Techverse.asia - Mikrofon nirkabel DJI Mic Mini resmi diniagakan di Indonesia mulai Kamis (28/11/2024). Alat ini memiliki beberapa keunggulan, seperti bobotnya yang ringan, tanpa mengorbankan kualitas audionya, dan kompatibilitas dengan ekosistem produk DJI yang lain.
"Kami menghadirkan Mic Mini sebagai jawaban dari para kreator konten, termasuk untuk konsumen yang masih pemula guna mendapat kualitas produksi video di atas rata-rata," terang Chief Executive Officer (CEO) Erajaya Active Lifestyle Djohan Sutanto, Kamis (28/11/2024).
Mic Mini tersebut sejatinya adalah anggota anyar dari ekosistem OsmoAudio yang memungkinkan pemakainya untuk merekam audio yang berkualitas tinggi. Konsumen bisa mendapatkan produk lain dari ekosistem itu seperti DJI Mic dan Mic 2 di jaringan gerai Erajaya.
Baca Juga: Oppo Luncurkan Pad 3 Pro, Bisa Bertahan Selama 40 Hari dalam Mode Siaga
Bobotnya yang cuma 10 gram atau separuh dari berat model mikrofon DJI Mic 2, Mic Mini merupakan perangkat perekam audio yang enggak mencolok sekaligus nyaman buat dikenakan, bahkan ketika dipasang di kerah baju.
Wadah DJI Mic Mini sendiri berguna sebagai pengisi daya yang menampung dua unit transmitter serta satu unit receiver yang membuatnya mudah untuk dibawa kemana pun.
Tak perlu lagi khawatir soal gangguan suara dari sekitar sewaktu mengoperasikan DJI Mic Mini karena disematkan teknologi two-level noise cancelling guna meredam suara-suara yang tak diinginkan sesuai keperluan.
Adanya windscreen juga memungkinkan untuk meredam deru suara angin kala merekam di luar ruangan. Selain itu, dukungan perekaman audio omnidirectional menegaskan kemampuan perekaman audio dari DJI Mic Mini meski bentuknya ringkas dan ringan.
Baca Juga: Boya Meluncurkan 2 Mikrofon Nirkabel: Boyamic dan Boyalink
Pengguna bisa punya kebebasan dalam merekam audio berkat teknologi dual channel recording, dua transmitter dapat dioperasikan secara terpisah maupun digabung dalam satu track yang sama.
Lewat aplikasi DJI Mimo, pengguna dapat mengantisipasi fluktuasi volume selama perekaman guna menghindari distorsi pada hasil akhirnya. Transmisi audio pun dapat dilakukan dengan jarak maksimal 400 meter dan tetap stabil serta tetap dalam kualitas tinggi walau di lingkungan yang ramai berkat kemampuan anti-interferensi.
DJI Mic Mini yang terisi daya secara penuh bisa digunakan hingga 48 jam berikut pengisian di wadahnya. Baik receiver dan transmitter masing-masing membutuhkan waktu 90 dan 100 menit.
Baca Juga: DJI Neo: Drone yang Akan Rilis 5 September, Pas untuk Nge-vlog
Erajaya Active Lifestyle menghadirkan sejumlah pilihan bagi konsumen yang ingin mendapatkan mikrofon nirkabel ini, yakni paket DJI Mic Mini (2 TX + 1 RX + wadah pengisi daya) seharga Rp2,483 juta, diikuti opsi DJI Mic Mini (1 TX + 1 RX) seharga Rp1,240 juta.
"Pelangan setia juga bisa membeli transmitter secara terpisah yang hadir dalam dua pilihan warna yakni Infinity Black dan Arctic White seharga Rp620 juta," ujarnya.
Pembelian DJI Mic Mini bisa dilakukan di DJI Experience Store, Erafone, iBox, Urban Republic dan mitra resmi. Pembelian secara online juga dilayani di laman e-commerce Eraspace.com dan Official Store DJI di Blibli, Shopee, TikTok Shop, dan Tokopedia.
Sebagai bagian dari ekosistem OsmoAudio, transmitter dari DJI Mic Mini bisa dihubungkan secara langsung dengan perangkat dari DJI lainnya seperti Osmo Action 5 Pro, Osmo Action 4 dan Osmo Pocket 3 tanpa harus menggunakan receiver.
Baca Juga: Saramonic BlinkMe 2.4GHz: Mikrofon Nirkabel Pintar dengan Teknologi Layar Sentuh
Perangkat ini juga bisa terhubung ke smartphone melalui Bluetooth sehingga siapa saja bisa merekam audio berkualitas tinggi dengan aplikasi perekaman video masing-masing. Pengguna juga bisa menghubungkan DJI Mic Mini dengan drone DJI NEO melalui koneksi Bluetooth sehingga mereka bisa merekam audio tanpa gangguan dari suara baling-baling drone.