Infinix Hot 50 Pro Plus Rilis Global, Begini Harga dan Spesifikasinya

Rahmat Jiwandono
Senin 21 Oktober 2024, 17:22 WIB
Infinix Hot 50 Pro Plus. (Sumber: Infinix)

Infinix Hot 50 Pro Plus. (Sumber: Infinix)

Techverse.asia - Infinix secara resmi meluncurkan seri Hot 50, yang meliputi Hot 50 Pro Plus, Hot 50 Pro, Hot 50, Hot 50 5G, dan Hot 50i. Setiap model smartphone ini menawarkan perpaduan estetika, daya, dan fungsionalitas.

Bertema 'Wooow New Hot' dan terinspirasi oleh desain kamera belakang ultra-oval, seri ini memikat dengan estetika yang berani sekaligus menghadirkan fungsionalitas berkinerja tinggi.

"Dengan Infinix Hot 50 Pro Plus, kami memadukan desain lengkung 3D tertipis di dunia dengan Titan Armor Protection, menciptakan perangkat yang memadukan gaya dengan daya tahan yang tangguh," ujar General Manager Infinix Tony Zhao, Senin (21/10/2024).

Baca Juga: Edifier Q65: Speaker Desktop Active Monitor dengan Pengisi Daya GaN

Infinix Hot 50 Series akan tersedia mulai dari US$80 atau sekitar Rp1,2 jutaan, menghadirkan harga terjangkau di seluruh jajaran perangkatnya. Sementara itu, Hot 50 Pro Plus akan ditawarkan dalam pilihan warna termasuk Titanium Grey, Sleek Black, dan Dreamy Purple.

Infinix memperkenalkan TitanWing Architecture di Hot 50 Pro Plus, memadukan estetika ramping dengan ketahanan yang awet. Teknologi ini telah dilengkapi struktur FeatherLight Wing-Like SlimEdge, yang menghadirkan layar 3D Curved SlimEdge berukuran 6,8 mm, diklaim yang tertipis di dunia.

Desain kamera belakang ultra-oval, yang disempurnakan oleh Luxury Master Craftsmanship (LMC). Terinspirasi dari keahlian pembuatan jam tangan mewah, LMC tersebut memastikan estetika premium, tekstur yang halus, serta desain yang ditingkatkan secara keseluruhan.

Baca Juga: Engsel Infinix Zero Flip Diklaim Tahan Banting

Dengan memanfaatkan material polietilenaimina (PEI) dan teknologi deposisi uap fisik (PVD), lapisan metalik yang padat diaplikasikan ke permukaan, memastikan tampilan yang ramping sekaligus mempertahankan ketahanan yang ringan.

TitanWing Architecture mengintegrasikan motherboard yang dioptimalkan, mengurangi ukuran komponen internal hingga 24 persen, memaksimalkan ruang untuk elemen penting seperti baterai kepadatan tinggi, yang memberikan daya yang lebih lama dalam bentuk yang lebih ramping.

Infinix Hot 50 Pro Plus

Selain itu, ponsel entry level ini dilengkapi dengan speaker yang sangat tipis, yang meningkatkan kualitas audio sambil mempertahankan profil rampingnya. Untuk daya tahannya menggunakan arsitektur Titan Armor Protection.

Didukung chipset Helio G100, Infinix Hot 50 Pro Plus menawarkan kinerja yang lumayan. Pun telah disertifikasi oleh TÜV SÜD untuk kelancaran selama 60 bulan, memastikan kinerja bebas hambatan hingga lima tahun.

Baca Juga: Infinix Hot 30i Resmi Dijual di Indonesia, Ponsel Entry Level dengan RAM Besar

Sertifikasi IP54 melindungi perangkat dari debu dan cipratan, sementara Wet and Greasy Touch Precision memberikan kontrol yang lancar dalam kondisi yang menantang. Layarnya AMOLED 120Hz selebar 6,78 inci, dilindungi oleh Corning Gorilla Glass, memberikan visual yang hidup dengan ketahanan dua kali lipat terhadap goresan dan benturan dari layar standar.

Infinix 50 Pro Plus dibenamkan baterai berkapasitas 5.000mAh, dirancang untuk penggunaan yang awet hingga empat tahun, dipasangkan juga dengan 33W Advanced FastCharge dan tiga mode pengisian daya Multi-Speed: Hyper, Smart, dan Low-Temp.

"Fitur-fitur canggih seperti Bypass Charging dan Overnight Charging Protection mampu menjaga kesehatan baterai," katanya.

Baca Juga: Redmi 14C Dirilis: Ponsel Entry Level Bertenaga MediaTek Helio G81-Ultra

Gawai ini memberikan keunggulan kompetitif dengan 16X Ultra-Resolution Touch dan unlock 90FPS untuk permainan Free Fire dan Mobile Legends: Bang Bang, memastikan permainan yang lancar dan berkinerja tinggi.

Dengan rasio touch sampling rate instan 2.160Hz, gamer dapat mengharapkan waktu respons yang sangat cepat dan tepat. Kemudian adanya fitur Game Anti-Mistouch memperkenalkan zona pencegahan sentuhan yang dapat disesuaikan, memberikan kontrol tanpa gangguan pada layar lengkung.

Hot 50 Pro Plus juga didukung dengan kamera belakang 50MP, lensa makro 2MP, dan kamera depan 13MP, memastikan kejernihan dan detail yang klir. Fitur AI canggih seperti AI Night Mode, AI Face Detection, AI Voice Capture, dan RAW HDR AI Backlight menyempurnakan fotografi, memastikan gambar hidup dan detail, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang menantang.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)