Jaga Integritas Pilkada 2024, TikTok Gandeng Bawaslu dan KPU

Rahmat Jiwandono
Minggu 27 Oktober 2024, 13:21 WIB
TikTok menggandeng KPU dan Bawaslu guna menjaga pelaksanaan Pilkada 2024. (Sumber: istimewa)

TikTok menggandeng KPU dan Bawaslu guna menjaga pelaksanaan Pilkada 2024. (Sumber: istimewa)

Techverse.asia - TikTok menggandeng Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) guna meneresukan komitmennya dalam menjaga integritas penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pada November besok.

TikTok mengelaborasikan komitmen mereka dengan mengadakan 'Lokakarya #SalingJaga TikTok Indonesia bersama Bawaslu dan KPU' yang mengajak para anggota dari kedua lembaga tersebut memahami berbagai kebijakan TikTok, termasuk bagaimana anggota bisa memanfaatkan platform TikTok untuk melindungi jalannya Pilkada 2024.

Baca Juga: Bioskop Pathé Palace Prancis Gunakan 6 Layar Samsung Onyx

Para anggota diajak guna memahami beragam skema pelaporan yang ada di platform, termasuk cara TikTok menegakkan kebijakan terhadap konten yang melanggar aturan Pilkada 2024.

Lokakarya itu telah dilaksanakan secara luring dan during yang diikuti kurang lebih 300 peserta dari kantor Bawaslu dan KPU di 37 Provinsi serta 508 kabupaten atau kota di Indonesia.

"Walaupun TikTok adalah platform hiburan, kami memiliki komitmen untuk melindungi integritas Pilkada 2024 serta turut menjaga keamanan pengguna lewat beragam upaya proaktif yang dampaknya nyata," ungkap Head of Public Policy and Government Relations TikTok Indonesia Firry Wahid lewat keterangan tertulisnya kami kutip, Minggu (27/10/2024).

Baca Juga: Telco Verify Hadirkan Proses Verifikasi dan Autentikasi Lebih Cepat untuk Mendukung Layanan Bisnis

Upaya yang dimaksud ialah Pusat Panduan Pemilu 2024, laman khusus yang ada di TikTok, menyediakan informasi kredibel dan resmi terkait dengan penyelenggaraan Pilkada 2024, yang diluncurkan bersama Bawaslu dan KPU serta telah diakses oleh lebih dari 55 juta pengguna.

"Selain itu, kami juga turut menyediakan kanal pelaporan khusus bagi Bawaslu dan organisasi sipil seperti Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) guna membantu menandai konten yang terduga melanggar peraturan Pemilu dan Panduan Komunitas TikTok untuk ditinjau oleh tim moderasi kami," ujarnya.

Pada Pemilu 2024 yang digelar Februari kemarin, kanal tersebut telah mendukung TikTok dalam menghapus 17.195 video yang melanggar kebijakan informasi, 38.002 video yang melanggar kebijakan sipil dan integritas Pemilu, dan 3.529 video yang melanggar kebijakan media sintetis serta media yang dimanipulasi selama periode 28 November 2023 sampai 15 Februari 2024.

Baca Juga: Riset TikTok Dikabarkan Menyadari Dampak Buruknya bagi Pengguna Remaja

Komisioner KPU RI Betty Epsilon Idroos menyampaikan, kesuksesan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 tak semata jadi tanggung jawab KPU atau lembaga pemerintah lain, namun juga membutuhkan peran masyarakat dan platform digital sebagai salah satu sumber informasi yang hadir secara cepat bagi masyarakat.

"Kami menyambut baik beragam insiatif yang dilakukan oleh TikTok, utamanya dalam menjaga integritas Pemilu dan Pilkada serta melawan bahaya misinformasi dan disinformasi di ranah digital," katanya.

Di luar kolaborasi dengan pemerintah serta organisasi sipil, TikTok pun terus menggaungkan kampanye #SalingJaga yang mengajak seluruh pihak untuk bersama menciptakan ruang digital yang aman dan sehat.

Kampanye tersebut juga mengingatkan pentingnya bagi warganet guna memegang kendali penuh terhadap informasi yang mereka buat, konsumsi, maupun menyebarkan di ranah daring. Menurut Firry, kolaborasi merupakan kunci melawan penyebaran misinformasi di ruang digital.

Baca Juga: TikTok Punya Fitur Baru Search Ads Campaign, Memungkinkan Iklan Tertarget

"Oleh karena itu, kami mendorong semua pihak untuk #SalingJaga keamanan pengguna dan kebenaran informasi yang ada di ruang digital, untuk bersama-sama menghadirkan pengalaman membuat serta membuat konten yang aman dan positif," ujarnya.

Baru-baru ini, TikTok telah menjalin kerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia guna menjaga penyelenggaraan integritas Pilkada 2024 lewat lokakarya TikTok Goes to Campus.

Melibatkan lebih dari 500 mahasiswa dari empat universitas ternama yang ada di Tanah Air, lokakarya tersebut digelar guna mewadahi aspirasi mahasiswa yang ingin berperan aktif dalam memerangi informasi yang menyesatkan alias hoaks terkait dengan Pilkada 2024.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno22 Januari 2025, 16:28 WIB

Apa yang Diharapkan pada Samsung Galaxy Unpacked 2025, Bakal Ada S25 Slim?

Galaxy Unpacked Januari 2025: Lompatan Besar Berikutnya dalam Pengalaman AI Seluler.
Samsung Galaxy Unpacked 2025 akan digelar pada Rabu (22/1/2025). (Sumber: Samsung)
Startup22 Januari 2025, 16:02 WIB

Antler Salurkan Pendanaan Senilai Rp49 Miliar kepada 25 Startup Tahap Awal di Indonesia

Antler Pertahankan Momentum Kuat di Indonesia, Mencatatkan 50 Investasi Selama Dua Tahun Terakhir Di Tengah Tantangan Pasar.
Antler. (Sumber: antler)
Automotive22 Januari 2025, 15:33 WIB

Harga dan Spesifikasi New Yamaha R25, Bawa Kapasitas Mesin 250CC

Tampil Sebagai Urban Super Sport, New Yamaha R25 Siap Geber Maksimal.
Yamaha R25 2025. (Sumber: Yamaha)
Techno22 Januari 2025, 14:51 WIB

Tak Disebut Pada Pelantikan Presiden AS Donald Trump, Bagaimana Nasib Bitcoin?

Bitcoin terkoreksi ke US$100 ribu pasca Presiden AS Donald Trump tidak menyebut soal kripto pada sesi pelantikan.
ilustrasi bitcoin (Sumber: freepik)
Techno21 Januari 2025, 18:55 WIB

Insta360 Luncurkan Flow 2 Pro, Tripod Khusus untuk iPhone

Gimbal ini memungkinkan pembuatan film menggunakan kamera iPhone dan punya fitur-fitur AI.
Insta360 Flow 2 Pro. (Sumber: Insta360)
Techno21 Januari 2025, 18:37 WIB

Fossibot S3 Pro: Ponsel Entry Level dengan Pengaturan Layar Ganda

Gawai ini menawarkan fitur premium, tapi harganya ramah di kantong.
Fossibot S3 Pro. (Sumber: istimewa)
Startup21 Januari 2025, 18:24 WIB

Chickin Raih Pendanaan Pinjaman Sebesar Rp280 Miliar dari Bank DBS Indonesia

Chickin didirikan pada 2018, tepatnya di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah.
Chickin. (Sumber: East Ventures)
Startup21 Januari 2025, 17:13 WIB

Banyu Dapat Pendanaan Awal Sebanyak Rp20 Miliar, Merevolusi Industri Rumput Laut

BANYU berkomitmen untuk mendukung petani dengan bibit berkualitas tinggi, teknik budidaya modern, dan akses pendapatan stabil.
Ilustrasi startup Banyu. (Sumber: istimewa)
Techno21 Januari 2025, 16:39 WIB

Upaya Donald Trump Mempertahankan TikTok di AS, Beri Perpanjangan Waktu 75 Hari

Trump menggembar-gemborkan rencananya untuk menyelamatkan TikTok selama kampanye kemenangannya.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno21 Januari 2025, 15:50 WIB

Edits: Aplikasi Edit Video yang Fiturnya Banyak Mirip CapCut

Instagram meluncurkan aplikasi pengeditan video baru yang sangat mirip dengan CapCut.
Logo aplikasi Edits milik Instagram. (Sumber: istimewa)