Tawaran Investasi Apple di Indonesia Naik 10x Lipat, iPhone 16 Segera Dijual?

Rahmat Jiwandono
Kamis 21 November 2024, 15:02 WIB
Apple (Sumber: Apple.com)

Apple (Sumber: Apple.com)

Techverse.asia - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Republik Indonesia mengonfirmasi bahwa telah menerima proposal rencana investasi Apple senilai Rp1,58 triliun atau setara dengan RpUS$100 juta selama dua tahun ke depan.

Angka tersebut naik 10 kali lipat dari rencana awal raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, California, Amerika Serikat (AS), yang hendak menanamkan modal hanya Rp158 miliar atau sekitar US$10 juta untuk membangun pabrik komponen serta aksesori di Bandung, Provinsi Jawa Barat.

Baca Juga: ASUS Republic of Gamers Mengumumkan Seri ROG Phone 9, Lihat Speknya

"Kami memang sudah menerima proposal (dari) Apple pada 18 November 2024 kaitannya dengan investasi sebesar Rp1,58 triliun pada 19 November kemarin. Tentunya kami sangat mengapresiasi niat mereka dalam proposal ini," ujar Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arif lewat keterangan resminya kepada media kami lansir, Kamis (21/11/2024).

Dikatakannya bahwa jawatannya langsung bergerak cepat dan akan segera menggelar rapat pimpinan pada hari ini guna membahas proposal itu. Dengan demikian, menurutnya, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita merespons dan menyambut baik mengenai komitmen investasi Apple itu.

Tapi, Kemenperin pun masih tetap menagih janji Apple yang hendak berinvestasi sekitar Rp300 miliar agar bisa memenuhi aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Persyaratan TKDN ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No.29/2017 tentang Ketentuan dan Cara Penghitungan Nilai Komponen Dalam Negeri Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet.

Baca Juga: Beberapa iPhone 14 Plus Kameranya Bermasalah, Apple Beri Layanan Perbaikan Gratis

Di aturan tersebut dinyatakan bahwa penghitungan TKDN bisa dilakukan menggunakan tiga skema yaitu pembuatan produk dalam negeri atau mendirikan pabrik, pembuatan aplikasi di dalam negeri, dan/atau pengembangan inovasi dalam negeri.

Sebelumnya, Apple lebih memilih untuk mengembangkan inovasi dalam negeri lewat program Apple Academy. Mereka sudah membangun tiga Apple Academy yang berlokasi di BSD Tangerang, Surabaya, dan Batam.

Febri menandaskan bahwa TKDN akan menciptakan keadilan bagi semua investor yang berinvestasi di Tanah Air, dan guna menciptakan nilai tambah dan memperdalam struktur investasi dalam negeri. Selain itu, juga sebagai bentuk keadilan bagi negara lain di mana Apple berinvestasi dan menjual produk-produknya.

"Jadi yang menjadi persoalan adalah keadilan bagi seluruh investor di Indonesia dan negara lain, bukan soal jumlah yang Apple investasikan. Hal ini akan berdampak terhadap pada penciptaan iklim usaha yang kondusif dalam negeri," ujar dia.

Baca Juga: Kapan iPhone 16 akan Masuk ke Indonesia? Ternyata Terhambat Hal Ini

Dia juga mencatat, penjualan iPhone milik Apple di Tanah Air yang merupakan pangsa besar di kawasan Asia Tenggara atau sampai 2,61 juta unit pada 2023. Sebagai perbandingan, penjualan Apple di Vietnam sendiri cuma 1,43 juta unit.

"Jika nilai pendapatan penjualan Apple di Indonesia kami perkirakan mencapai Rp30 triliun. Jumlah ini pun sebenarnya masih jauh dari nilai investasi yang direncanakan guna mendukung perkembangan ekonomi nasional dan pembangunan ekosistem teknologi digital di Indonesia," katanya.

Untuk itu, Kemenperin akan memberikan sedikitnya tiga persyaratan kepada produsen iPad dan Macbook tersebut, yang mencakup kewajiban Apple untuk mendirikan divisi penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R&D) di Indonesia.

Baca Juga: iPhone 16 Series Belum Boleh Dijual Tapi Bisa Masuk ke Indonesia, Asalkan......

"Skala pendirian divisi R&D ini pastinya akan jauh berbeda dengan Apple Academy," imbuhnya. Bukan hanya itu saja, Apple juga harus mulai serius untuk melibatkan perusahaan asal Indonesia ke dalam rantai pasok global Apple.

Kemenperin pun akan memberlakukan aturan TKDN yang sama pada perusahaan induk Google yaitu Alphabet, yang meluncurkan gawai Google Pixel 9. Hingga kini, smartphone flagship tersebut tidak boleh diperdagangkan di Indonesia karena investasi perusahaan yang sangat minim.

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno05 April 2025, 11:11 WIB

Jiplak Fitur TikTok, Reels Instagram Kini Bisa Dipercepat Saat Dilihat

Instagram kini memungkinkan pengguna untuk mempercepat Reels seperti di TikTok.
Reels Instagram sekarang bisa dipercepat saat diputar. (Sumber: istimewa)
Lifestyle05 April 2025, 11:00 WIB

Casio G-SHOCK x Barbie Rilis Jam Tangan Serba Pink

Jam Tangan GMAS110BE-4A Edisi Terbatas Mengekspresikan Pandangan Dunia Barbie.
Casio G-SHOCK GMAS110BE-4A x Barbie. (Sumber: Casio)
Techno04 April 2025, 16:36 WIB

Batas Waktu Pelarangan TikTok Berlaku 5 April 2025, Apa yang Terjadi Selanjutnya?

Trump menegaskan bahwa TikTok harus menjual platform mereka agar bisa tetap beroperasi di AS.
TikTok.
Automotive04 April 2025, 16:12 WIB

Hyundai Ungkap IONIQ 6 dan IONIQ 6 N Line dengan Desain Terbaru

Dua mobil listrik baru tersebut diperkenalkan di Seoul Mobility Show 2025.
Hyundai IONIQ 6.
Techno04 April 2025, 15:37 WIB

Spek Lengkap POCO M7 Pro 5G, Didukung Aplikasi Google Gemini

Mendefinisikan Ulang Hiburan 5G dengan Gaya dan Harga Terjangkau untuk Generasi Berikutnya.
POCO M7 Pro 5G. (Sumber: POCO)
Startup04 April 2025, 15:15 WIB

Elon Musk Sebut xAI Telah Resmi Mengakuisisi X

Masa depan kedua perusahaan tersebut saling terkait.
Elon Musk (Sumber: Istimewa)
Techno04 April 2025, 14:28 WIB

Kebijakan Tarif Trump Gemparkan Pasar Keuangan Global

Hal ini berpotensi kembali memicu kenaikan inflasi dan akan semakin menunda dimulainya kembali tren penurunan suku bunga.
Presiden AS Donald Trump. (Sumber: null)
Techno03 April 2025, 16:29 WIB

Nintendo Switch 2 akan Dijual Seharga Rp7 Jutaan, Rilis 5 Juni 2025

Perusahaan tersebut mendalami perangkat keras, fitur, dan permainan selama Nintendo Direct yang sangat sukses.
Nintendo Switch 2. (Sumber: Nintendo)
Techno03 April 2025, 16:05 WIB

Generator Gambar ChatGPT Sekarang Tersedia untuk Semua Pengguna Gratis

Sekarang semua orang dapat membuat karya seni ChatGPT ala Studio Ghibli.
Logo OpenAI (Sumber: OpenAI)
Startup03 April 2025, 14:52 WIB

Grab Dilaporkan akan Akuisisi Gojek: Butuh Dana Rp33 Triliun

Yang jadi kekhawatiran atas akuisisi ini adalah terjadinya monopoli di sektor startup layanan ride hailing.
Grab (Sumber: GRAB)