Techverse.asia - OnePlus telah mengumumkan bahwa jam tangan pintar barunya yaitu Watch 3 akan diluncurkan di pasar Amerika Serikat (AS) dan Eropa pada 18 Februari 2025.
Baca Juga: Bocoran Render Google Pixel 9A Menunjukkan Hampir Tak Ada Tonjolan Kamera
Meski begitu, perusahaan tersebut sampai saat ini belum mengumumkan harganya, tetapi konsumen bisa mendapatkan diskon US$30 atau sekitar Rp490 ribuan, jika mereka mendaftar untuk pembaruan.
OnePlus Watch 3 mengklaim akan memiliki daya tahan baterai yang lebih baik daripada smartwatch OnePlus Watch 2, yaitu dapat bertahan hingga lima hari dalam mode pintar tanpa perlu diisi ulang - yang berarti 20 jam lebih lama daripada produk pendahulunya.
Untuk mendapatkan daya tahan baterai lima hari itu - hingga 120 jam - diperlukan pengaturan pelacakan kesehatan bawaan jam tangan dan menonaktifkan layar selalu aktif (AOD) yang boros daya.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap OnePlus 13, Kameranya Didukung oleh Hasselblad
Jam tangan pintar ini juga dapat bertahan lebih lama jika pemakai bersedia mengorbankan lebih banyak fitur. Disadur dari 9to5Google, OnePlus Watch 3 akan bertahan selama 16 hari berturut-turut bila menggunakan pengaturan penghemat daya jam tangan pintar tersebut.
Sementara itu, perangkat yang dapat dikenakan ini disebutkan dapat bertahan hingga 72 jam dengan sekali pengisian daya jika penggunaannya untuk aktivitas-aktivitas berat. OnePlus menambahkan bahwa pemakai dapat menggunakannya selama seharian penuh hanya dengan pengisian daya selama 10 menit.
OnePlus pun mencoba menyeimbangkan kinerja dan masa pakai baterai dengan menggunakan dua chipset yang meliputi chipset kinerja Qualcomm Snapdragon W5 (tidak berubah dari model sebelumnya) dan chipset MCU BES2800 Eficiency yang baru.
Dengan menggunakan chipset yang kurang bertenaga untuk tugas-tugas tertentu dan pada waktu-waktu tertentu, OnePlus Watch 3 seharusnya bertahan lebih lama daripada pesaingnya seperti Google Pixel Watch 3 atau Samsung Galaxy Watch 7, yang perlu diisi dayanya setiap hari.
Baca Juga: Google Pixel Watch 3 Hadir dalam 2 Ukuran, Punya Fitur Loss of Pulse Detection
OnePlus menyatakan bahwa masa pakai baterai kali itu meningkat sebagian melalui chipset efisiensi yang ditingkatkan, dan sebagian lagi melalui penerapan teknologi baterai karbon silikon yang sama yang digunakan pada ponsel pintar flagship OnePlus 13 yang rilis bulan lalu.
Hal tersebut memungkinkan untuk memasukkan kapasitas baterai yang lebih besar ke dalam sel-sel berukuran sama, yang berarti Watch 3 memiliki kapasitas 631mAh – jauh lebih besar dari 500mAh di OnePlus Watch 2.
Ia juga memperkenalkan mahkota digital baru, yang tidak seperti yang terakhir dapat diputar untuk menavigasi sistem operasi Wear OS. Mahkota digital baru ini memperbaiki salah satu keluhan utama tentang OnePlus Watch 2: mahkota putarnya melanggar aturan desain utama dengan tidak menggulir.
Baca Juga: Bangun dari Hiatus, OnePlus Hadirkan Jam Tangan Pintar Lagi: OnePlus Watch 2
Kepala Pemasaran OnePlus Eropa Celina Shi menyampaikan kepada TechRadar bahwa mahkota putar ini dikembangkan sebagai respons terhadap panggilan dari komunitas kami mereka untuk fungsionalitas yang ditingkatkan.
"Dengan kemampuan untuk menekan dan memutar, mahkota putar membuat navigasi melalui aplikasi dan menu menjadi efisien dan intuitif – serta pada akhirnya pengalaman pengguna menjadi lebih baik," jelasnya kami kutip pada Senin (17/2/2025).
Model terbaru ini, lanjutnya, tidak terlihat jauh berbeda dari model sebelumnya di permukaan, meskipun terdapat bezel baru yang terbuat dari titanium dan layar kristal safir yang seharusnya meningkatkan daya tahannya. Smartwatch OnePlus Watch 3 akan tersedia dalam dua warna yaitu titanium zamrud dan titanium obsidian.
Baca Juga: HK10 Ultra 3, Mengklaim Diri Sebagai Kloningan Apple Watch Versi Low Budget