Techverse.asia - Saat Apple memperkenalkan headset realitas campuran atau mixed reality (MR) Vision Pro, Apple tidak mengumumkan jadwal rilis yang jelas dan hanya mengatakan bahwa perangkat tersebut akan tersedia sekitar awal tahun 2024. Namun, menurut laporan terbaru oleh Mark Gurman dari Bloomberg, “awal tahun depan” berarti paling cepat pada Februari.
Gurman mengatakan itu adalah tanda lain dari perangkat yang akan segera dirilis. Dalam laporannya, Gurman juga merinci langkah yang diambil Apple untuk meluncurkan kategori produk yang benar-benar baru.
Menurut Gurman, publik seharusnya tidak mengharapkan acara peluncuran lain - yang dapat dimengerti untuk perangkat seharga US$3.500 yang mungkin memiliki persediaan terbatas - tetapi memasarkannya adalah upaya besar yang berarti mempersiapkan karyawan Apple Store untuk memandu pengguna baru, menyesuaikan pemasangan, dan menangani pilihan lensa.
Terakhir kali perusahaan yang didirikan Steve Jobs ini memperkenalkan produk baru adalah pada 2015 silam ketika mereka mulai menjual Apple Watch, tetapi Vision Pro adalah produk berbeda yang memerlukan perencanaan yang cermat untuk peluncurannya.
Baca Juga: Apple Dikabarkan Bakal Rilis iPad Pro OLED dan iPad Air 12,9 Inci pada 2024
Peluncuran perangkat keras Apple baru yang pertama dalam beberapa tahun ini juga mencakup perangkat lunak baru dengan visionOS, dan Gurman sudah menunjuk ke versi berikutnya, yang akan hadir pada akhir 2024 bersama dengan pembaruan perangkat lunak Mac dan iPhone seperti biasanya.
Elemen lainnya adalah rilis terbaru sistem operasi (OS) iOS 17.2, yang memungkinkan iPhone 15 Pro merekam video spasial berkode 3D dalam resolusi 1080 piksel pada 30 frame per detik, dan pengguna memerlukan headset untuk memutarnya kembali dengan detail penuh.
Laporan terbaru Gurman tersebut juga sejalan dengan rumor yang menyebutkan kalau Apple sedang meningkatkan produksi headset Vision Pro di China selama beberapa minggu terakhir dengan tujuan menyiapkan perangkat tersebut untuk konsumen pada akhir Januari. Sehingga Vision Pro bisa diluncurkan pada Februari 2024.
Selain meningkatkan produksi, Apple juga dilaporkan telah mengirimkan email kepada pengembang, memberitahukan mereka untuk menguji aplikasi headset mereka dengan alat terbaru dan mengirimkan perangkat lunak mereka ke perusahaan untuk mendapatkan masukan.
Baca Juga: Apple Resmi Menghentikan Penjualan Online Watch Series 9 dan Ultra 2 di Amerika Serikat
Hal itu yang dapat mencakup perangkat lunak yang dibuat khusus untuk digunakan dalam lingkungan realitas virtual (virtual reality) dan campuran atau aplikasi iPad dan iPhone yang juga dapat diakses oleh Vision Pro.
Selain laporan Gurman, pemerhati Apple yaitu Ming-Chi Kuo dari TF International Securities meyakini Vision Pro akan rilis di akhir Januari atau awal Februari 2024. Ia mengatakan bahwa gelombang pertama Vision Pro akan dikirimkan ke Apple dalam waktu sekitar satu bulan, dengan total pengiriman berjumlah sekitar 500 ribu unit selama setahun penuh.
Target pasti perusahaan untuk tahun ini masih menjadi pertanyaan terbuka. Sekitar sebulan setelah perangkat tersebut terungkap, laporan menunjukkan bahwa Apple telah mengurangi ekspektasi dari sekitar satu juta menjadi kurang dari 400 ribu unit Vision Pro.
Bahkan jumlah 500 ribu yang diperbarui masih terbilang kecil untuk ukuran dan pengaruh besar perusahaan Apple. Perlu diingat bahwa perusahaan harus mengirimkan lebih dari 200 juta iPhone pada tahun kalender ini.
Baca Juga: Apple Diperkirakan Akan Meluncurkan 3 Perangkat Ini pada Maret 2024
Namun, Apple Vision Pro secara luas dianggap sebagai langkah terbesar dalam 12 tahun masa jabatan Tim Cook sebagai CEO. Bukan hanya karena kategori dan faktor bentuk yang benar-benar baru bagi perusahaan, harganya juga sangat mahal, bahkan bagi pelanggan yang terbiasa mengeluarkan uang ekstra untuk produk Apple.
Ditambah lagi dengan kegagalan headset Virtual Reality (VR) selama puluhan tahun dalam memenuhi harapan konsumen.
Kuo menyebut, Vision Pro sebagai produk Apple terpenting tahun 2024. Mengingat spekulasi selama bertahun-tahun dan semua waktu serta uang yang tidak diragukan lagi telah dikucurkan perusahaan untuk headset tersebut, pernyataan ini sulit untuk diperdebatkan.