Techverse.asia - Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini diproyeksikan mencapai angka lebih dari lima persen. Hal tersebut didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan daya beli masyarakat yang tetap terjaga.
Di situasi ekonomi Indonesia yang cenderung stabil, lembaga riset International Data Corporation (IDC) memproyeksi pasar ponsel pintar di Tanah Air bakal tumbuh pada kisaran satu digit atau kurang dari 10 persen di 2024 ini.
Baca Juga: Perluas Bisnis Sinematografi, Nikon Resmi Akuisisi Kamera RED
National Sales Senior General Manager PT Sharp Electronics Andry Adi Utomo menyampaikan, perekonomian Indonesia yang saat ini cenderung stabil memberikan dampak yang positif untuk perusahaan. Sharp berhasil menutup tahun 2023 dengan pencapaian yang bagus. Dan pada 2024, perusahaan optimistis bisa meraih target bisnis yang sudah ditetapkan.
"Tahun ini kami juga bakal fokus berbisnis smartphone di dalam negeri dengan menghadirkan jajaran produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia baik dari sisi spesifikasi, harga, dan fiturnya. Kami juga ingin merebut pasar smartphone serta memperluas jaringan penjualan baik secara offline atau online," ujarnya.
Sebelumnya, Sharp telah meluncurkan tiga ponsel pintar untuk pasar Indoensia, mencakup Aquos R8s Pro, Aquos R8s, dan Sense 8. Ketiga gawai tersebut sebelumnya sudah lebih dahulu dirilis di Negeri Sakura, namun perusahaan menjamin bahwa tidak ada perbedaan antara yang dijual di Indonesia dengan yang di Jepang.
"Semuanya sama persis dengan yang dijual di sana, mulai dari desain, rangka, fitur, bodi, dan spesifikasinya masing-masing," ujarnya.
Baca Juga: Kamera Sharp R8s Pro Dinobatkan yang Terbaik Versi Selular Editor’s Choice 2023
Pertama, Sharp R8s Pro berjalan di sistem operasi Android 13 dengan layar ukuran 6,6 inci Pro IGZO OLED yang memiliki teknologi dapat mengonsumsi daya yang lebih rendah sekitar 80-90 persen dibanding teknologi lain.
R8s Pro memiliki kamera utama dibekali resolusi 47 MP (f/1.9) dengan depth sensor resolusi 1,9 MP, serta sensor kamera 1 inci yang dapat menangkap gradasi warna, cahaya, lebih sedikit distorsi dan gambar yang lebih nyata.
Sharp Aquos R8s Pro dibenamkan baterai 5.000mAh supaya pengguna tidak perlu khawatir akan daya baterai yang cepat habis.
Kedua, Sharp Aquos R8s disematkan kamera 50MP untuk kamera belakang dan 8MP di kamera depannya. Sebagai bentuk perlindungan, Aquos R8s telah mengantongi sertifikat IP68 waterproof yang anti terhadap debu dan air.
Baca Juga: Cek Spesifikasi Sharp Aquos R7s, Ponsel Flagship dari Jepang Seharga Rp15,9 Juta
Aquos R8s juga memakai Android 13 untuk OS-nya, sedangkan untuk kapasitas baterainya sebesar 4750mAH.
Ketiga, Sharp Aquos Sense 8 dibalut bodi alumunium premium hingga menjadikannya sebagai smartphone yang tahan debu, air dan tahan guncangan sesuai dengan standar MIL-STD-810H.
Lantaran mengantongi bersertifikat IP6X, perangkat ini masih dapat beroperasi di dalam air hingga kedalaman 1,5 meter selama 30 menit.
Selain itu, Aquos Sense 8 mampu menahan tekanan atau benda dengan berat hingga enam kilogram (kg) dan tetap berfungsi normal apabila terjatuh dari ketinggian maksimal 1,22 meter.
Baca Juga: Sharp Luncurkan Smartphone Aquos V6 5G IGA, Ini Spesifikasi dan Harganya
Dimensi perangkat ini ukurannya 153 X 71 X 8,4 milimeter (mm) dengan bobot hanya 159 gram menjadikan smartphone ini menjadi ponsel pintar teringan di kelasnya dan sangat nyaman digenggam.
Aquos Sense 8 juga dilengkapi dengan kamera utama beresolusi 50MP, ultra-wide 8MP, dan kamera depan 8MP dengan image sensor 1/1,55, All PDAF dan UW 15mm akan menghasilkan tangkapan gambar yang lebih lebar.
"Keberadaan tiga ponsel pintar terbaru dari Sharp ini jadi opsi yang tepat untuk konsumen yang suka hobi fotografi dan para pembuat konten di media sosial. Mengenai penjualannya, R8 Series sudah mencapai 60 persen dari target penjualan, sementara Sense 8 baru mencapai 20 persen saja. Kami optimistis produk-produk Sharp dapat diterima konsumen di Tanah Air," terangnya.
Baca Juga: Realme 12 Plus 5G Punya 3 Fitur untuk Digunakan dalam Segala Kondisi Cuaca