Huawei dan XL Axiata Luncurkan Pembangunan Jaringan Inti Terkonvergensi Penuh

Rahmat Jiwandono
Minggu 20 Oktober 2024, 14:14 WIB
Huawei x XL Axiata. (Sumber: huawei)

Huawei x XL Axiata. (Sumber: huawei)

Techverse.asia - Huawei dan XL Axiata, sebagai salah satu operator seluler terkemuka di Indonesia, baru-baru ini mengumumkan tonggak penting dalam perjalanan menuju 5G melalui peluncuran jaringan inti yang sepenuhnya terkonvergensi.

Jaringan canggih ini mendukung layanan 2G, 4G, dan 5G NSA & SA, yang awalnya melayani wilayah utama di sekitar DKI Jakarta. Dengan penerapan ini, XL Axiata siap memberikan pengalaman yang lebih berkualitas dengan bandwidth yang lebih tinggi, dan latensi yang sangat rendah bagi para pengguna.

Baca Juga: Huawei Merilis MatePad 12 X untuk Pasar Global, Hadir dengan Layar PaperMatte

Infrastruktur baru ini juga akan mendorong transformasi digital di berbagai industri, termasuk manufaktur, pemerintahan, pertambangan, dan kepelabuhanan dengan memastikan efisiensi tinggi dan kesiapan masa depan.

Jaringan inti yang sepenuhnya terkonvergensi ini menawarkan layanan yang lancar bagi XL Axiata di seluruh 2G, 4G, dan 5G NSA & SA, yang melindungi investasi jaringan sebelumnya sekaligus memungkinkan evolusi yang lancar dan terukur.

Arsitektur yang inovatif memastikan kinerja terbaik untuk menangani permintaan trafik yang diperkirakan meningkat di area Jakarta.

Baca Juga: XL Axiata Perkuat Jaringan Jalur Penyeberangan Laut, di Atas Kapal Tetap Bisa Internetan

Selain itu, kemampuan toleransi bencana multi-level jaringan, seperti kontrol aliran tingkat sistem dan mekanisme pencegahan badai pensinyalan, menjamin keandalan yang luar biasa dengan gangguan layanan nol.

Dibangun pada arsitektur cloud-native 2.0 dan platform layanan mikro berbasis kontainer, jaringan inti memungkinkan inovasi layanan yang cepat dan secara signifikan mengurangi waktu peluncuran untuk layanan baru.

Jaringan inti yang ditingkatkan juga mendukung tujuan XL Axiata di segmen konsumen (toC) dan bisnis (toB). Kemampuan bandwidth yang sangat tinggi menjadikan jaringan ini ideal untuk layanan seperti Virtual Reality (VR), Augmented Reality (AR_, dan cloud gaming.

Baca Juga: eSIM XL Axiata Laku Keras, Berikut Daftar Smartphone yang Sudah Bisa Pakai eSIM

Sementara itu, solusi canggih seperti Public Network Integrated Non-Public Network (PNI-NPN) dan VPN seluler memungkinkan koneksi yang efisien untuk industri seperti manufaktur, yang mendukung pengembangan cepat layanan perusahaan baru.

Chief Technology Officer (CTO) XL Axiata I Gede Darmayusa mengatakan bahwa pihaknya merasa bangga dengan langkah yang solid menuju 5G ini. Hal ini terjadi berkat kemitraan kami dengan Huawei.

"Jaringan ini tidak hanya mendukung 5G tetapi juga terus meningkatkan pengalaman bagi pengguna 4G kami. Lewat kerjasama dengan Huawei, kami berkomitmen untuk mendorong inovasi dan berkontribusi pada transformasi digital Indonesia," katanya.

Baca Juga: ByteDance Akan Gunakan AI Generatif Besutan Huawei

Direktur Carrier Network Business Group (CNBG) Huawei Indonesia Kevin Zhou menyatakan, ini adalah lanjutan kolaborasi dengan XL Axiata. "Sebagai pemimpin TIK global, kami yakin bahwa jaringan inti kami yang terkonvergensi sepenuhnya akan memberikan pengalaman kelas dunia bagi pelanggan XL Axiata," ujar Kevin.

Ke depannya, XL Axiata dan Huawei berencana untuk lebih memperdalam kerja sama mereka, bekerja sama erat dengan para mitra untuk memperluas skenario layanan 5G, mempercepat pertumbuhan industri, dan mempersiapkan pengembangan layanan digital yang lebih baik di masa mendatang.

Didirikan pada 1987, Huawei adalah penyedia infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan perangkat pintar terkemuka di dunia.

Baca Juga: Bitcoin Jadi Aset dengan Performa Terbaik Sepanjang Tahun Ini

Dengan solusi terintegrasi di seluruh domain utama – jaringan telekomunikasi, daya digital, perangkat pintar, dan layanan cloud – Huawei berkomitmen untuk menghadirkan digital ke setiap orang, rumah, dan organisasi untuk dunia yang sepenuhnya terhubung dan cerdas. Di Huawei, fokus inovasi adalah pada kebutuhan pelanggan.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno20 Desember 2024, 17:43 WIB

ASUS TUF Gaming A14 Resmi Meluncur di Indonesia, Lihat Speknya

Jelang akhir 2024, ASUS rilis laptop gaming tipis berteknologi AI.
ASUS TUF Gaming A14. (Sumber: istimewa)
Techno20 Desember 2024, 17:29 WIB

Sandisk dengan Logo Baru akan Segera Tiba

Filosofi kreatif yang mencerminkan dunia dengan ketangguhan ekspresi data yang memajukan aspirasi dan peluang.
Logo baru Sandisk. (Sumber: Sandisk)
Techno20 Desember 2024, 15:27 WIB

Samsung Luncurkan Kulkas Anyar: Disematkan Teknologi AI Hybrid Cooling

Kulkas inovatif merevolusi cara pendinginan dengan modul Peltier.
Kulkas Samsung dengan teknologi AI Hybrid Cooling. (Sumber: Samsung)
Techno20 Desember 2024, 15:17 WIB

Khawatir Aplikasinya Dilarang di AS, CEO TikTok Bertemu Donald Trump

TikTok meminta Mahkamah Agung AS untuk menunda larangan yang akan datang.
Tangkapan layar CEO TikTok Shou Zi Chew memberikan kesaksian di depan anggota Kongres AS, Kamis (24/3/2023) waktu setempat. (Sumber: Youtube C-SPAN)
Startup20 Desember 2024, 14:56 WIB

Funding Societies Raup 25 Juta Dolar, Tingkatkan Modal bagi UMKM

Startup teknologi finansial ini akan memberi pinjaman dana bagi pelaku UMKM.
Funding Socities. (Sumber: istimewa)
Startup20 Desember 2024, 14:43 WIB

Grup Modalku Dapat Investasi dari Cool Japan Fund, Segini Nominalnya

Modalku adalah platform pendanaan digital bagi UMKM di Asia Tenggara.
Modalku.
Startup20 Desember 2024, 14:03 WIB

Impact Report 2024: Soroti Kepemimpinan Perempuan dan Pengurangan Emisi CO2

AC Ventures, bekerja sama dengan Deloitte, merilis Impact Report 2024 yang menunjukkan komitmen berkelanjutan terhadap dampak sosial dan lingkungan di Asia Tenggara.
AC Ventures.
Startup20 Desember 2024, 13:39 WIB

Qiscus Bertransformasi Jadi AI-Powered Omnichannel Customer Engagement Platform

Qiscus mengmumkan transformasi AI guna akselerasi pasar Asia Tenggara.
Qiscus.
Techno19 Desember 2024, 19:07 WIB

Google Whisk: Alat AI Baru untuk Bikin Gambar dari Gambar Lain

Google bereksperimen dengan generator gambar baru yang menggabungkan tiga gambar menjadi satu kreasi.
Hasil imej berbasis gambar yang dibuat oleh Google Whisk. (Sumber: Whisk)
Techno19 Desember 2024, 18:29 WIB

ASUS NUC 14 Pro: PC Mini Bertenaga Kecerdasan Buatan yang Desainnya Ringkas

ASUS mengumumkan NUC 14 Pro AI.
ASUS NUC 14 Pro. (Sumber: asus)