Realme GT5 Pro Bawa Fitur Hand ID, Bisa Buka Ponsel Pakai Telapak Tangan

Realme GT5 Pro. (Sumber: Dok. Realme)

Techverse.asia - Realme resmi menghadirkan fitur buka kunci yang disebut dengan Hand ID. Kini fitur tersebut dapat ditemukan di ponsel baru perusahaan yaitu Realme GT5 Pro, dengan dukungan beberapa gerakan tangan yang terkesan praktis.

Sejatinya fitur Hand ID hanya terobosan baru dalam hal untuk membuka ponsel yang terkunci dengan menghadapkan telapak tangan ke perangkat. Sampai saat ini hanya terdapat dua cara untuk membuka ponsel yaitu dengan memindai sidik jari (fingerprint scan) dan Face ID Unlock - membuka dengan identifikasi wajah - yang pertama kali diperkenalkan oleh Apple.

Baca Juga: Realme 11 Pro Series Resmi Meluncur di Indonesia, Simak Harga dan Spesifikasi Lengkapnya

Fitur Hand ID yang terdapat di Realme GT5 Pro juga bukan yang pertama karena LG sudah lebih dahulu menerapkannya pada G8 ThinQ. Tapi kekurangannya ialah pengguna harus menyalakan layar terlebih dahulu guna mengaktifkan pelacakan layar, jadi dinilai tak praktis.

Sementara daripada menggunakan cara seperti itu, Hand ID mengaktifkan gawai lewat kamera time-of-flight dan cahaya inframerah, Realme GT5 Pro menggunakan kamera selfie 32 megapiksel untuk mendeteksi sidik jari si pengguna.

Dalam demonya, Realme menampilkan bagaimana layar aktif secara otomatis ketika telapak tangan menjauh darinya. Namun yang meragukan yaitu kamera depan akan tetap menyala sepanjang waktu, jadi mungkin ini berfungsi bersama dengan sensor jarak ultrasonik - kemungkinan besar oleh Elliptic Labs, yang hadir di banyak ponsel Android.

Baca Juga: Harga dan Spek Realme 11, Smartphone Mid Range dengan Desain Bak Jam Tangan Mewah

Realme mengatakan bahwa palm unlock (telapak tangan) lebih cepat daripada pengenalan wajah, sebagian berkat pembelajaran mesin yang menggunakan lebih dari 10 ribu model. Perusahaan bahkan mengklaim bahwa fitur keamanan ini lulus uji penetrasi yang melibatkan lebih dari 10 juta serangan.

Fitur Hand ID pada Realme GT5 Pro

Namun, pembaca sidik jari di bawah layar masih tetap ada, jadi palm unlock hanyalah opsi tambahan - mungkin yang paling nyaman dipakai saat memasak atau sedang mengemudi.

Selain itu, Realme GT5 Pro juga mendukung beberapa gerakan tangan. Gerakan mencubit akan mengubah daftar aplikasi terbaru, dan dari sana pengguna dapat dengan lembut menggeser ke kiri atau kanan untuk menelusuri aplikasi terbaru.

Mengangkat jari telunjuk maka akan mengalihkan kontrol kursor, dan mengarahkan kursor ke suatu tempat akan memicu klik. Gerakan telapak tangan tiga jari mengambil tangkapan layar.

Baca Juga: Ponsel Flagship iQOO 12 Meluncur di Indonesia tapi Tidak untuk Varian 12 Pro, Ada Apa?

Membalikkan telapak tangan akan membawa kembali ke layar beranda. Mengarahkan ibu jari ke kiri akan mengaktifkan tindakan "kembali". Terakhir, gerakkan telapak tangan ke arah layar akan mematikannya.

GT5 Pro merupakan smartphone flagship. Perangkat ini mengemas prosesor Snapdragon 8 Gen 3 terbaru, panel AMOLED melengkung 6,78 inci dari BOE China dengan resolusi 2.780x1.264, kecepatan refresh rate 144Hz, dan kecerahan puncaknya mencapai 4.500 nits.

Untuk daya tahannya, ada baterai berkapasitas 5.400mAh yang mendukung pengisian cepat 100W (pengisian daya 12 menit hingga 50 persen) atau pengisian cepat nirkabel 50W, USB-C 3.2, NFC, speaker ganda, dan remote inframerah.

Baca Juga: Tecno Spark 10 Series Dijual di Indonesia, Ramaikan Opsi Ponsel Entry Level

Sebagai bagian dari struktur termal sembilan lapisnya, Realme menyertakan ruang pendingin uap tiga lapis, yang tampaknya memiliki luas permukaan pendingin terbesar di industri. Perangkat ini juga diberi peringkat IP64 untuk perlindungan debu dan cairan.

Dari segi fotografi, pengguna mendapatkan kamera utama 50 megapiksel (didukung oleh sensor Sony LYT-808 seperti yang ditemukan di OnePlus 12), kamera ultra-wide 8 megapiksel, dan kamera telefoto periskop 3x 50 megapiksel yang sama (dengan Sony IMX890) seperti yang ada di seri Oppo Find X6.

Realme GT5 Pro baru tersedia di China mulai dari 3.298 yuan atau sekitar Rp7,17 jutaan untuk RAM 12GB dengan model internal 256GB, dan maksimal pada 4,198 yuan atau sekitar Rp9,13 jutaan untuk RAM 16GB dengan model penyimpanan 1TB. Pilihan warnanya termasuk hitam untuk bodi kaca, dan oranye atau emas untuk pilihan kulit vegan.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI