Rebut Kembali Minat Pengguna Dewasa Muda, Facebook Dorong Konten Lokal

Rahmat Jiwandono
Senin 07 Oktober 2024, 17:00 WIB
Facebook.

Facebook.

Techverse.asia - Meta telah menghabiskan beberapa tahun terakhir dengan menyebutkan bahwa pengguna 'dewasa muda' sangat penting bagi masa depan platform Facebook.

Kini, raksasa teknologi tersebut memperkenalkan sejumlah perubahan pada jejaring sosialnya yang berusia 20 tahun itu dalam upayanya untuk membuat pengguna yang lebih muda menghabiskan lebih banyak waktu di aplikasi tersebut.

Baca Juga: Sony Rilis 2 Monitor Gaming Inzone Baru, Dikembangkan dengan Tim Fnatic

Pembaruan itu mencakup bagian 'lokal' baru di aplikasi Facebook yang bertujuan untuk menampilkan informasi yang relevan dengan komunitas lokal mereka, fokus baru pada acara yang direncanakan di layanan tersebut, dan fitur komunitas baru untuk aplikasi perpesanan Messenger.

Perubahan tersebut, menurut Meta, akan membantu orang dewasa muda dalam menjelajahi minat mereka dan terhubung dengan dunia di luar teman dekat mereka. Menekankan acara bukanlah strategi yang sama sekali baru bagi perusahaan tersebut.

Meta meluncurkan aplikasi acara mandiri pada 2016 lalu dan kemudian mengubah namanya setahun kemudian untuk fokus pada bisnis dan acara lokal. Perusahaan tersebut diam-diam menutup aplikasi tersebut pada 2021.

Baca Juga: Perfect Corp. AI Skincare Product Recommendation: Pahami Kondisi Kulit dan Produk Skincare yang Tepat dengan Bantuan AI

Meta pun mengambil pendekatan yang sedikit berbeda pada kali ini. Bagian lokal yang baru akan menampilkan daftar Marketplace, Reels, dan kiriman dari grup Facebook di samping daftar acara dari komunitas pengguna. Berita lokal, yang sebelumnya juga telah dipromosikan Meta, tidak muncul dalam pengumuman Meta.

Selain tab lokal, Meta juga berupaya untuk membuat acara lebih menonjol di Facebook. Facebook sekarang akan menyediakan rekomendasi acara yang bisa dipersonalisasi dalam bentuk ringkasan mingguan dan akhir pekan yang akan dikirimkan kepada pengguna melalui notifikasi dalam aplikasi.

Perusahaan juga mengubah cara kerja undangan ke acara Facebook sehingga pengguna dapat mengirim undangan ke koneksi mereka di Instagram dan melalui SMS dan email. Grup di Facebook, yang menurut Meta merupakan salah satu fitur yang paling banyak digunakan oleh orang dewasa muda, juga mendapat perhatian dalam pembaruan ini.

Baca Juga: Akibat Hal Ini, Meta Dijatuhi Denda Lebih dari Rp1 Triliun

Meta bereksperimen dengan AI Grup yang dapat disesuaikan, yang memungkinkan admin untuk membuat bot yang dapat mengobrol dengan anggota untuk menjawab pertanyaan berdasarkan kiriman yang telah dibagikan dalam grup.

Di tempat lain di aplikasi, Meta mulai menguji bagian Explore seperti Instagram dan ruang khusus untuk Reels di dalam Facebook. Smeentara itu, di Messenger, Meta menambahkan fitur 'komunitas' baru, sebuah konsep yang sebelumnya diperkenalkan di WhatsApp.

Fitur komunitas memungkinkan grup yang berukuran kecil hingga sedang untuk mengatur percakapan mereka dan berinteraksi dengan cara yang lebih mirip dengan grup Facebook. Para anggotanya juga dapat membuat obrolan berdasarkan topik dan terdapat alat moderasi dan admin bawaan untuk mengontrol siapa yang dapat bergabung.

Perubahan tersebut merupakan bagian dari upaya yang lebih luas oleh Meta untuk membawa kembali orang-orang muda ke aplikasinya dengan fitur yang disesuaikan dengan cara mereka menggunakan media sosial.

Baca Juga: Tampilan Video Facebook Sekarang Jadi Vertikal, Sangat Mirip dengan TikTok

"Facebook masih untuk semua orang, tetapi untuk membangun generasi konsumen media sosial berikutnya, kami telah membuat perubahan signifikan dengan mempertimbangkan orang dewasa muda," tulis Kepala Aplikasi Facebook Tom Alison, pada Mei tahun ini.

Kendati demikian, apakah upaya terbaru Meta ini akan berhasil, masih belum jelas. Perusahaan tersebut mengatakan, ada lebih dari 40 juta orang dewasa muda yang menggunakan aplikasi Facebook di Amerika Serikat (AS) dan Kanada, angka yang diklaim tertinggi dalam lebih dari tiga tahun terakhir.

Namun, itu masih merupakan persentase yang relatif kecil dari total penggunanya di wilayah tersebut dan bagian yang lebih kecil lagi dari keseluruhan penggunanya.

Baca Juga: Ingin Punya Tanda Centang Biru di Facebook dan Instagram? Langganan Saja Meta Verified

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.