terarah untuk meminimalkan kebocoran suara, memastikan privasi sekaligus menghadirkan soundstage yang seimbang sempurna.

Nothing Ear Open disebut mampu dapat bertahan delapan jam dengan pengisian daya penuh, atau total 30 jam saat sesekali dipasang dan diisi ulang di dalam casing ramping setebal 19 milimeter (mm).

Namun, headphone ini tidak memiliki pengisian daya nirkabel, tetapi Nothing mengatakan pengisian daya cepat selama 10 menit dengan kabel USB-C akan memberikan waktu mendengarkan selama dua jam.

Baca Juga: Nothing Phone 2A Resmi Dirilis, Peningkatan Kapasitas Baterai Jadi 5000mAh

Daya tahan baterainya yang lama mengingat Ear Open memiliki driver 14,2 mm terbesar yang belum pernah disertakan Nothing di earbud-nya hingga saat ini, tapi dengan desain terarah untuk membantu meminimalkan kebocoran suara.

Setiap earbud juga dilengkapi sepasang mikrofon dan teknologi peredam bising terbaru Nothing (Clear Voice Technology 3.0) untuk membantu menghentikan suara dari luar agar tidak meredam suara selama panggilan.

Nothing Ear Open juga menggunakan sistem keseimbangan tiga titik dan pengait telinga silikon untuk menjaga earbud tetap terpasang dengan aman di dalam telinga.

Dengan berat masing-masing 8,1 gram, Ear Open adalah earbud terberat perusahaan tersebut hingga saat ini, tetapi pengait itu akan membantu menyebarkan beban ke seluruh telinga. Earbud ini 30 persen lebih ringan daripada earbud biasa.

Baca Juga: True Wireless Earbuds Shokz OpenFit Hadir di Indonesia, Cek Spek Lengkapnya

Nothing Ear Open ini pun menggunakan Bluetooth 5.3 dengan dukungan untuk codec AAC dan SBC, dapat terhubung ke dua perangkat Bluetooth dan beralih dengan cepat di antara keduanya, serta menawarkan "Low Lag Mode" untuk para gamer yang secara otomatis diaktifkan saat pengguna Nothing Phone berada dalam Game Mode.

Saat dipasangkan dengan ponsel lain, Low Lag Mode juga dapat diaktifkan menggunakan aplikasi seluler Nothing, yang juga memfasilitasi integrasi dengan ChatGPT.

Nothing Ear Open dapat dipesan di muka di Amerika Serikat (AS), Kanada, dan Eropa mulai 24 September 2024 melalui situs web perusahaan dan akan tersedia secara global mulai Selasa (1/10/2024) besok.

Baca Juga: Sub-merek Nothing, CMF Meluncurkan Watch Pro, Buds Pro, dan GaN 65W

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)