Jete VOLT Didukung dengan GPS Bawaan, Cocok Dipakai di Luar Ruangan

Rahmat Jiwandono
Selasa 15 Oktober 2024, 21:32 WIB
Jete VOLT. (Sumber: jete)

Jete VOLT. (Sumber: jete)

Techverse.asia - Jete Indonesia baru saja meluncurkan jam tangan pintar barunya untuk pasar Indonesia, VOLT pada Senin (14/10/2024) kemarin. Jete VOLT adalah smartwatch yang dirancang untuk orang yang hobi berpetualang di luar ruangan dan berolahraga.

Jete VOLT dipatok dengan harga Rp1,29 juta dan bisa dibeli secara online melalui Tokopedia, website resmi perusahaan, atau Doran Gadget.

Keunggulan yang ditawarkan oleh Jete VOLT ini adalah sudah disematkannya langsung fitur Global Positioning System (GPS). Pasalnya, tidak semua smartwatch memiliki fitur GPS langsung, jadi ketika saat menggunakannya harus terhubung dan sinkronisasi dengan ponsel pintar.

Baca Juga: Riset TikTok Dikabarkan Menyadari Dampak Buruknya bagi Pengguna Remaja

Jadi kalau jam tangan pintarn enggak terhubung dengan smartphone, maka tak bisa melacak rute. Namun, dengan VOLT yang memiliki built-in GPS memungkinkan untuk merekam data rute serta altimeter secara independen.

"Selama ini banyak orang berpikiran kalau semua jam tangan pintar sudah dilengkapi dengan GPS, mereka cuma mengambil sinyal dari GPS smartphone," ujar Chief Executive Officer (CEO) Jete Indonesia Jhonny Trio Doran.

Secara desain, Jete VOLT dirancang lebih kokoh dan tangguh. Bodi jam tangan pintar ini terbuat dari material zinc alloy, tali strap-nya terbuat dari bahan silikon yang lembut dan nyaman untuk digunakan.

Bobot VOLT cuma sekitar 42 gram saja. Layarnya berpanel AMOLED berukuran 1,43 inci dengan resolusi 466 x 466 piksel yang dapat dilihat jelas meskipun sedang berada di bawah sinar matahari yang terik secara langsung.

Baca Juga: Sinopsis Tebusan Dosa, Film Misteri Horor Pertama Garapan Yosep Anggi Noen

Saat terkena percikan air, Jete VOLT pun diklaim tidak akan bermasalah. Sebab, sudah memiliki ketahanan sampai 5 ATM. Tak hanya mendukung dengan fitur layar sentuh (touch screen), pengguna dapat memilih mode, ganti wallpaper, dan menggeser menu dengan rotary key control di bagian samping bodi jam tangan.

"Kapasitas baterai Jete VOLT sebesar 450mAh yang mampu membuatnya bertahan selama 4-5 hari untuk pemakaian normal. Sedangkan kalau dalam mode siaga dan hemat daya mampu digunakan sampai dengan 10-20 hari," terangnya.

Untuk pengisian daya baterainya sudah menggunakan model wireless, sehingga membuat pengisian semakin cepat dan juga nyaman, minimalis, serta mengurangi risiko terjadinya kerusakan.

Fitur navigasi pada VOLT yang terbilang cukup lengkap. Mode GPS yang tersambung ke sinyal satelit, membuat penggunya enggak harus membawa ponsel dan mengandalkan GPS dari perangkat tersebut.

Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Smartwatch Huawei Watch D2, Desainnya Lebih Ringan dan Ramping

Terdapat pula fitur altimeter yang memberikan data mengenai seberapa jauh serta seberapa tinggi pengguna di atas permukaan laut dan telah bergerak secara real-time. Dengan demikian, ini akan membantu saat dipakai naik gunung, lari vertikal, trail running, bersepeda, dan masih banyak lagi.

Selain itu, ada fitur barometer yang akan membantu perencanaan dan pengambilan tindakan yang lebih cepat. Khususnya saat terjadi perubahan cuaca yang drastis lewat pemantauan perubahan tekanan udara ketika melakukan olahraga outdoor atau berpetualang di alam liar.

"Termasuk ada fitur kompas sebagai penunjuk arah saat sedang berada di alam terbuka," ujarnya.

Jete VOLT juga dibekali dengan fitur-fitur kesehatan seperti pemantau detak jantung, pemantau kualitas tidur, Sp02 guna memantau kadar oksigen dalam darah, hingga pemantau stres. Untuk olahraga, terdapat lebih dari 100 mode sports baik untuk indoor ataupun outdoor.

Baca Juga: Garmin Meluncurkan Lily 2 Active, Desainnya Kecil dengan GPS Internal

"Tak lupa kami juga menambahkan fitur seperti Find My Phone untuk melacak ponsel yang hilang berdasarkan lokasi terakhir, watch face yang bisa dipersonalisasi, dan mendengarkan musik ketika terhubung ke smartphone," kata dia.

Fitur tambahan dari segi fisik lainnya adalah flashlight atau senter yang built-in di perangkat ini. Hal itu akan membantu pengguna ketika menggunakannya di malam hari maupun di kondisi minim cahaya sekalipun.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Automotive15 November 2024, 18:17 WIB

Chery J6: Mobil Listrik Tipe SUV Offroad Pertama di Indonesia

Era Baru SUV Offroad dengan Energi Berkelanjutan.
Chery J6. (Sumber: dok. chery)
Techno15 November 2024, 17:38 WIB

Spotify akan Mulai Bayar Host Siniar Video, Apa Syaratnya?

Spotify akan mulai membayar host podcast video berdasarkan seberapa baik kinerja video mereka.
Spotify.
Techno15 November 2024, 17:06 WIB

Apple Merilis Final Cut Pro 11 yang Kini Bertenaga Kecerdasan Buatan

Final Cut Pro 11 memulai babak baru dalam penyuntingan video di Mac.
Final Cut Pro 11. (Sumber: Apple)
Automotive15 November 2024, 16:09 WIB

Deretan Mobil yang Diumumkan di Gelaran KIA EV Day 2024

Distributor dan media berkumpul untuk melihat lebih dekat beberapa model EV terkini dan yang akan datang dari KIA, serta kendaraan konsep.
Deretan mobil yang diperkenalkan KIA pada EV Day 2024. (Sumber: KIA)
Techno15 November 2024, 15:50 WIB

Hitachi Vantara Memperluas Platform Penyimpanan Cloud Hibrida dengan Penyimpanan Objek

Platform Penyimpanan Virtual One mengintegrasikan penyimpanan objek dengan blok dan file.
Hitachi Virtual Storage Platform One. (Sumber: Hitachi)
Startup15 November 2024, 15:32 WIB

GoTo x Indosat Kembangkan Sahabat-AI: LLM Sumber Terbuka Berbasis Bahasa Indonesia

Sahabat-AI sudah digunakan untuk Dikte Suara (Dira), teknologi AI GOTO yang diluncurkan untuk keperluan bisnis unit Financial Technology (Fintech) dan Gojek.
GoTo hadirkan Sahabat-AI untuk Bahasa Indonesia dan bahasa daerah. (Sumber: GoTo)
Startup15 November 2024, 14:35 WIB

3 Startup Teknologi Iklim di Asia Tenggara yang Patut Diperhatikan Investor

Tiga perusahaan rintisan ini memiliki prospek yang menjanjikan bagi investor.
Tiga perusahaan rintisan teknologi iklim di Asia Tenggara. (Sumber: AC Ventures)
Techno15 November 2024, 14:13 WIB

Mantap! Daya Saing Digital Indonesia Naik ke Peringkat 43 Dunia

Tapi masalah kecepatan internet jadi persoalan utama yang patut mendapat perhatian.
Ilustrasi daya saing digital. (Sumber: freepik)
Techno14 November 2024, 17:21 WIB

Laporan e-Conomy SEA 2024: Perekonomian Digital Indonesia akan Mencapai GMV yang Fantastis

Sektor e-commerce dan perjalanan menjadi penopang berkat bantuan AI dalam mendorong pertumbuhan di lima sektor utama tahun ini.
Ilustrasi ekonomi digital. (Sumber: freepik)
Startup14 November 2024, 15:23 WIB

Privy x Julo: Sediakan Tanda Tangan Elektronik untuk Platform Tekfin Julo

Privy semakin dipercaya berbagai pihak sebagai penyedia layanan digital trust terbaik di tanah air.
Privy.