Techverse.asia - Qualcomm baru saja meluncurkan chipset baru yang dirancang untuk berada tepat di bawah chipset flagship saat ini dalam hal kemampuan dan harga.
Hari ini, perusahaan mengumumkan chipset Snapdragon 8s Gen 3 Mobile Platform guna menghadirkan sebagian besar fitur dari chip Snapdragon 8 Gen 3 - termasuk dukungan untuk model AI generatif pada perangkat - ke ponsel pintar yang harganya lebih terjangkau.
Ini memberikan kemampuan Snapdragon seri 8 yang paling dicari ke lebih banyak smartphone flagship pada Android, untuk pengalaman premium yang luar biasa dan juga sedikit membingungkan soal performanya.
Baca Juga: Qualcomm Mengumumkan Chipset Snapdragon XR2 Plus Gen 2, Tandingi Apple Vision Pro?
Fitur-fitur utama dari platform tingkat premium terbaru ini mencakup dukungan untuk fitur AI generatif yang kuat pada perangkat, ISP yang selalu mendeteksi, gim seluler yang sangat realistis, terobosan konektivitas, dan suara definisi tinggi yang lossless.
Snapdragon 8s Gen 3 dibangun menggunakan proses 4 nanometer (nm) dengan pengaturan inti 1+4+3 - satu ARM Cortex X4 utama pada 3,0GHz, empat inti kinerja pada 2,8Ghz, dan tiga inti efisiensi pada 2,0GHz.
Pun Snapdragon 8s Gen 3 dilengkapi CPU yang mirip dengan standar 8 Gen 3, meskipun memiliki satu inti kinerja yang lebih sedikit dan berjalan pada frekuensi yang lebih rendah - inti utama itu berjalan hingga 3,0GHz dibandingkan 3,4GHz pada Snapdragon 8 Gen 3. Snapdragon 8s Gen 3 yang baru juga menggunakan modem generasi sebelumnya yaitu X70 5G, yang dilengkapi dukungan Wi-Fi 7.
Ada juga dukungan untuk ray tracing yang dipercepat perangkat keras (hardware) sehingga gim fotorealistik dapat berjalan lebih lancar, yang tampaknya menjadi tolok ukur ponsel pintar tipe flagship pada saat ini.
Baca Juga: Oppo Gandeng Qualcomm, Banyak Perangkatnya Akan Pakai Chip Ini
Platform ini tentunya sudah mendukung beragam model AI termasuk model bahasa besar (LLM) yang populer seperti Baichuan-7B, Llama 2, Gemini Nano, dan Zhipu ChatGLM.
Dengan begitu, chipset Snapdragon 8S Gen 3 mendukung AI generatif multimodal pada perangkat dan dapat menjalankan LLM hingga 10 miliar parameter - termasuk Llama 2 dan Gemini Nano. Namun demikian, chipset ini tidak menawarkan semua kemampuan AI yang dimiliki oleh Snapdragon 8 Gen 3, tapi mendukung asisten virtual gen AI dan perluasan gambar.
“Dengan kemampuan termasuk AI generatif pada perangkat dan fitur fotografi tingkat lanjut, Snapdragon 8s Gen 3 dirancang untuk meningkatkan pengalaman pengguna, mendorong kreativitas dan produktivitas dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Chris Patrick selaku Wakil Presiden Senior dan Manajer Umum Ponsel Seluler di Qualcomm Technologies Inc disadur Techverse.asia, Selasa (19/3/2024).
Baca Juga: Tak Mau Kalah dari Qualcomm, MediaTek Rilis Chip Dimensity 9300
“Kami sangat gembira dapat memperkenalkan tambahan terbaru pada seri Snapdragon 8 premium kami, penawaran seluler paling premium kami, menghadirkan sejumlah kemampuan luar biasa yang dipilih secara khusus kepada lebih banyak konsumen,” terang dia.
“Kami sangat senang bisa berkolaborasi dengan Qualcomm Technologies untuk memperkenalkan perangkat pertama yang ditenagai oleh (chipset) Snapdragon 8s Gen 3 dan akan segera hadir,” ujar William Lu selaku Partner and President of Xiaomi Corporation, President of the International Business Department, GM of Xiaomi Brand.
Menurut William, Snapdragon 8s Gen 3 Mobile Platform baru ini akan memungkinkan perusahaannya memberikan pengalaman premium yang dipersonalisasi kepada pelanggannya, semuanya berkat AI generatif.
Chipset baru ini menambahkan sub-kategori lain ke jajaran Qualcomm, terutama jika menghitung chipset generasi terakhir yang masih digunakan di perangkat seperti OnePlus 12R. Snapdragon 8s Gen 3 akan diadopsi oleh OEM utama termasuk merek perangkat seperti Honor, iQOO, Realme, Redmi, hingga Xiaomi dengan perangkat pertama diperkirakan akan diumumkan pada bulan ini.
Baca Juga: OnePlus 11 Akan Dijual di Amerika Serikat, Pakai Chipset Snapdragon 8 Gen 2