ASUS VivoWatch 6 Aero: Bisa Lakukan ECG dan Pantau Tingkat Tekanan Darah

Rahmat Jiwandono
Senin 14 April 2025, 19:01 WIB
ASUS VivoWatch 6 Aero. (Sumber: ASUS)

ASUS VivoWatch 6 Aero. (Sumber: ASUS)

Techverse.asia - ASUS telah menluncurkan VivoWatch 6 Aero, gelang kebugaran pertama di dunia yang mampu mengukur tekanan darah dan elektrokardiogram (EKG) melalui ujung jari.

Baca Juga: Xiaomi Smart Band 8 Pro: Tawarkan 150 Mode Olahraga

Perangkat ini mengemas fitur pemantauan kesehatan ke dalam perangkat yang dapat dikenakan desainnya yang ramping, menjadikannya pilihan utama untuk wawasan kesehatan pribadi.

Asus VivoWatch 6 Aero juga telah dilengkapi dengan standar perangkat lunak sebagai perangkat medis (SaMD), dilengkapi dengan layar AMOLED, GPS internal, dan masa pakai baterai hingga seminggu di dalam wadah yang desainnya kompak seberat 27 gram.

Beberapa tahun telah berlalu sejak ASUS memperkenalkan VivoWatch 5 Aero. Meskipun perangkat yang dapat dikenakan ini membutuhkan waktu cukup lama untuk dipasarkan, perangkat ini tetap menjadi satu-satunya perangkat sejenisnya pada saat itu yang mampu mengukur elektrokardiogram (EKG) melalui jari.

Baca Juga: Trump Kecualikan 3 Perangkat Ini dari Penerapan Tarif yang Lebih Tinggi

VivoWatch 5 Aero juga berisi sensor PPG optik yang dipasang di bagian depan yang dapat memantau kadar oksigen darah dan waktu transit denyut nadi (PTT) bersama dengan sensor yang dipasang di bagian belakang.

Kini, perusahaan telah membagikan lebih banyak detail tentang penerusnya, yang pada akhirnya dijual sebagai VivoWatch 6 Aero. Awalnya dipamerkan dalam sebuah video Youtube awal tahun ini, VivoWatch 6 Aero tampak menyerupai pelacak kebugaran murah seperti Xiaomi Smart Band 9.

ASUS VivoWatch 6 Aero

ASUS menyertakan layar AMOLED kecil yang berukuran hanya 1,1 inci dalam bodi seberat 27 gram. Layar ini menghadirkan visual yang hidup dan jernih. Ditambah lagi, antarmuka pengguna menawarkan warna yang menarik dan tingkat detail yang tinggi untuk meningkatkan pengalaman menonton.

Baca Juga: Xiaomi Hadirkan Watch S4 dan Smart Band 9 Pro, Begini Spek dan Harganya

GPS internal juga disertakan, begitu pula baterai 135mAh yang dinilai dapat bertahan hingga seminggu di antara pengisian daya. Kabarnya, VivoWatch 6 Aero juga tahan air hingga 5 ATM, namun belum ada peringkat IP yang ditawarkan. Sayangnya, ASUS belum mengungkapkan harga atau ketersediaannya.

VivoWatch 6 AERO menetapkan standar baru dalam pelacakan kesehatan dengan kemampuannya mengukur tekanan darah dan pembacaan EKG secara instan. Dengan memanfaatkan proses sputter deposition yang inovatif, sensor PPG dan EKG terintegrasi dengan mulus ke gelang tangan untuk pembacaan yang akurat dan andal.

Hanya dengan sentuhan jari saja, pengguna dapat dengan mudah memantau kesehatan kardiovaskular mereka.

Baca Juga: ASUS Ascent GX10: Superkomputer yang Didukung Nvidia GB10 Grace Blackwell

Dengan berat hanya cuma 27 gram, ASUS VivoWatch 6 Aero dirancang untuk kenyamanan terbaik tanpa mengorbankan fungsionalitas. Gelang kebugaran ini mampu memantau SpO₂, detak jantung, langkah, kalori, dan kualitas tidur, sehingga memberikan wawasan kesehatan yang komprehensif.

ASUS mengkhususkan diri dalam algoritma medis dan teknologi biosensing, dan algoritma ASUS Health AI 5.0 terbaru yang mendukung VivoWatch 6 Aero dalam mengumpulkan dan menganalisis data secara real-time untuk memberikan wawasan kesehatan kepada pemakainya sepanjang hari.

Selain itu, gelang kebugaran VivoWatch 6 Aero dikatakan mendukung standar Software as a Medical Device (SaMD). ASUS menekankan bahwa perangkat tersebut bukanlah perangkat medis, dan tidak dimaksudkan untuk digunakan untuk mendiagnosis kondisi medis.

Menawarkan GPU bawaan untuk pelacakan aktivitas yang akurat, ketahanan air 5ATM, dan masa pakai baterai satu minggu, ASUS VivoWatch 6 Aero siap untuk gaya hidup yang aktif dan bersemangat. Tali hitam dan merah mudanya dapat disesuaikan dengan suasana hati dan acara yang berbeda.

Baca Juga: Huawei Rilis 3 Perangkat Baru, Ada Tablet hingga Gelang Kebugaran

Follow Berita Techverse.Asia di Google News
Berita Terkait Berita Terkini
Techno25 April 2025, 20:09 WIB

Audio-Techinca Hotaru: Pemutar Piringan Hitam Senilai Ratusan Juta yang Bisa Melayang dan Bersinar

Turntable ini hanya akan diproduksi sebanyak seribu unit.
Turntable Audio-Technica Hotaru bersinar dalam beberapa mode dan palet warna yang berbeda. (Sumber: Audio-Technica)
Techno25 April 2025, 19:41 WIB

Motorola Luncurkan Smartwatch Pertamanya: Moto Watch Fit

Daya tahan baterai selama 16 hari kedengarannya mengesankan.
Motorola Moto Watch Fit. (Sumber: Motorola)
Techno25 April 2025, 19:16 WIB

Rayban x Meta Hadirkan Fitur-fitur Anyar, Terjemahan Langsung dan AI

Konsumen juga dapat memesannya dalam beberapa pilihan warna baru.
Kacamata pintar Rayban Meta.
Techno25 April 2025, 18:37 WIB

Data Dekarbonisasi 2025: Butuh Keseimbangan antara Biaya dan Emisi Karbon

Laporan Seagate terbaru mendesak ekosistem pusat data untuk beralih dari upaya yang terfragmentasi ke pendekatan keberlanjutan terpadu.
Laporan dekarbonisasi data 2025. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 18:06 WIB

Dukung Atlet, TikTok Menjadi Official Platform untuk Tim Indonesia

Kolaborasi ini akan berlaku untuk satu tahun ke depan.
TikTok dukung prestasi atlet nasional Indonesia. (Sumber: istimewa)
Techno25 April 2025, 16:23 WIB

Headphone Nirkabel Px7 S3 dari Bowers & Wilkins, Punya Teknologi ANC Terbaru

Mereka juga menawarkan unit penggerak yang direkayasa ulang dan bentuk yang lebih ramping.
Bowers & Wilkins Px7 S3. (Sumber: Bowers & Wilkins)
Techno25 April 2025, 15:41 WIB

OnePlus 13T Dilansir di China, Cek Spek Lengkap dan Harganya

OnePlus 13T memiliki kapasitas baterai besar.
OnePlus 13T. (Sumber: OnePlus)
Techno25 April 2025, 14:36 WIB

Persaingan AI di China Ketat, Tencent Masih Perangkat Teratas

Xiaomi hingga Lenovo naik daun, JD.com tersandung.
China. (Sumber: istockphoto)
Hobby24 April 2025, 21:13 WIB

Delta Force Mobile Version dan Season Eclipse Vigil Resmi Rilis

Hadiah pra-registrasi baru telah dibuka dan menanti para pemain.
Gim Delta Force Mobile sudah resmi diluncurkan. (Sumber: istimewa)
Startup24 April 2025, 21:01 WIB

Laporan Tracxn: Pendanaan Startup D2C di Asia Tenggara Naik 208% pada 2024

Nominal investasinya sendiri mencapai US$32,5 juta atau setara dengan Rp547,1 miliar.
Ilustrasi pendanaan startup. (Sumber: freepik)